Anda di halaman 1dari 9

AUDIT MENEJEMEN

KELOMPOK 2
1.VERONICHA DC ALVES
2.ENGELBERTUS LUAN
3.DIKSON BERPELAY
4.MEGA R.P.SENORAYA
PERENCANAAN JANGKA PANJANG
Perencanaan jangka panjang biasanya disusun
dalam bentuk program. Proses penentuan
program tersebut disebut penyusunan program.
Penyusunan program departemen audit
internal merupakan proses pembuatan
keputusan program – program utama yang
akan dilaksanakan oleh departeman ini beserta
alokasi sumber sumber dana untuk setiap
program.
ANGGARAN PEMERIKSAAN INTERNAL
Manajer departemen pemeriksaan internal
berkewajiban untuk menyusun ususlan anggaran
kegiatan departemennya yang akan disampaikan
kepada manajemen puncak atau dewan komisaris
untuk ditelaah,didiskusikan dan disah.
Penyusunan anggaran perlu disajikan secara rinci
mengenai :
 Jadwal kegiatan pemeriksaan
 Staf yang melaksanakan
 Anggaran pemeriksaan yang disusun untuk setiap
kegiatan dan waktu
 Sistem anggaran yang baik dirancang agar :
 Dapat menyediakan laporan periodik mengenai data

kegiatan sesungguhnya dibandingkan dengan


anggaran
 Dapat menyajikan informasi mengenai

pertanggungjawaban pelaksanaan rencana oleh setiap


unit yang ada dalam departemen pemeriksaan internal
 Dapat menyajikan informasi mengenai

penyimpangan yang terjadi pada berbagai peringkat


manajemen di bawah departemen pemeriksaan
internal sehingga dapat digunakan sebagai dasar
untluk memperbaiki pelaksanaan yang jelek.
MANFAAT ARSIP LATAR BELAKANG
Arsip latar belakang sangat diperlukan sebagai sumber
informasi dalam pemeriksaan manajemen untuk:
 Menganalisis dan m1enelaah tahap pemeriksaan pendahuluan
dalam rangka untuk mengetahui gambaran umum obyek yang
diperiksa.
 Menentukan bagaimana, kapan, dan kepada siapa hasil
pemeriksaan dikomunikasikan.
 Mempertimbangkan rencana dan prosedur pemeriksaan terhadap
tindakan koreksi yang dilakukan oleh manajemen atas
ketidakefisienan yang ditemukan dalam laporan pemeriksaan
sebelumnya.
 Dipelajari oleh anggota staf Pemeriksa yang baru sebagai bagian
program orientasi dan pelatihan yang menyeluruh.
MANFAAT ARSIP KERTAS KERJA
Kertas Kerja adalah catatan yang dipersiapkan dan disimpan oleh
auditor yang isinya meliputi prosedur audit yang diterapkan, pengujian
yang dilakukan, informasi yang diperoleh serta kesimpulan yang dicapai
dalam penugasan audit.
Kertas kerja biasanya harus berisi dokumentasi yang memperlihatkan
 Pekerjaan telah direncanakan dan disupervisi dengan baik
 Pemahaman memadai atas pengendalian intern telah diperoleh untuk
merencanakan audit dan menentukan sifat, saat, dan lingkup pengujian
yang telah dilakukan
 Bukti audit yang telah diperoleh, prosedur audit yang telah ditetapkan,
dan pengujian yang telah dilaksanakan, memberikan bukti kompeten
yang cukup sebagai dasar memadai untuk menyatakan pendapat atas
laporan keuangan auditan.
  
PENTINGNYA KEBIJAKAN DAN PROSEDUR PERSONALIA

Agar pemeriksaan manajemen dapat berhasil


dengan baik maka perencanaan dan
pengendalian pemeriksaan harus diterapkan
pula pada personalia pemeriksaan.
Perencanaan dan pengendalian personalia
pemeriksaan dilakukan melalui penentuan
kebijakan dan prosedur yang dibuat secara
tertulis sehingga dapat digunakan sebagai
pedoman formal.
PENTINGNYA PERILAKU ETIS

Para Internal Auditor harus memegang teguh dan mematuhi


Kode Etik – Standar Perilaku berikut, yaitu :
 Memiliki integritas dan loyalitas tinggi terhadap profesi,
perusahaan dan Unit Internal Audit.
 Dalam semua hal yang berhubungan dengan penugasan Internal
Auditor senantiasa harus mempertahankan sikap bebas
(Independent).
 Menghindari kegiatan atau perbuatan yang merugikan atau patut
diduga dapat merugikan profesi Internal Audit atau Perusahaan.
 Menghindari aktivitas yang bertentangan dengan kepentingan
perusahaan (Conflict Of Interest) atau yang mengakibatkan
tidak dapat melakukan tugas kewajiban secara obyektif.
 
PENTINGNYA KOMPETENSI DAN KECAKAPAN

Pemeriksa internal mempunyai kewajiban untuk


memiliki pengetahuan dan kecakapan untuk
melaksanakan pemeriksaan internal. Hal ini
berarti bahwa mereka memiliki pendidikan dan
keahlian yang diperlukan untuk menerapkan
norma, prosedur, dan teknik – teknik
pemeriksaan. Pemeriksa internal harus mampu
untuk menggunakan laporan dan cacatan
keuangan serta cakap untuk menggunakan prinsip
dan teknik – teknik akuntansi yang diperlukan

Anda mungkin juga menyukai