E DENGAN
DIAGNOSA MEDIS IKTERUS DI RUANG PERINATOLOGI
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH PONOROGO
NO NAMA NIM
2.
3.
{ YESI FEBRIANA
20650197
OLEH :
KELOMPOK B3
PRODI PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO
2020
TANGGAL PENGKAJIAN : 11 NOVEMBER 2020 JAM : 22.00 WIB
I. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS
IDENTITAS BAYI
PB = 46 cm
LILA = 9 cm
LIDA = 29 cm
Berat = 2.100 gr
LIKEP = 33 cm
No Tampilan 0 1 2 Nilai
Jumlah 3
Keterangan :
< 3 : Tidak ada gawat nafas
3-6 : Gawat nafas
>6 : Ancaman gagal nafas (pemeriksaan gas darah harus dilakukan)
Afiksia Berat
Menetek pertama kali : Belum menetek langsung ke ibu karena bayi
dipuasakan.
Resusitasi : Dilakukan langkah awal saat dilahirkan
Obat yang diberikan : Injeksi vitamin K melalui IM
Imunisasi : Vaksin hepatitis B
Rooting (mencari) : lemah, ketika diberi sentuhan pada pinggir mulut bayi
membuka mulut
Suching (menghisap) : lemah, bayi tidak dapat menghisap dengan kuat
Grasp (menggengam) : lemah, saat diberi pegangan di tangan bayi tidak dapat
mengenggam dengan kuat
Stepping (melangkah) : lemah, pergerakan bayi masih lemah
Moro (mengejutkan) : lemah, saat diberi sentuhan yang mengejutkan bayi tidak
terkejt dengan kuat
Glabella (mengedip) : baik
PEMERIKSAAN FISIK
KEPALA
Inspeksi : bentuk kepala tidak simetris, terlihat adanya benjolan
di kepala, tampak ada cepal hematoma di bagian dahi dan atas
telinga bagian kiri, caput succedenium tidak ada, , lemak terlihat
masih menempel dikulit kepala, persebaran rambut merata.
Sutura : Belum menutup, terpisah
Fontanela : Datar
Palpasi : fontanela teraba lunak tidak cekung dan tidak menonjol,
sutura terlihat melengkung kedalam dan stura mentup belum
sempurna, lingkar kepala 33 cm.
WAJAH
Inspeksi : Simetris, terdapat benjolan di dahi,
Palpasi : teraba lunak dibagian benjolan
Mata : bentuk mata simteris,, sclera berwarna
putih, konjungtiva merah muda, tidak ada strabismus
Hidung : bentuk simetris, terpasang kanul oksigen 0,5 lt,
MULUT : bentuk simetris, mukosa bibir lembab, tidak ada
labioskisis, reflek sucking (lemah), reflek rooting (lemah).
TELINGA : bentuk simetris kanan dan kiri, terdapat sedikit
serumen, warna merah muda, daun telinga masih lunak, terdapat
benjolan di atas telinga bagian kiri, benjolan terba lunak.
LEHER : bentuk simetris, terdapat banyak lemak dilekukan leher,
tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan lymfa, tidak ada lesi,
DADA DAN THORAK : bentuk simetris, susunan ruang tulang
belakang
normal, tidak ada jejas, retraksi dada kanan dan kiri simetris, putting
susu Nampak tetapi tidka menonjol,
ABDOMEN : bentuk simetris, tidak ada pembesaran abdomen, tali
pusat tertutup kasa steril dan bersih serta tidak ada tanda-tanda
infeksi,turgor kulit baik.
GENETALIA : jenis kelamin laki-laki, skrotum sudah turun, memakai
pempes, BAB (-) BAK (+), anus berlubang, tidak ada hispospadias.
ANUS : tidak ada kelainan atresiaani. Meconium keluar.
EKSTERMITAS DAN INTEGUMEN :
Inspeksi : turgor kulit baik, CRT < 3 detik, tidak ada odem sekitar
ekstermitas, warna kulit biru di ekstermitas atas dan bawah, jari tangan
kanan dan kiri lengkap kanan 5jari kiri 5 jari.akral dingin dan kering.
Punggung : tidak ada spinabivida,