ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

G
DENGAN RISIKO PENURUNAN SISTEM
IMUNOLOGI
DI ERA PANDEMI COVID 19 DI KELURAHAN
JETAK

DISUSUN OLEH :
RIKA DESIANA LYDIA SARI
20101440118063
 PENGKAJIAN
Status kesehatan saat ini
 Tanggal pengkajian  Ny. G mengatakan tidak paham virus corona, cara
: 22 Desember 2020
pencegahan dan bagaimana cara penularan
Identitas klien terhadap lanjut usia, Ny. G mengatakan tidak
 Nama : Ny. G mengkonsumsi sumplemen untuk meningkatkan
imunitas tubuh. Ny. G juga mengatakan kaki lutut
 Umur : 62 Tahun kanan setelah duduk lama untuk berdiri
 Alamat
membutuhkan waktu beberapa menit.
: Sidoharjo Sragen
 P = duduk lama
 Pendidikan : SD
 Q = tertusuk - tusuk
 Tanggal masuk panti : -
 R = lutut kanan
 Jenis kelamin : Perempuan
 S=2
 Suku : Jawa
 T = hilang timbul
 Agama : Islam
 Status perkawinan : Janda
 LANJUTAN ...
Riwayat penyakit dahulu
Riwayat kesehatan keluarga
 Penyakit
 Ny. G mengatakan mempunyai 4 saudara, dari
 Ny. G mengatakan tidak pernah punya penyakit semua saudaranya tidak memiki penyakit serius
yang serius. maupun keturunan.
 Alergi Pola Kebutuhan Dasar (Bio-psiko-
 Ny. G mengatakan tidak mempunyai alergi sosio-spiritual) sebelum dan
apapun termasuk makanan, minuman, dan obat- selama sakit
obatan.  Pola Persepsi dan Pemeliharaan Kesehatan
 Imunisasi
 Ny. G mengatakan jarang memeriksakan
 Ny. G mengatakan jaman dahulu tidak ada kesehatannya ke puskesmas, jika Ny. G merasa
imunisasi. sakit langsung datang ke klinik anaknya dan
disuntik serta diberikan obat untuk dibawa pulang.
 Kebiasaan
 Ny. G mengatakan kebiasaanya setiap hari
minum air putih hangat dan air teh.
Pola Nutrisi-Metabolik
 Antropometri (IMT) = 25 (overweight)
 Biochemical (px penunjang) : -
 Clinis : kulit klien tampak kendor, rambut panjang
terdapat uban, dan gigi tampak bersih.
 Diet :
 Karbohidrat : nasi, ubi jalar
 Sayuran : lodeh, daun singkong, dan soto.
 Protein : tahu, tempe, telur dan ayam
kampung.
 Buah – buahan : pisang, jeruk dan pear
Pola Eliminasi
1. BAB (frekuensi, konsistensi, warna, keluhan)
 Ny. G mengatakan BAB sehari satu kali,
konsistensi lembek, warna kuning kecoklatan dan
tidak keluhan.
2. BAK (frekuensi, konsistensi, warna, keluhan)
 Ny. G mengatakan BAK sehari 5-7 kali dengan
warna kuning cerah dan tidak ada keluhan.
Pola Aktivitas dan Latihan (Activity Daily Life)
 Indeks Katz
 Termasuk kategori yang manakah klien?
 A : mandiri dlm makan, kontinensia
(BAB/BAK), enggunakan pakaian, pergi ke
toilet, berpindah & mandi
 Bartel
 Mendapatkan skore 130 : mandiri
Pola Kognitif dan Persepsi
 Identifikasi tingkat kerusakan intelektual,
dengan identifikasi: Short Portable Status Mental
Quesionnaire (SPSMQ)
 Keterangan:
 Salah 0-3 : fungsi intelektual utuh
 Pengkajian fisik

 Umum

 Keadaan Umum : baik

Identifikasi aspek kognitif dari fungsi
 Kesadaran : composmentis
mental dengan Mini Mental Status
Examination (MMSE)  GCS : E 4, M 6, V 5.
Keterangan:  TTV
 HR : 87x/menit
 >23 : aspek kognitif dr fungsi mental
 Suhu : 36,5˚C
baik
 TD : 110/95 mmHg
Geriatric Depression Scale (Skala  RR : 21x/menit
Depresi Geriatri)
• (Pengkajian Skala Risiko Dekubitus)
Keterangan: •Menurut Norton
 5-9 : berisiko depresi Keterangan 4
Kondisi fisik Baik

Kesadaran Composme
ntis

Aktivitas Mandiri
 ANALISA DATA (GUNAKAN SDKI, SIKI, SLKI KOMBINASI
DENGAN NANDA, NIC, NOC)
No. Tanggal/ Jam Data Fokus Masalah Etiologi TTD/Nam
Keperawatan a
1. 22 Desember 2020 DS : Nyeri akut (00132) Agen cidera Rika
biologis
  10.00 WIB Ny. G mengatakan kaki lutut kanan    
setelah duduk lama untuk berdiri
membutuhkan waktu beberapa menit.
P = duduk lama
Q = tertusuk – tusuk
R = lutut kanan
S=2
T = hilang timbul
DO :
- Ny. G tampak memegangi lutut
- kekuatan otot
  

5 5

5 4
2. 22 Desember DS : Defisien Kurang Rika
2020 pengetahuan informasi
- Ny. G mengatakan tidak begitu
(00126)
10.00 WIB paham virus corona, cara
pencegahan dan bagaimana cara
penularan terhadap lanjut usia,
- Ny. G mengatakan tidak
mengkonsumsi sumplemen untuk
meningkatkan imunitas tubuh
DO :
- tampak kurangnya informasi
terkait Covid-19
- tampak tidak memakai masker

DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nyeri akut (00132) b/d Agen cidera biologis
Defisien pengetahuan (00126) b/d Kurang informasi
Ekstremitas (atas dan bawah)
 Kesemutan : tidak sering
baal : -
 Nyeri : ekstermitas bawah kanan
Edema : -
 Muskuloskeletal (atas dan
bawah)
 Nyeri sendi : lutut kanan
Kekuatan otot :
5 5
5 4

Osteoporosis : -
No. Dx Dx Kep Tujuan Intervensi
1. Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan Manajemen nyeri (1400) :
(00132) b/d agen keperawatan selama 3x24 jam
1. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif (lokasi,
cidera biologis dengan kriteria hasil sebagai
karateristik, durasi, dan kualitas)
berikut :
 
2. Identifikasi intensitas nyeri selama pergerakan
Klien melaporkan nyeri
 
berkurang 3. Observasi isyarat-isyarat non verbal dari
  ketidaknyamanan, untuk komunikasi secara efektif.
Klien dapat mengenal lamanya
  nyeri 4. Gunakan komunikasi
  Klien tidak tampak mengeluh terapeutik agar klien dapat
    mengekspresikan nyeri
  5. Kaji latar belakang budaya klien.
  6. Tentukan dampak dari ekspresi nyeri terhadap
kualitas hidup: pola tidur, nafsu makan, aktivitas,
 
pekerjaan, tanggung jawab peran.
 
Pengajaran peresepan latihan (5612)
1. Lakukan terapi rutin kompres hangat untuk
penurunan nyeri
2. Informasikan manfaat terapi kompres hangat
3. Ajarkan cara kompres hangat dengan benar
2. Defisien Setelah dilakukan Pendidikan kesehatan (5510) :
pengetahuan tindakan keperawatan
1. kaji pengetahuan tentang Covid-19 dan
(00126) b/d selama 3x24 jam
gaya hidup individu atau keluarga yang
kurang dengan kriteria hasil
beresiko.
informasi sebagai berikut :
2. ajarkan strategi untuk berfikiran postif
1. klien paham tentang
terkait Covid-19
tanda gejala dan cara
pencegahan virus 3. lakukan pendidikan kesehatan
Covid-19
4. informasikan tanda dan gejala Covid-19
2. klien mampu
5. ajarkan cara pencegahan agar tidak
melaksanakan
terpapar Covid-19
protokol kesehatan
sesuai anjuran
pemerintah.
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Tgl/ Jam No Dx Implementasi Respon TTD/Nam

a

24 Desember 1. Melakukan pendidikan kesehatan S : Ny. G mengatakan bersedia Rika

2020 tentang Covid-19 mendengarkan penyuluhan tentang Covid-
   
19
09.00 WIB  
   
O : Ny. G tampak antusias mendengarkan
 
  pendidikan kesehatan yang diberikan  
 
     
 
  S : Ny. G mengatakan bersedia diberi  
Mengajarkan pemakaian masker yang masker dan diajarkan cara memakainya.
1. Rika
benar
O : Ny. G tampak senang
   
 
 
   
 
S : Ny. G mengatakan bersedia diajarkan
   
  cuci tangan yang benar
1. Rika
Melakukan cuci tangan dengan 6 O : Ny. G tampak bersemangat
langkah yang benar
 
 
25 1. Mengkaji ulang terkait S : Ny. G menyebutkan tanda dan Rika
Desember pendidikan kesehatan yang gejala Covid-19
   
2020 telah diberikan
O : Ny. G tampak sedikit lupa
   
08.00 WIB   tanda dan gelaja Covid-19
   
   
2. Rika
Mengkaji skala nyeri S : Ny. G mengatakan nyeri
  dilutut kanan,  
 
  O : - Ny. G tampak memegangi  
 
lutu kanan
   
 
- Skala 2
   
 
 
   
 
S : Ny. G mengatakan bersedia
2. Rika
Menginformasikan manfaat mendengarkan manfat kompres
  tentang kompres hangat hangat  
    O : Ny. G tampak antusias  
       
    S : Ny. G mengatakan bersedia Rika
2. dikompres hangat
Memberikan kompres hangat
O : Ny. G tampak sedikit nyaman
26 Desember 1. Mengkaji ulang terkait pendidikan S : Ny. G menyebutkan tanda dan gejala Rika
2020 kesehatan yang telah diberikan Covid-19 dan mempraktekkan cuci
   
tangan yang benar.
14.00 WIB  
   
O : Ny. G tampak
   
   
 
 
   
S : Ny. G mengatakan terasa hangat
Melakukan kompres hangat
2. dilututnya. Rika
 
  O : Ny. G tampak rileks  
 
     
Mengidentifikasi skala nyeri
2. S : Ny. G mengatakan sudah  
mendingan.
Rika
O : Ny. G skala nyeri 1
27 Desember 2. Melakukan kompres hangat S : Ny. G mengatakan bersedia Rika
2020 dikompres hangat
     
10.00 WIB O : - Ny. G tampak nyaman
     
 
     
S : Ny. G mengatakan sudah tidak
2. Mengidentifikasi skala nyeri Rika
terasa nyeri.
O : Ny. G tampak rileks.
CATATAN PERKEMBANGAN
Tgl / Jam No Dx Evaluasi TTD/Nam
a
24 Desember 1. S : Ny. G mengatakan sedikit paham tentang Covid-19 dan belum Rika
2020 bisa cara cuci tangan yang benar
O : Ny. G tampak bingung saat melakukan cuci tangan
16.00 WIB
A : Masalah defisien pengetahuan teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi
- melakukan pendidikan kesehatan kembali

25 Desember 1. S : Ny. G mengatakan belum bisa cuci tangan dengan benar Rika
2020   O : Ny. G tampak tidak runtut saat cuci tangan
 
  A : Masalah defisien pengetahuan teratasi sebagian
15.00 WIB
  P : Lanjutkan intervensi  
  - ajarkan cuci tangan secara berkala
 
2.  
S : Ny. G mengatakan nyeri dilutut sebelah kanan  
P = duduk lama Rika
Q = tertusuk - tusuk
R = lutut kanan
S=2
T = hilang timbul
O : Ny. G tampak
A : Masalah nyeri akut belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- lakukan kompres hangat secara berkala
 
26 1. S : Ny. G mengatakan sudah paham terkait tanda gejala dan Rika
Desember   pencegahan Covid-19
 
2020   O : Ny. G tampak senang
  A : Masalah defisien pengetahuan teratasi  
14. 00 WIB
  P : Hentikan intervensi
 
     
  S : Ny. G mengatakan terkadang – kadang masih terasa nyeri Rika
2. O : Ny. G tampak memegangi lutut kanan
A : Masalah nyeri akut teratasi sebagian
P : -Lanjutkan intervensi
- anjar keluarga cara kompres hangat ketika nyeri timbul

27 2. S : Ny. G mengatakan lututnya sudah tidak terasa nyeri. Rika

Desember O : Ny. G tampak nyaman
2020 A : Masalah nyeri akut sudah teratasi
P : Hentikan intervensi
14.00 WIB
TERIMAKASIH