Makanan Sebagai Vehicle Penyakit

Kelompok 5
ALDILLA RAMADHANI
PUTRI LIA SARI
 Pengertian Makanan

Makanan merupakan kebutuhan pokok manusia, kerna

perannya sangat penting untuk sumber tenangga,
pertumbuhan tubuh, serta melindungin tubuh dari penyakit.
Makanan juga sebagi sumber energi dan berbagi zat gizi
untuk mendukung hidup manusia
 Penyakit Bawaan Makanan

Penyakit bawaan makanan merupakan penyakit yang terjadi

akibat dari makanan yang di konsumsi seperti proses pengelolahan
yang tidak baik. Penyakit bawaan makanan umumnya
menunjukkan gejalah gangguan saluran pencernaan dengan rasa
sakit perut, diare, dan kadang-kadang muntah. Penyakit ini timbul
akibat mengonsumsi makanan yang mengandung bakteri ganas
dalam jumlah yang banyak, mengandung racun, mengandung
bahan kimia berbahaya
Penyakit bawaan makanan kerna bakteri
Penyakit infeksi makanan kerna makanan
Demamtifoid atau tipus
Penyakit kolera

Keracunan makanan
 keracunan makanan kerna staphylococcus
 Keracunan makanan kerna clostridium botullinum
 keracunan makanan kerna vibrio parahaemolyticus
 Peranan Makanan Sebagai Perantara
Penyebaran Penyakit dan Keracunan

Makanan sangat berperan dalam mempertahankan kesehatan tubuh manusia, tetapi

makanan juga dapat sebagai perantara penyebaran penyakit dan keracunan makanan. Hal
itu terjadi karena makanan dapat dijadikan sebagai tempat perkembangbiakan
mikroorganisme baik yang patogen maupun yang tidak patogen yang dapat menularkan
penyakit pada manusia. Dalam hubungannya dengan penyakit atau keracunan, makanan
dapat berperan sebagai :

• Agent
• vehicle
• media
 Kontaminasi makanan
Kontaminasi makanan adalah terdapatnya bahan atau
organisme berbahaya baik secara sengaja maupun tidak sengaja.
Kontaminasi makanan dapat terjadi melalui 2 cara, yaitu
kontaminasi langsung dan tidak langsung

• kontaminasi langsung
Kontaminasi langsung adalah kontaminasi yang terjadi pada
bahan makanan mentah yang diperoleh dari tempat hidup
atau asal bahan makana tersebut, seperti agent

• Kontaminasi tidak langsung

Kontaminasi pada bahan makanan mentah atau masak
melalui perantaran.
Contohnya : seranggah, tikus dan peralatan yang di gunakan
 Faktor lingkungan yang mempengaruhi
makanan
1. Lingkungan fisik

Adalah semua faktor yang bersifat dapat mempengaruhi kualitas makanan yaitu :

• Air
Air sangat diperlukan dalam proses pengolahan makanan mulai dari
penyiapan hingga penyajian sehingga beresiko sebagai faktor penyakit. Solusinya
adalah dengan menggunakan air bersih sesuai dengan syarat fisik, kimia dan
mikrobiologi

• Tanah
Tanah mengandung organisme yang dapat membahayakan jika terbawa oleh
binatang perantara dan menyentuh makanan. Contohnya adalah pembungkus
makanan yang mengandung debu

• Udarah
Adanya mikroorganisme di udara dapat terbawa oleh partikel debu atau ludah
yang disebarkan ketika bersin sehingga makanan dapat tercemar kapanpun
 Faktor Lingkungan Kimia

• Pestisida
Bahan makanan terutama sayuran rentan terkontaminasi oleh pestisida dikarenakan pada saat
pembiakan hingga permanen tanaman, petani akan menggunakan pestisida.
• Food additive
Jenis bahan tambahan makanan berbahaya yang dilarang secara resmi oleh pemerintah akan tetapi
masih digunakan secara sengaja oleh oknum tertentu untuk mengambil keuntungan, misalnya
formalin, boraks, dan lain sebagainya.
• Antibiotik
Antibiotik bersifat menghambat pertumbuhan mikroorganisme sehingga digunakan oleh beberapa
kalangan sebagai bahan pengawet meskipun dapat menimbulkan efek berbahaya jika telah
terakumulasi dalam tubuh. Contohnya tetracycline (antibiotik pada obat – obatan) yang biasa
digunakan untuk mengawetkan ikan bandeng lama – kelamaan akan menyebabkan konsumen
resisten terhadap tetracycline.
• Logam – logam
Logam – logam ini berasal dari peralatan atau kemasan yang tidak memenuhi syarat dan
berbahaya, seperti sterofoam atau plastik
TERIMA
KASIH