Bab 44
Hubungan
Hubungan Struktural
Struktural dan
dan
Fungsional
Fungsional Pemerintah
Pemerintah Pusat
Pusat
dan Daera
dan Daerahh
Halo-halo Bandung
Ibukota periangan
Halo-halo Bandung
Kota kenang-kenangan
Sudah lama beta
Tidak berjumpa dengan kau
Sekarang telah menjadi lautan api
Mari bung rebut kembali
Indikator Pembelajaran
• Menjelaskan konsep desentralisasi atau
otonomi daerah dalam konteks NKRI
• Mendeskripsikan kedudukan dan peran
Pemerintah Pusat
• Mendeskripsikan kedudukan dan peran
Pemerintah Daerah
• Mendeskripsikan hubungan struktural dan
fungsional Pemerintah Pusat dan Daerah
Amati Tayangan Berikut
Pasal 18
Secara
yaitu de yang Desentralisasi
etimologis, istilah
berarti lepas, dan adalah sesuatu
desentralisasi
centerum yang hal yang terlepas
berasal dari
berarti pusat. dari pusat.
Bahasa Belanda,
desentralisasi pada dasarnya
adalah suatu proses penyerahan
sebagian wewenang dan Tujuannya adalah agar urusan-
tanggung jawab dari urusan yang urusan dapat beralih kepada
semula adalah urusan pemerintah daerah dan menjadi wewenang
pusat kepada badan-badan atau serta tanggung jawab pemerintah
lembaga-lembaga pemerintah
daerah.
Menjelaskan konsep desentralisasi atau otonomi daerah dalam konteks NKRI
Sentralisasi Desentralisasi
Kelebihan Sistem Sentralisasi Kelebihan Sistem Desentralisasi
1. Keseragaman peraturan di semua wilayah
1. Daerah lebih berkembang, pembangunan
2. Kesederhanaan Hukum
lebih cepat
3. Pendapatan daerah dapat di alokasikan ke semua daerah
dengan adil dan sesuai kebutuhan. 2. Peraturan dan kebijakan lebih tepat dan
Kelemahan Sistem Sentralisasi sesuai kebutuhan daerah
4. Penumpukan pekerjaan di pusat, sehingga menghambat 3. Kinerja pemerintahan lebih lancar
kinerja pemerintahan
4. Partisipasi rakyat lebih tinggi
5. Tidak sinkron antara peraturan yang dibuat di pusat dan
kondisi lapangan di daerah Kekurangan Sistem Desentralisasi
6. Pemerintah daerah menjadi pasif dan kurang inisiatif
5. Ketidakseragaman peraturan pusat dan
7. Peran masyarakat daerah sangat kurang mendapat
daerah
kesempatan
Daerah
Kemudian tujuan otonomi daerah menurut
penjelasan Undang-undang No 32 tahun 2004,
• diarahkan untuk memacu pemerataan pembangunan &
hasil-hasilnya,
• meningkatkan kesejahteraan rakyat,
• menggalakkan prakarsa & peran serta aktif masyarakat
secara nyata, dinamis, & bertanggung jawab sehingga
memperkuat persatuan & kesatuan bangsa,
• mengurangi beban pemerintah pusat & campur tangan di
daerah yang akan memberikan peluang untuk koordinasi
tingkat lokal.
Program Pemda Kota Bandung
Taman Command
Tematik Center
Pembanguna Jumat
n Jalan Bersepeda
Inspirasi Hari Ini
Mendeskripsikan hubungan struktural dan fungsional Pemerintah Pusat dan Daerah
Secara Struktural
Pemerintah pusat merupakan penyelenggara urusan pemerintahan di tingkat
nasional. Presiden merupakan pemegang kekuasaan tertinggi dalam penyelenggara
urusan pemerintahan di tingkat nasional
Pemerintah daerah adalah Gubernur, Bupati, atau Walikota, dan perangkat daerah
sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah lembaga
perwakilan rakyat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah.
Urusan • politik luar negeri;
pemerintahan • pertahanan;
absolut • keamanan;
sebagaimana
• yustisi;
dimaksud
dalam Pasal • moneter dan fiskal
nasional; dan
9 ayat (2)
meliputi: • agama.
Pasal 12