2 4 6 8
Observasi Pendahuluan & Tujuan Pengolahan Data metode Kesimpulan & Saran
Kajian Literatur Penelitian AHP dengan Expert
Choice
Pendefinisian (1)
Langkah awal proses analisa dengan Metode Analityc Hierarchy Process (AHP) adalah dengan melakukan
pendefinisian masalah dengan penetapan Tujuan (Goal), Kriteria dan Alternatif guna mempermudah proses
analisa.
Berdasarkan pengalaman Manajemen PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam mengelola dan mengoperasikan
200 Armada Kapal yang telah dilakukan puluhan tahun, berikut beberapa kriteria yang menjadi pertimbangan
utama dalam pemilihan Merek Main Engine Kapal yakni :
Spesifikasi
Harga
Garansi
Popularitas Merek
Adapun Alternatif Merek Main Engine Kapal sebagai berikut
Daihatsu
Mistubishi
Yanmar
Pendefinisian (2)
Berikut merupakan struktur hierarki berdasarkan hasil penetabap
Tujuan (Goal), Kriteria dan Alternatif oleh Manajemen PT. ASDP
Indonesia Ferry (Persero)
Pemilihan
Merek
Engine
Kapal
Popularitas
Spesifikasi Harga Garansi
Merek
Penyusunan hierarki juga dapat dilakukan melalui input data
(Goal, Kriteria & Alternatif) dalam software Expert Choice,
Daihatsu Mitsubishi Yanmar dengan tampilan sebagai berikut
SKALA FUNDAMENTAL
Pairwise Comparison
4 3 2 1
Popularitas Harga Garansi Spesifikasi
Merek
Secara umum, urutan kriteria yang dipilih oleh Manajemen PT. ASDP
Indonesia Ferry (Persero) dalam menentukan Merek Main Engine Kapal adalah
Spesifikasi, Garansi, Harga, Popularitas Merek.
Hubungan Kriteria & Alternatif
Spesifikasi vs Merek Main Engine
Manajemen PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) juga
memberikan penilaian terkait dengan hubungan antara
Spesifikasi terhadap Alternatif Merek menggunakan
skala fundamental (Pairwise Comparisson) dengan
hasil sbb :
Secara umum, urutan Merek Main Engine Kapal sesuai dengan Kriteria
3 2 1
Spesifikasi yang dipilih oleh Manajemen PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero)
Daihatsu Mitsubishi Yanmar adalah Yanmar, Mitsubishi dan terkahir Daihatsu.
Hubungan Kriteria & Alternatif
Harga vs Merek Main Engine
Hasil penilaian yang diberikan Manajemen
PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero)
terkait dengan hubungan antara Harga terhadap
Alternatif Merek menggunakan skala fundamental
(Pairwise Comparisson) sbb :
Secara umum, urutan Merek Main Engine Kapal sesuai dengan Kriteria Harga
3 2 1
yang dipilih oleh Manajemen PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) adalah Yanmar,
Daihatsu Mitsubishi Yanmar Mitsubishi dan terkahir Daihatsu.
Hubungan Kriteria & Alternatif
Garansi vs Merek Main Engine
Hasil penilaian yang diberikan Manajemen
PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) terkait
hubungan antara Garansi terhadap Alternatif Merek
menggunakan skala fundamental
(Pairwise Comparisson) sbb :
Secara umum, urutan Merek Main Engine Kapal sesuai dengan Kriteria Garansi
3 2 1
yang dipilih oleh Manajemen PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) adalah Yanmar,
Daihatsu Mitsubishi Yanmar Mitsubishi dan terkahir Daihatsu.
Hubungan Kriteria & Alternatif
Popularitas Merek vs Merek Main Engine
Hasil penilaian yang diberikan Manajemen
PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) terkait dengan
hubungan antara Popularitas Merek terhadap
Alternatif Merek menggunakan skala fundamental
(Pairwise Comparisson) sbb :
Secara umum, urutan Merek Main Engine Kapal sesuai dengan Kriteria
3 2 1
Popularitas Merek yang dipilih oleh Manajemen PT. ASDP Indonesia Ferry
Daihatsu Mitsubishi Yanmar (Persero) adalah Yanmar, Daihatsu dan terkahir Mitsubishi.
Analisa & Pembahasan
Perbandingan Head to Head antara Yanmar & Daihatsu
Hasil analisa pemilihan Merek Main Engine Kapal pada proses pembangunan kapal baru dengan
memperhatikan kriteria yang dipilih oleh Manajemen PT. ASDP Indoensia Ferry (Persero) menghasilkan
peringkat Merek dengan urutan sebagai berikut
(1) Merek Yanmar dengan nilai skor 0,639 atau persentase sebesar 63,9%
(2) Merek Mitsubishi dengan nilai skor 0,246 atau persentase sebesar 24,6%
(3) Merek Daihatsu dengan nilai skor 0,114 atau persentase sebesar 11,4%.
Analisa & Pembahasan
Consistency Index (CI)
Nilai inkonsistensi tersebut juga dapat dilakukan pemeriksaan terhadap Random Index (RI) dengan memperhatikan
tabel sebagai berikut :
n: 2 3 4 5 6 7 8 9 10
RI : 0 0,580 0,90 1,12 1,24 1,32 1,41 1,45 1,51
Kriteria penerimaan yang perlu diperhatikan dalam pemeriksaan nilai Coefisien Index (CI) terhadap Random Index
(RI) adalah sebagai berikut
● Apabila nilai CI/RI < 0,1 atau <10% menunjukkan bahwa tingkat inkonsistensi sangat memuaskan.
● Apabila nilai CI/RI > 0.1 atau >10% menunjukkan bahwa tingkat inkonsistensi tidak memenuhi atau tidak
memuaskan.
● Adapun hasil analisa urutan Alternatif Merk Main Engine Kapal yang paling
direkomendasikan adalah urutan sebagai berikut :
Rusydi Umar, Abdul Fadlil, Yuminah. (2018). Sistem Pendukung Keputusan dengan Metode AHP untuk Penilaian
Kompetensi Soft Skill Karyawan. Yogyakarta: Jurnal I lmu Komputer dan Informatika, Program studi
Magister Teknik Informatika. Universitas Ahmad Dahlan,, Vol 4, No.1, hh. 27-34.
Sanyoto, G. P., Handayani, R. I., & Widanengsih, E. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Laptop
Untuk Kebutuhan Operasional Dengan Metode Ahp ( Studi Kasus: Jurnal Pilar Nusa Mandiri Vol.13, No.
2.,13 (2),167–174, 2017.
Yayin, Y. D., Ciptomulyono, U., dan Suparno. (2011). “Integrasi Pendekatan Fuzzy ANP dan TOPSIS untuk
Pemilihan Logistic Service Provider (Studi Kasus: PT.EPT) “. Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi
XIV, Program Studi MMT-ITS, Surabaya 23 Juli 2011
Lampiran
Kuisioner
Terima kasih
Analisa & Sistem Keputusan (J)
6032201122 - Mutiara Firdaus
6032201105 - Raisha Irmala
6032201162 - M. Akhirudin Arisandi
6032201174 - Khresna Bayu Aji