03 Metodologi
Latar Belakang
Selama tahun 2020, ekonomi global terdampak dengan adanya pandemic COVID-19. Salah satu sektor
yang terimbas dengan mixed growth rate (ada yang turun dan ada yang naik) adalah sektor agri-food.
Salah satu program Pemerintah RI yang sedang digaungkan adalah food security (Ketahanan Pangan),
yang meliputi : availability, affordability/access dan stability
Selanjutnya akan dilakukan analisa dan pembahasan berdasarkan permasalahan yang ada terhadap 3
hal sebagai berikut :
1. Agri Food Industry Demand/Supply Analysis
2. Struktur Pasar Komoditas Agri Food
3. Restrukturisasi Perusahaan Agri Food Industry
Permasalahan
FOOD DEMAND/SUPPLY ANALISIS
STRUKTUR PASAR
1. Perlu dilakukan analisis untuk beberapa contoh komoditas, yaitu : Gula,
Cabai Beras dan Daging Sapi, termasuk karakteristik masing-masing
struktur pasar dan kaitannya dengan dampaknya kepada ekonomi dan
konsumen
1. Kedua perusahaan tersebut telah melakukan Merger and Acquisition dalam pengembangan
bisnisnya, buatlah analisis:
M&A motives di masing-masing perusahaan, antara lain termasuk 4 hal di bawah ini :
1. Di masa Covid-19 economic recovery dan Post Covid-19, berikan rekomendasi strategi-strategi
untuk meningkatkan kinerja perusahaan-perusahaan di dalam agri-food industry, baik yang
berbentuk konglomerasi multi national companies, maupun local/domestic companies
Metodologi
Permasalahan Kesimpulan
Mulai
1 3 5
2 4 6
Latar Analisa & Pembahasan Selesai
Belakang
Analisa & Pembahasan
FOOD DEMAND/SUPPLY ANALISIS
I. ANALISA DIAGRAM
Analisa Diagram 1
A. Analisa Kurva Demand Diagram 1
Bentuk kurva Demand dalam Diagram 1 menunjukkan hubungan nilai Demand
suatu produk pangan (food) terhadap harga produk dan volume produk. Faktor-faktor
yang mempengaruhi pergeseran kurva Demand adalah sebagai berikut :
● Harga (Price) : bila harga produk semakin rendah maka volume Demand akan
cenderung meningkat. Hal ini ditunjukkan dengan pergeseran kurva Demand
yang cenderung bergeser ke kanan ketika mengalami penurunan harga produk.
B. Analisa Kurva Supply Diagram 1 ● besarnya jumlah pendapatan pembeli (Income Buyers) : semakin tinggi
Bentuk kurva Supply dalam Diagram 1 menunjukkan hubungan nilai Supply/Production suatu pendapatan seseorang cenderung memiliki tingkat Demand yang lebih besar,
produk pangan (food) terhadap harga dan volume produk. Faktor-faktor yang nmempengaruhi sehingga membuat kurva Demand cenderung bergerak ke kanan seiring dengan
pergeseran kurva Supply adalah sebagai berikut : penambahan volume pembelian barang
● Input Price : produsen mengharapkan peningkatan keuntungan perusahaan dengan ● Produk Pengganti (Substitute) : ketika suatu produk mengalami peningkatan
penurunan input price produksi, sehingga dalam grafik terlihat bahwa kurva Supply harga, maka konsumen akan cenderung mencari produk pengganti (substitusi)
cenderung bergerak ke kanan dari produk tersebut, dengan harga yang lebih murah. Hal ini mengakibatkan
kurva Demand cenderung bergerak ke kanan atau volume Demand akan
● Teknologi : Dengan adanya improvement teknologi sehingga berdampak terhadap meningkat pada saat terjadi penurunan harga produk
penghematan biaya produksi yang membuat kurva supply/production bergerak ke
kanan ● Taste : semakin baik penilaian konsumen terhadap taste suatu produk maka
volume Demand produk tersebut akan mengalami peningkatan sehingga kurva
● Jumlah Pembeli : Semakin tinggi jumlah pembeli maka akan meningkatkan jumlah Demand kana cenderung bergerak ke kanan seiring dengan penambahan volume.
supply sehingga membuat kurva supply/production bergerak ke kanan
Analisa & Pembahasan
FOOD DEMAND/SUPPLY ANALISIS
Food Demand terhadap tingkat Pendapatan Rumah Tangga Food Demand terhadap Kelas Pendapatan berbeda
Dari Sisi Harga (Price) yang sama Dari Sisi Volume yang sama
a) Masyarakat pada tingkat pendapatan tertinggi, a) Masyarakat pada tingkat pendapatan tertinggi,
Semakin besar pendapatan rumah tangga
memiliki Demand dengan kemampuan daya beli pada memiliki Demand dengan kemampuan daya
maka tingkat volume permintaan pangan beli pada harga tertinggi dan volume (A).
harga tertinggi dan volume tertinggi (A).
(Food Demand) juga akan semakin meningkat b) Masyarakat pada tingkat pendapatan menengah, b) Masyarakat pada tingkat pendapatan
memiliki Demand dengan kemampuan daya beli pada menengah, memiliki Demand dengan
harga tertinggi dan volume menengah (B). kemampuan daya beli pada harga menengah
c) Masyarakat pada tingkat pendapatan rendah, memiliki dan volume (A).
Demand dengan kemampuan daya beli pada harga c) Masyarakat pada tingkat pendapatan rendah,
tertinggi dan volume rendah (D). memiliki Demand dengan kemampuan daya
beli pada harga terendah dan volume (A ).
Analisa & Pembahasan
FOOD DEMAND/SUPPLY ANALISIS
Efektifitas Subsidi
1. Efektivitas bantuan Pemerintah dapat dilihat bila subsidi memberikan dampak positif bagi masyarakat. Tujuan utama adalah membantu masyarakat
berpenghasilan rendah memiliki kemampuan daya beli untuk memenuhi kebutuhan ekonomi serta dapat meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat pada tahap
selanjutnya.
2. Bantuan Pemerintah juga harus mempertimbangkan keberlangsungan dari para pelaku usaha yang juga berperan terhadap pasokan/supply kebutuhan masyarakat
dengan tidak merugikan usaha.
Keberlangsungan usaha pada pelaku bisnis dan terciptanya kemampuan daya beli masyarakat menciptakan rangkaian proses ekonomi yang
berkesinambungan, membuat efektifitas bantuan Pemerintah dapat cepat tercapai
Rekomendasi
Guna mempertahankan ketahanan pangan suatu negara baik dari sisi demand dan sisi production/supply, terdapat beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian dan
peningkatan guna mencapai ketahanan pangan untuk masyarakat Indonesia yakni sebagai berikut:
1. Mengoptimalkan Lahan Produksi menjadi prioritas utama, guna menjamin keberlangsungan supply/production bahan pangan untuk kebutuhan masyarakat
tingkat nasional.
2. Pengelolaan Lahan Produksi oleh lembaga pemerintah, guna memastikan hasil yang diharapkan dapat memenuhi jumlah kebutuhan production/supply yang
telah ditetapkan atau ditargetkan sesuai dengan kebutuhan pangan agregat tingkat nasional.
3. Meningkatkan peran lembaga pemerintah dalam mengelola kebutuhan dan mengatur harga benih. Pengelolaan benih yang tepat akan memastikan
keberlangsungan proses produksi dapat berjalan sesuai dengan waktu dan output yang diharapkan.
4. Menggunakan teknologi yang tepat guna mendukung proses produksi, pengelolaan sampai dengan pendistribusian agar tercipta harga yang relatif kompetitif
dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah di pasaran.
5. Melakukan evaluasi secara berkala terhadap seluruh aspek terkait dengan proses penyediaan pangan sehingga mampu mengoptimalkan sumber daya yang
dimiliki dengan anggaran yang dimiliki serta meminimalisir impor.
Analisa & Pembahasan
STRUKTUR PASAR
Analisis
Dampak struktur pasar oligopsony dan oligopoly terhadap ekonomi
dan konsumen adalah, khususnya dalam pasar daging sapi Indonesia
adalah :
No. Uraian PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk PT. Japfa Comfeed Tbk
1. Bidang Usaha pakan ternak ayam, ayam pedaging, anak ayam Pakan ternak, Pembibitan ayam, Pengolahan
usia sehari komersial dan daging ayam olahan unggas serta Pembudidayaan pertanian.
tetapi belum memiliki segmen bisnis pada
produk susu (dairy).
3. Jaringan Pemasaran & Distribusi Domestik & Internasional Domestik & Internasional
•CPI sebagai market •Munculnya pendatang •Pemasaran nasional dan •Penyakit dan polusi air
leader. baru internasional limbah
•Jaringan pemasaran dan •Sebagian bahan baku •konsumsi ayam di •fluktuasi nilai tukar
distribusi luas masih impor Indonesia masih rendah
•ketergantungan kepada
•Produk berkualitas tinggi •fluktuasi harga dan •Teknologi baru pemasok luar negeri
dan banyak varian ketersediaan bahan baku
•Efisiensi proses produksi •Larangan pemerintah
•Memiliki kompetensi terhadap impor bahan
SDM yang baik dan baku
sistem teknologi modern
● Integrasi dan pengendalian di bidang ● Munculnya pesaing baru ● Pemasaran nasional dan internasional ● Persaingan industri semakin kuat
operasional sehingga mempercepat dalam
pengambilan keputusan maupun penetapan ● Masih rendahnya konsumsi ayam dan ● Fluktuasi nilai tukar
strategi bisnis. protein hewani di Indonesia
● Penyakit unggas
● Ketersediaan bahan baku dan memiliki ● Pasar ekspor masih terbuka lebar
prospek yang luas
4 Motive yang digunakan dalam penilaian M&A PT. Japfa Comfeed Tbk dan PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk :
A. M&A Motive - Membuat Nilai (Value Creation) B. M&A Motive - Managerial Self Interest
Merger & Akuisisi harus dapat menciptakan Kinerja keuangan perusahaan tidak hanya dipengaruhi oleh
nilai (Value Creation) tambah dan perusahaan, tetapi juga didorong oleh Managerial Self
meningkatkan kinerja dari perusahaan yang Interest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar
terlibat. kekuatan Manajemen maka semakin tingg kinerja
Perusahaan (Furong Guo, 2019)
Analisa & Pembahasan
RESTRUKTURISASI PERUSAHAAN
C. M&A Motive - Lingkungan (Environment) D. M&A Motive – Karakteristik Perusahaan
(Firm Characteristics)
Ekspansi Perusahaan
Melakukan Merger & Akuisisi guna meningkatkan kinerja keuangan serta penambahan modal
untuk memperkuat posisi di pasar di masa recovery & pasca pandemic.
Daftar Pustaka
1. Sitta, R (2020) “Managerial Economic & Business Strategy” Bahan Kuliah : Manajemen Keuangan, Departemen Manajemen
Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.
2. Sitta, R (2020) “The Market Force of Supply and Demand” Bahan Kuliah : Manajemen Keuangan, Departemen Manajemen
Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.
3. Sitta, R (2020) “Corporate and Business Restructuring” Bahan Kuliah : Manajemen Keuangan, Departemen Manajemen Teknologi,
Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya
4. Rangkuti,Freddy. 2000.Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama
5. Japfa (2019) “Bahan Paparan Publik Expose, PT. Japfa Comfeed Tbk.
6. Anisa, Aristanti U. (2017), Pengaruh Merger Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Yang Terdaftar di Daftar Efek Syariah,
Skripsi SE, Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung, Lampung.
Terima kasih
Manejemen Keuangan (J)
6032201122 - Mutiara Firdaus
6032201105 - Raisha Irmala
6032201162 - M. Akhirudin Arisandi
6032201174 - Khresna Bayu Aji