ANEMIA GRAVIS
OLEH:
LIYA TRIYULIANI, S.KED 19710126
PEMBIMBING :
DR. YUNIKA NURTYAS, SP.A
Nama : An. M
Umur : 3 tahun 6 bulan
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku : Jawa
Alamat : Mojokerto
BB : 12,5 kg
Tanggal MRS (IGD) : Selasa, 14 Desember 2020
Keluhan Utama : Demam
Ekstremitas
Akral Hangat Edem CRT <2 dtk
+ + - - + +
+ + - - + +
Riwayat Sosial
: Lingkungan pasien tidak ada yang menderita
seperti ini.
Riwayat Pengobatan : Sebelomnya sudah sempat diberi obat
penurun panas diapotik
Riwayat Imunisasi : Imunisasi di posyandu (lengkap)
Riwayat Persalinan : Aterm 38/39 mg, bbl : 3100g melahirkan di
bidan.
Riwayat Tumbuh kembang :
Tengkurap : 4bln
Duduk : 7 bln
Berdiri : 13bln
Berjalan : 13 bln
Berbicara : 16 bln
Merangkak : 9 bln
PEMERIKSAAN FISIK
Diagnosis Kerja
Anemia Gravis + Trombositosis + Suspek ISK
Planning Planning terapi Planning Planning monitoring
diagnosis tindakan
Pasien di ICU
S O A P
KU: Anak Tampak Sakit Anemia Inf. D5 /2 NS 1000cc
Pasien mengeluh: Vital Sign:
1
DL:
HB : 13.8 g/dl
Objektiv
Leukosit : 5.32 10^3/uL
KU: Baik
Eritrosit : 4.96 10^6/uL
Vital Sign:
Trombosit : 181 10^3/uL
TD: - mmHg
RR : 24x/mnt MCV : 82.5 fl
Nadi : 100x/menit MCH : 27.8 pg
Suhu : 36,9 °C MCHC : 33.7 g/l
SPO2 :98% Eosinofil : 6.8 %
Neutrofil : 37.3 %
Kepala Leher : Limfosit : 39.3 %
A/I/C/D : -/-/-/- Monosit : 16.2 %
Thorax Retikulosit : 2,9%
Cor : S1S2 Tunggal
Reguler,gallop(-) mur- UL
mur (-) Eritrosit : Positif (+1)
Pulmo: Urobilinogen :Positif (+1)
ves (+/+) Kristal : (+) Ca Oxalat
rho (-/-)
whe (-/-) Kimia Darah
Kreatinin darah : 0,36 mg/dl
JUMAT 18 DESEMBER 2020
O A
S
P
Ibu pasien mengatakan Abd: Inf. D5 /2 NS 1000cc
1
Dubia ad bonam
DEFINISI
Aemia Aplastik
Sickle Cell Anemia
Perubahan asam amino ke-6 pada rantai protein globin β
dari asam glutamat menjadi valin ternyata membawa
dampak yang sangat besar terhadap morfologi sel darah
merah dan interaksi hemoglobin dalam sel darah merah
tersebut. Perubahan asam amino tersebut menyebabkan
HbS mempunyai kecenderungan untuk berikatan dengan
HbS yang lain sehingga membentuk suatu rantai spiral yang
menyerupai tali tambang ketika mengalami deoksigenasi,
sehingga secara keseluruhan bentuk dari sel darah merah
tidak lagi menjadi bikonkaf, tetapi menyerupai sabit
Infeksi Cacing
Mekanisme terjadinya anemia pada penderita yang
terinfeksi cacing yaitu bahwa cacing hidup dalam
saluran pencernaan dan penyerapan makanan dalam
usus cacing ini hidup dengan mengisap darah
penderita. Pengisapan darah ini akan mengakibatkan
terjadinya pengurangan sejumlah zat besi darah yang
akan berdampak pada kejadian anemia
DIAGNOSIS
Kadar Hb
Hematokrit
Indek sel darah merah
Penelitian sel darah putih
Kadar Fe
Pengukuran kapasitas ikatan
besi
kadar folat
vitamin B12
hitung trombosit
TATALAKSANA