Dasar – Dasar Pemrograman

PLC
Nanang Roni Wibowo, M.T
Capaian Pembelajaran
• Mendefinisikan dan mengidentifikasi fungsi mapping memori PLC
• Menjelaskan file tabel gambar input dan output serta tipe file datanya
• Menjelaskan urutan scan program PLC
• Mengerti bahasa diagram ladder, bahasa Boolean, dan bahasa
pemrograman function chart yang digunakan untuk
mengkomunikasikan informasi ke PLC.
• Mendefinisikan dan mengidentifikasi fungsi dari instruksi internal relay
• Mengidentifikasi mode operasi umum yang ditemukan dalam PLC
• Menuliskan dan memasukan program logika ladder
Materi yang dibahas
• Organisasi Memori Processor
• Scan Program
• Bahasa Pemrograman PLC
• Instruksi Bit Level Logic
• Instruksi Addressing
• Instruksi Percabangan
• Instruksi Internal Relay
• Instruksi Pemrograman Pengecekan jika tertutup dan terbuka
• Memulai Ladder Diagram
• Mode – mode operasi
• Terhubung dengan Perangkat Analog
Organisasi Memori Processor
• Organisasi Memori
• Program Files : bagian dari memori processor yang menyimpan program logika
ladder yang dibuat pengguna, program ini menyumbang sebagian besar dari
total memori dari sistem PLC. Berisi program logika ladder yang mengendalikan
operasi mesin.
• Data Files : menyimpan informasi yang dibutuhkan untuk menjalankan program
pengguna. Ini termasuk informasi seperti status perangkat input dan output,
nilai timer dan counter, penyimpan data, dan sebagainya. Isi tabel data dapat
dibagi menjadi dua kategori : data status dan angka atau kode.
• status adalah jenis informasi ON/OFF yang diwakili oleh 1 dan 0, disimpan di lokasi bit yang
unik.
• Informasi nomor atau kode diwakili oleh kelompok bit yang disimpan dalam lokasi byte atau
kata yang unik
Program Files
Data Files
Scan Program
Bahasa Pemrograman PLC
Instruksi Bit Level Logic
Instruksi Addressing
Instruksi Percabangan
Instruksi Internal Relay
Instruksi Pemrograman Pengecekan jika
tertutup dan terbuka
Memulai Ladder Diagram
Mode – mode operasi
Terhubung dengan Perangkat Analog