Perk. Perilaku Manusia
Perk. Perilaku Manusia
SEJARAH PSIKOLOGI
• ZAMAN KUNO : PSIKOLOGI DIBAWAH PENGARUH FILSAFAT
DAN PHISIOLOGI
• TOKOH FILSAT KUNO : PLATO, ARISTOTELES, SOKRATES
• TOKOH FILSAFAT ZAMAN PERTENGAHAN :
- RENE DESCRATES (Cogito Ego Sum = Saya
berpikir, karena itu saya ada)
- JOHN LOCK (Tabula rasa = Jiwa anak yang
baru lahir ibarat papan lilin atau kertas putih bersih
belum ada tulisannya. Anak kelak akan menjadi apa
tergantung goresan yg terbuat papan lilin atau kertas
putih).
• PSIKOLOGI DIBAWAH ILMU FAAL (PHISIOLOGI) (Menyusun
hukum yg mengatur kerja syaraf).
• TOKOHNYA : BROCA, PAPLOV, F. MAGENDI.
• PSIKOLOGI SBG ILMU TH.1877
• LAB PSIKOLOGI DI LEIPZIG (JERMAN)
• PELOPOR : WILHELM WUNDT (1832 – 1920)
• BAPAK PSIKOLOGI
2
KONSEP PSIKOLOGI
Pengertian
• Psikologi berasal dari bahasa Yunani
• Yaitu : Psyche yang artinya jiwa dan
logos berarti ilmu atau ilmu
pengetahuan.
• Secara etimologis, psikologi artinya
“Ilmu Jiwa” atau “ Ilmu pengetahuan
yang mempelajari tentang jiwa”
3
Apa perbedaan “nyawa” dan “jiwa (roh).
6
Definisi
• Secara Umum
Ilmu yang mempelajari tentang gejala-gejala
kejiwaan manusia yang berbentuk tingkah laku.
• Wilhelm Wundt
Ilmu pengetahuan yang mempelajari pengalaman-
pengalaman yang timbul dalam diri manusia,
seperti penggunaan panca indera, pikiran, perasaan
(feeling) dan kehendak.
• Woodwordh dan Marquis
Ilmu pengetahuan yang mempelajari aktivitas atau
tingkah laku individu dalam hubungan dengan alam
sekitarnya (Psychology is the scientific studies of
individual activities relation to the inveronment)
7
• Singgih G. Gunarsa
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku
manusia
• Menurut Garden Murphy.
Psikologi adalah : “Ilmu yang mempelajari respons yang
diberikan oleh mahluk hidup terhadap lingkungannya”.
• Edwin G. Boering dan Herbertv S. Lanfeld,
Psikologi adalah : ” Studi tentang hakekat manusia”.
• Alex Sobur
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku
manusia dalam hubungannya dengan lingkungannya
• Penulis
Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
gejala jiwa yang berupa perilaku sebagai respons
terhadap stimulus yang datang dari dalam individu
maupun lingkungannya.
8
RUANG LINGKUP PSIKOLOGI
9
Macam-Macam Psikologi
Secara garis besar :
• Psikologi Umum
Ialah psikologi yang mempelajari dan menyelidiki
aktivitas – aktivitas psikis manusia yang
dimanesfitasikan dalam tingkah laku manusia
dewasa, yang normal dan beradab.
Psikologi Umum berupaya mencari dalil-dalil yang
bersifat umum dari aktivitas psikis manusia.
• Psikologi Khusus
Ialah psikologi yang menyelidiki dan mempelajari
segi kekhususan aktivitas-aktivitas psikis atau
gejala kejiwaan manusia.
10
Psikologi Perkembangan : Psikologi yang khusus
membicarakan tentang perkembangan psikis manusia
dari masa bayi sampai tua, meliputi psikologianak,
remaja (puber), dewasa dan tua.
Psikologi Kepribadian : Psikologi yang khusus
membicarakan struktur dan tipe-tipe kepribadian
manusia
Psikologi Pendidikan : Psikologi yang khusus
membicarakan aktivitas psikis manusia dalam
hubungannya dengan situasi sosial.
Psikopatologi : Psikologi yang khusus membicarakan
aktivitas psikis manusia yang tidak normal.
Psikodiagnostik : Psikologi yang khusus mendiagnose
aktivitas psikis manusia yang mengalami gangguan atau
sakit.
Psikologi Kriminasl : Psikologi yang khusus
membicarakan aktivitas psikis manusia hubungannya
dengan kejahatan atau kriminalitas.
Psikologi Perusahaan : Psikologi yang khusus
membicarakan aktivitas psikis manusia dalam
hubungannya dengan perusahaan.
11
Ditinjau dari penggunaannya,
dibedakan :
12
• Psikologi Pendidikan
• Psikiatri - Yaitu ilmu jiwa yang
digunakan untuk menyembuhkan
penderita gangguan/penyakit jiwa.
• Psikodiagnostik
• Psikologi Kriminal
• Psikologi Perusahaan
13
Ditinjau dari segi objeknya,
dibedakan :
1. Psikologi metafisika.
Metafisika artinya di luar alam
nyata.
2. Psikologi Empiris.
Empiris artinya pengalaman.
3. Psikologi Behaviorisme.
Behavior artinya tingkah laku.
14
Aliran Psikologi
1. Metode Eksperimental
2. Metode Non Eksperimental,
Macam-macamnya :
a. Metode Observasi –
b. Metode Studi kasus atau sering
disebut metode klinis
c. Metode Survey
d. Metode Historis
16
PERILAKU MANUSIA SECARA
HISTORIS
bernafas
membutuhkan makanan dan
minuman
mengembangkan keturunan
tumbuh dan berkembang
bergerak
18
Pertumbuhan manusia sudah terpola
Tingkah laku manusia tidak lepas dari
proses pematangan
Perilaku manusia timbul karena adanya :
stimulus internal maupun eksternal.
Modal manusia ---> akal dan kecerdasan
Perilaku manusia : nampak (overt behavior
dan tdk nampak (covert behavior= inner
behavior )
19
KONSEP PERILAKU
PENGERTIAN
21
b. SOEKIDJO N, 1993:58
c. SECARA OPERASIONAL
23
f. Pengertian menurut Robert
Kwick
24
Pengertian secara umum
25
PENULIS
26
CIRI-CIRI TINGKAH LAKU
MANUSIA
1. Kepekaan sosial
2. Kelangsungan tingkah laku
3. Orientasi pada tugas
4. Usaha dan perjuangan
5. Tiap-tiap individu manusia adalah unik
27
PROSES PEMBENTUKAN PERILAKU
1. Kebutuhan
2. Motivasi
Self actualiza-
tion Needs
Esteem needs
Love needs
Safety needs
Fisiologis/Biologis needs
• lapar
• belajar
• haus
• berprestasi
• bernafas
• sosial
•Istirahat
•sex 30
Faktor perangsang dan penguat
• Memberi hadiah
• Kompetisi
• Memperjelas tujuan atau menciptakan
tujuan antara
• Memberi informasi keberhasilan
31
Pengaruh sikap dan kepercayaan
a. Environment
• Pendidikan
1. Jenis ras • Agama
2. Jenis kelamin • Sosial ekonomi Heriditas +
3. Sifat fisik • Kebudayaan Environment
4. Sifat kepribadian • Faktor lain
5. Bakat b. SSP
6. Inteligensi c. Persepsi
d. Emosi 33
Perilaku merupakan
interaksi stimulus
dengan respon
(Skinner)
Operant
Respondent Respont/
Respont/ Instrumental
Reflexif behavior
1. Identifikasi
Emosi respont/ 2. Analisis
Emotional Behavior 3. Menggunakan
komponen
34
4. Pembentukan p.l
P.l. Pasif P.l. aktif
(Respon (Respon
internal) eksternal)
1. Berpikir
2. Berangan-angan 1. Ibu membawa bayi
3. Tahu, tapi tidak ke Puskesmas
melaksanakan untuk immunisasi
4. Menganjurkan, 2. Ibu menganjurkan
tapi tidak melaksa- dan ikut KB
nakan 35
Respon Stimulus
Pasif
Aktif Sakit Sistem
•Pengeta- Lingkung-
dan pelayanan Makanan
huan, an
Tindakan penyakit kesehatan
sikap
36
Health Health
prevention seeking
behavior behavior
Health
promotion Health
behavior Rehabilitation
behavior
37
Respon thd
fasilitas
pelayanan Respon thd
petugas
kesehatan
Respon thd
Respon thd
cara
pemberian
pelayanan
Obat-obatan
38
1. Pengetahuan
2. Persepsi
3. Sikap
4. Praktek
39
1. Air bersih
2. Pembuangan air kotor
3. Pembuangan limbah
4. Rumah sehat
5. Pembersihan sarang vektor
40
Menurut Saparinah Sadli
Menurut Becker
1. Health Behavior
2. Illness Behavior
3. The sick role behavior
a b c d
41
Klasifikasi menurut Backer
• Health behavior
Perilaku individu yang ada kaitannya dengan health
promotion, health prevention, personal hygiene, memilih
makanan dan sanitasi.
• Illness behavior (perilaku sakit)
Aktivitas yang dilakukan individu yang merasa sakit untuk
mengenal keadaan kesehatan, atau rasa sakitnya,
pengetahuan dan kemampuan individu tentang penyebab
penyakit, usaha-usaha mencegah penyakit.
• The sick role behavior (perilaku peran sakit)
Aktivitas individu yang menderita sakit untuk memperoleh
kesembuhan.
42
43
Perilaku sakit
44
Perilaku sehat
45
Penyebab perilaku sakit
Regresi
Egosentris
Berkurangnya minat
47
Konflik Frustrasi Marah-marah
Ap-ap conflict
Av-av conflict
Ap-av conflict 48
Menurut Benyamin Bloom
KOGNITIVE Knowledge
Attitude Practice49
Menurut Ki Hajar Dewantara
CIPTA (KOGNISI)
50
Perilaku baru pada orang dewasa
D.Kognitive
Respon batin
(Sikap)
Action
Diketahui/Disadari
51
Pengetahuan adalah hasil dari tahu dan terjadi setelah
orang melakukan penginderaan terhadap suatu
objek tertentu.
1. Know (tahu)
2. Comprehension (memahami)
3. Aplication (Aplikasi)
4. Analysis (Analisis)
5. Synthesis (Sintesis)
6. Evaluation (Evaluasi)
53
Sikap (Attitude)
t.l. terbuka
sikap (tertutup)
54
Komponen pokok sikap
Total attitude
55
Tingkatan sikap
1. Receiving (menerima)
2. Responding (merespon)
3. Valuing (menghargai)
4. Responsible (bertanggung jawab)
56
Psychomotor (Practice)
Tingkatan praktek :
1. Perception (persepsi)
2. Guidance response (Respon
terpimpin)
3. Mecanism (mekanisme)
4. Adaptation (Adaptasi)
57
Gangguan psikomotor
a. Kelambatan
• Hipokinesa/hipoaktivitas
• Stupor katatonik
• Katalepsi
• Flexibilitas serea
58
b. Peningkatan
Hiperaktivitas/hiperkinesa Mannerism
Tic Ekholalia
Stereotipe Kataplexia
59
c. Gangguan somatomotorik
• Kelumpuhan
• Pergerakan abnormal : Tremor, tic,
kejang-kejang
• Astasia-abasia
• Verbigerasi
• Berjalan tidak tegap
• Kaku (Vrigid)
• Lambat
60
d. Gangguan motorik bukan
gg. Psikomotor (obat2-an)
• Tremor
• Hipokinesis
• Diskinesis
• Gangguan ortopedik
61
e. Kompulsi
• Bacteriofobia o Monomania
• Dipsomania o Nimfomania
• Egomania o Satiriasis
• Eratomania o Trikotilomania
• Kleptomania o Ritualistik
• Megalomania
62
Terimakasih
63