Anda di halaman 1dari 17

PEMERIKSAAN LABORATORIUM

UNTUK SIFILIS DAN


INTERPRETASI HASILNYA

27/01/21 12:02 PM 1
Uji Wassermann

• termasuk kategori Tes Serologik untuk


Sifilis (TSS) non-treponemal
• antigen yang dipergunakan adalah
kardiolipin (berasal dari jantung sapi)
• merupakan uji fiksasi-komplemen
• untuk deteksi reagin

27/01/21 12:02 PM 2
Uji Wassermann

• spesimen : serum
• tidak ada hemolisis (tampak keruh
dan ada pengendapan ) : positif
• ada hemolisis total (tampak bening /
jernih) : negatif
• positif → ada antibodi
• negatif → tidak ada antibodi
27/01/21 12:02 PM 3
Uji VDRL
• nama lain : Uji Venereal Disease Research
Laboratory
• termasuk kategori Tes Serologik untuk Sifilis (TTS)
non-treponemal
• antigen yang dipergunakan adalah kardiolipin
(berasal dari jantung sapi), lesitin, dan kolesterol

• lazim dipergunakan untuk penyaringan/penapisan


(screening)
• merupakan uji flokulasi

27/01/21 12:02 PM 4
Uji VDRL
• untuk deteksi reagin
• spesimen : serum ataupun cairan cerebrospinalis
• ada 2 tipe : - kualitatif : ada gumpalan
(clump)→ positif (reactive),

tak ada gumpalan


→ negatif (nonreactive)
- kuantitatif → titer tertinggi
yang masih menunjukkan adanya gumpalan,
dianggap positif apabila titer ≥ 1/4
27/01/21 12:02 PM 5
Uji VDRL
• positif (spesimen serum) → sifilis
• - positif palsu (biologic false-positive
tests/BFP) → malaria, lepra,
mononucleosis infectiosa, penyakit
saluran pernapasan, artritis rematoid, demam
rematik, SLE, hepatitis, kehamilan, usia tua,
kecanduan, heroin,
pemakaian obat antihipertensi, regenerasi jaringan
• positif (spesimen cairan cerebrospinalis) →
neurosifilis

27/01/21 12:02 PM 6
Uji FTA-ABS

• nama lain : Uji Fluorescent Treponemal


Antibody Absorption
• termasuk TSS-treponemal
• antigen yang dipergunakan adalah T.
pallidum yang telah mati (strain Nichol)
• lazim digunakan untuk konfirmasi
(confirmatory test)

27/01/21 12:02 PM 7
Uji FTA-ABS

• merupakan uji fluoresensi antibodi


• memerlukan mikroskop fluoresensi
• sangat subyektif (tergantung
penilaian petugas laboratorium)
• spesimen : serum

27/01/21 12:02 PM 8
Uji FTA-ABS
• +4, fluoresensi sangat kuat → reaksi
positif
• +3, fluoresensi kuat → reaksi positif
• +2, fluoresensi sedang → reaksi positif
• +1, fluoresensi lemah → reaksi positif
lemah
• - atau ±, tak ada fluoresensi atau sangat
sedikit → reaksi negatif

27/01/21 12:02 PM 9
Uji FTA-ABS

• reaksi positif →
-ada antibodi terhadap Treponema
-tidak diketahui spesies Treponema yang
menstimulasi terbentuknya antibodi
-tidak menandakan stadium atau aktivitas
infeksi

27/01/21 12:02 PM 10
Uji FTA-ABS

• reaksi positif lemah →


-terdapat antibodi dalam jumlah kecil
-memerlukan pemeriksaan lebih lanjut
-memerlukan pemeriksaan serologik
ulangan

27/01/21 12:02 PM 11
Uji FTA-ABS

• reaksi positif palsu →


jarang, misalnya pada SLE
(systemic lupus
erythematosus)

27/01/21 12:02 PM 12
Uji FTA-ABS

• reaksi negatif →
-tidak ada antibodi
terhadap Treponema

27/01/21 12:02 PM 13
Uji TPHA

• nama lain : Uji Treponema pallidum


Hemagglutination Assay
• termasuk kategori TSS-treponemal
• memakai eritrosit unggas yang dilapisi
komponen Treponema pallidum
• menerapkan teknik hemaglutinasi tidak
langsung/pasif

27/01/21 12:02 PM 14
Uji TPHA

• untuk deteksi antibodi spesifik


terhadap Treponema pallidum
• lazim dipergunakan untuk
konfirmasi (confirmatory test)
• spesimen : serum
27/01/21 12:02 PM 15
Uji TPHA

• positif : ada hemaglutinasi dan


membentuk pola khas pada pelat
mikrotitrasi
• tes dimulai dengan titer 1/80,
1/160, 1/320, dan seterusnya

27/01/21 12:02 PM 16
Uji TPHA

•positif → serum pasien


mengandung antibodi
spesifik terhadap
Treponema pallidum
27/01/21 12:02 PM 17

Anda mungkin juga menyukai