Anda di halaman 1dari 12

KERACUNAN

MAKANAN

27/01/21 12:02 PM 1
Nama Lain

Food Poisoning

27/01/21 12:02 PM 2
Arti

Suatu kondisi gangguan pencernaan yang


disebabkan oleh konsumsi makanan atau air
yang terkontaminasi dengan zat patogen dan atau
bahan kimia yang dapat menjadi racun di dalam
tubuh

27/01/21 12:02 PM 3
Dibagi Menjadi Dua Mekanisme

 Intoksikasi
 Serbuan bakteri invasif

27/01/21 12:02 PM 4
Intoksikasi

 masa inkubasi pendek


 gejala saluran cerna atas lebih menonjol
-mual dan muntah lebih sering
-diare lebih jarang
 panas jarang

27/01/21 12:02 PM 5
Intoksikasi

 Staphylococcus aureus
 Clostridium perfringens
 Bacillus cereus

27/01/21 12:02 PM 6
Serbuan Bakteri Invasif

 masa inkubasi lebih panjang


 gejala saluran cerna bawah lebih menonjol
-diare lebih sering
-mual dan muntah lebih jarang
 panas lebih sering

27/01/21 12:02 PM 7
Bakteri Invasif

 Salmonella
 Vibrio parahaemolyticus
 Yersinia enterocolitica
 Escherichia coli
 Listeria monocytogenes
 Shigella

27/01/21 12:02 PM 8
Yang Menarik

Gejala klinis kadang-kadang tumpang tindih


karena beberapa bakteri misalnya Salmonella
dan Shigella mempunyai kemampuan ganda
yakni intoksikasi dan bersifat invasif.

27/01/21 12:02 PM 9
Yang Menarik

Etiologi keracunan makanan tiap negara sangat


beragam karena ada beberapa faktor yang
berpengaruh misalnya pilihan makanan dan
kemampuan deteksi laborarorium.

27/01/21 12:02 PM 10
Penyebab Nonbakterial

 Cryptosporidium parvum
 Norovirus

27/01/21 12:02 PM 11
Daftar Pustaka

 Faqih DM. Buku Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Pelayanan Primer.
Edisi I. Jakarta: Kemenkes RI dan IDI, 2013. h. 67−70.
 Snydman DR. Food-borne Diseases. Dalam: Schaechter M, Engleberg NC,
Eisenstein BI, Medoff G, editor. Mechanisms of Microbial Disease. Edisi
III. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins, 1999. h. 661−667.
 Snydman DR. Food-borne Diseases. Dalam: Engleberg NC, DiRita V,
Dermody TS, editor. Schaechter’s Mechanisms of Microbial Disease. Edisi
IV. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins, 2007. h. 719−726.

27/01/21 12:02 PM 12

Anda mungkin juga menyukai