PENGUKURAN

OUTCOMES

DR. GRACE TEDY TULAK, S.KEP.,NS.,M.KEP

 CLINICAL OUTCOMES

• Clinical outcomes merupakan hasil klinis yang ditunjukkan oleh pasien setelah mendapatkan perawatan
dan sebagai penentu keberhasilan suatu terapi.
• Menurut US. Food and Drug Administration, penilaian clinical outcomes dilakukan berdasarkan
simptom, kondisi mental dan pengaruh penyakit terhadap aktivitas pasien. Penilaian terhadap clinical
outcomes ini dapat digunakan sebagai evaluasi apakah obat yang digunakan memberikan manfaat atau
tidak
• Clinical outcomes dinilai pada saat pasien selesai mendapatkan terapi di rumah sakit. Pasien disebut
membaik apabila 3 atau lebih parameter sesuai dengan nilai normal. Pasien memburuk apabila terdapat
2 atau lebih parameter dengan nilai tidak sesuai dengan nilai normal. Pada Tabel 3, angka yang bercetak
tebal dan digaris bawahi adalah angka dengan nilai yang tidak sesuai dengan nilai normal.
CLINICAL OUTCOME

Pengukuran perubahan
status kesehatan • Intermediate : tekanan darah, kadar glukosa, LDL-kolesterol
karena intervensi • Final : stroke, myocardinal infraction, seath (kematian)
pelayanan kesehatan

Evaluasi luaran klinik • Efek penyakit pada pasien

dilakukan dengan uji • Efek obat pada pasien
klinik atau post- • Efek kepatuhan dan adherence pada pasien
• Efek system penghantaran pelayanan kesehatan pada pasien
marketing reports
UKURAN CLINICAL OUTCOMES

Kelasngsungan hidup

Hasil fungsional

Kualitas hidup
HUMANISTIC OUTCOMES

Merupakan hasil pasien yang dilaporkan

seperti kepuasan pasien dan kualitas
kesehatan yang berhubungan dengan
kehidupan

Informasi terkait dampak produk farmasi

dan jasa terhadap kualitas hidup dapat
memberikan tambahan data untuk
pembuatan kebijakan dan keputusan klinis
 Kualitas hidup sebagai masukan untuk
pengambilan keputusan klinis di tingkat
pasien juga sangat penting

Misalnya, pengobatan alternative

mungkin memiliki kasiat yang sama
berdasarkan parameter klinis tradisional
tetapi menghasilkan efek yang sangat
berbeda pada kualitas hidup pasien
MEODE UNTUK MELAKUKAN SURVEY
HUMANISTIC OUTCOMES

Helath related quality of life

(HRQOL)

Consumer Asessment of
Helath Plan Survey (CAHPS)
ECONOMIC AOUTCOMES

• Luaran ekonomi adalah biaya langsung, tidak langsung dan intangible yang
dibandingkan dengan konsekuensi dan intervensi medis.
• Luaran ekonomi adalag  pengaruh  pengaruh akibat intervensi intervensi dari
biaya pelayanan pelayanan kesehatan, kesehatan, pengukuran pengukuran
dan analisis analisis luaran ekonomi menggunakan prinsip ekonomi atau
farmakoekonomi.
5 KATEGORI PELAYANAN KESEHATAN

Biaya langsung • Biaya yg dikeluarkan oleh pasien terkait jasa pelayanan medis, yg
digunakan untuk mencegah atau mendeteksi penyakit seperti kunjungan
medis (direct pasien, obat yg diresepkan dan alam perawatan
• Kategori biaya langsung medis antara lain : pengobatan, pelaynan untuk
medical care) mengobati efek samping, pelayanan pencegahan dan penanganan

Biaya langsung • Biaya yang dikeluarkan pasien tidak terkait langsung dengan pelayanan
medis
nonmedis (direct • Contoh : transportasi pasien ke rumah sakit, makanan, jasa pelayanan
lainnya yg diberikan pihak rumah sakit
nonmedical care)
 • Biaya yg dapat mengurangi produktivitas pasien atau biaya yg hilang akibat
Biaya tidak waktu produktif yg hilang
• Contoh : pasien kehilangan pendapatan karena sakit yg berkepanjangan
langsung sehingga tidak dapat menafkahi keluarga atau pendapatan berkurang karena
kematian yg cepat

Biaya tak terduga • Biaya yg dikeluarkan bukan hasil tindakan medis, tidak dapat diukur dalam mata
uang
• Contoh : rasa nyeri atau cacat, kehilangan kebebasan, efek samping. Sifat
(intangible cost) psikologis sukar dikonversikan dalam nilai mata uang

Biaya peluang
• Besarnya manfaat ekonomis ketika membatalkan suatu alternative terapi
(opportunity sebagai terapi alternative berikutnya, dimana manfaat itu telah terbukti

cost)
DALAM PROSES PRODUKSI ATAU PEMBERIAN
PELAYANAN KESEHATAN, BIAYA DAPAT DIBEDAKAN
SEBAGAI BERIKUT :
Biaya rerata • Biaya rerata adalah jumlah biaya per unit hasil yang diperoleh
• Baiaya marjinal adalah perubahan biaya atas penambahan atau pengurangan unit hasil yang diperoleh
• Contoh : jika sebuah cara pengobatan baru memungkinan pasien pulang dari rumah sakit sehari lebih cepat dibanding cara pengobatan

dan biaya
pengobatan lama mungkin mungkin akan terpikir untuk terpikir untuk menghitung biaya rerata rawat inap sebagai penghematan
sumber daya
• Kenyataannya, semua biaya tetap yang terhitung kedalam biaya tetap tersebut (misalnya, biaya laboratorium tidak mengalami
perubahan).

marjinal
• Yang berubah hanyalah biaya yang terkait dengan lamanya pasien dirawat (biaya makan, pengobatan, jasa dokter dan perawat) inilah
biaya marjinal, biaya yang betul-betul mengalami perubahan.

Biaya tetap dan • Biaya tetap adalah biaya yg jumlahnya tidak berubah dengan perubahan kuantitas atau volume produk atau layanan yg diberikan dlm
jangka pendek (umumnya dalam waktu satu tahun atau kurang)
• Contoh: gaji karyawan dan depresiasi asset.

biaya variabel • Biaya variabel berubah seiring perubahan hasil yg diperoleh misalnya komisi penjualan dan biaya penjualan obat
 Biaya • biaya atas pemberian tambahan
tambahan pelayanan padasuatu prosedur
(ancillary medis, misalnya jasa laboratorium,
skining sinar-X, dan anestesi.
cost)

• biaya keseluruhan yang harus

Biaya total dikeluarkan untuk memproduksi
serangkaian pelayanan kesehatan.
BIAYA YANG JUGA SERING DIPERHITUNGKAN DALAM
TELAAH EKONOMI KESEHATAN ANTARA LAIN :

Biaya perolehan • biaya atas pembelian obat, alat kesehatan dan/atau

intervensi kesehatan, baik bagi individu pasien maupun
(acqusition cost) institusi.

Biaya yang • biaya atas pemberian pelayanan atau teknologi

kesehatan yang masih dapat ditanggung oleh
diperkenankan penyelenggara jaminan kesehatan atau pemerintah
(allowable cost) pasien maupun institusi.
 Biaya
pengeluaran • porsi biaya yang harus dibayar oleh individu pasien
dengan uangnya sendiri. Sebagai contoh, iur biaya peserta
sendiri (out-of- asuransi kesehatan.

pocket cost)

• biaya yang timbul akibat pengambilan suatu pilihan yang

Biaya peluang mengorbankan pilihan lainnya.
• Bila seorang pasien memutuskan untuk membeli obat A,
(opportunity dia akan terkena biaya peluang karena tak dapat
cost) menggunakan uangnya untuk hal terbaik lainnya,
termasuk pendidikan, liburan, dan sebagainya.
Identifikasi jenis-jenis biaya dapat berkembang sesuai
kasus yang dikaji.

Jenis biaya yang disertakan dalam kajian

farmakoekonomi tergantung pada pertanyaan
pertanyaan yang ingin dijawab.

secara umum hasil kajian farmakoekonomi dapat

diukur daeri 3 perspektif : masyarakat,kelembagaan
(pengambil kebijakan, penyedia pelayanan kesehatan,
asuransikesehatan), dan individu (misalnya pasien).
TERIMA KASIH