‘’Bencana merupakan kejadian yang disebabkan oleh alam maupun
oleh kelalaian manusia. ‘’ Dasar Hukum
Alenia ke IV Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 mengamanatkan bahwa Pemerintah Negara Republi Indonesia melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, kedamaian abadi dan keadilan sosial. Dasar hukum penerbitan UU 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana adalah Pasal 20 dan Pasal 21 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Persyaratan Manajemen Bencana
Bila terjadi bencana, maka kegiatan yang dilakukan berupa kesiapsiagaan,
peringatan dini, dan mitigasi bencana. Contoh kegiatannya dapat berupa penjalanan fungsi Early Warning System sebagai pemberitahuan awal apabila suatu bahaya gunungapi Merapi akan meletus. Tahap saat tanggap darurat terdiri dari kegiatan pengkajian cepat dan tepat terhadap lokasi, kerusakan, dan sumberdaya, penentuan status darurat bencana, penyelamatan dan evakuasi masyarakat, pemenuhan kebutuhan dasar, perlindungan terhadap kelompok yang rentan, dan pemulihan dengan segera prasaranan dan sarana vital.