Anda di halaman 1dari 8

Diskusi Kelompok

Tahapan Diskusi Kelompok

Kegiatan yang
• Kegiatan komunikasi apa saja perlu dilakukan • …….
• Dimana dilakukan • …….
• Kapan • Kelompok yang kurang
• Penanggungjawab dijangkau
• Seberapa sering • Mengapa kurang dijangkau
• Tantangan • Apa yang sebaiknya dilakukan
• Tantangan jika melakukan hal
tersebut

Kegiatan yg
• Bagaimana mengatasi
tantangan tersebut
Tindak Lanjut
telah dilakukan

Tunjuk juru bicara kelompok (Puskesmas atau Dinkes Kab/Kota)


Pertimbangan dalam Penyusunan PoA
• Pemahaman atas pengetahuan, sikap, dan perilaku risiko kelompok
masyarakat terhadap COVID-19.
• Memetakan kelompok masyarakat yang sulit dijangkau.
• Memetakan kegiatan komunikasi untuk menjangkau kelompok
masyarakat tersebut.
• Menyiapkan pendekatan khusus (termasuk pesan dan media) untuk
menjawab kekhawatiran, hambatan, dan penolakan terhadap perilaku yang
dianjurkan.
• Kemitraan.
Kegiatan yang sudah dilakukan dan tantangannya
Perusahaan
Media
Puskesmas (PT Waskita Karya, Ormas
Universitas/PT (Radio Irama FM, Media
(Puskesmas Bener) Pabrik tahu, dan (Banser, pondok pesantren)
social Puskesmas Bener)
catering)
Sosialisasi tentang 3M Tidak ada PT di Sosialisasi 3M dan - Mengajak serta banser untuk
wilayah kerja pengetahuan mengenai turut aktif dalam skrining
Puskesmas Bener covid19 melalui siaran radio pelaku perjalanan di posko
Skrining tiap pengunjung Pembuatan poster dan Sosialisasi 3M di pondok
puskesmas pamflet mengenai covid19 pesantren
dan pencegahannya
Memberi tanda (pita merah) pada
pasien prioritas
Memberi jarak tempat duduk antar
pengunjung
Memberi masker bagi pengunjung
yang tidak memakai masker
Petugas puskesmas melakukan
desinfeksi di masing-masing unit
kerja sebelum dan sesudah
pelayanan
Petugas puskesmas memakai APD
sesuai ketentuan
Kegiatan yang masih perlu dilakukan
• Perhatian khusus di wilayah sektor industri (pabrik dan UMKM)
– PT Waskita Karya : penerapan 3M bagi para pekerja, skrining setiap kali memulai kerja
– UMKM : pabrik tahu, catering  penerapan 3M bagi para pekerja, skrining setiap kali memulai kerja

• Lintas sektor:
– Pemerintah desa  Optimalisasi Jogo Tonggo
– KUA  kerjasama dengan petugas KUA untuk menekankan protocol kesehatan dalam mengadakan acara pernikahan
bagi caten, terutama caten dari luar daerah.
– Pendidikan  sosialisasi protocol kesehatan dalam proses pembelajaran di sekolah dan pondok pesantren

• Perlu memberikan perhatian khusus ke kelurahan dengan kasus tinggi


Rencana Aksi di Tingkat Masyarakat
Tim Kecamatan:
Nama Anggota Tim dan asal instansi:

Kegiatan Peserta Hasil Waktu PJ


Sosialisasi pencegahan Guru dan siswa Menerapkan protocol kesehatan Pagi sebelum Pemegang program
dan penanggulangan di tiap kegiatan pembelajaran memulai proses promosi kesehatan,
covid19 dengan 3M ke pembelajaran bidan desa setempat
sekolah2 di wilayah kerja
Puskesmas Bener (Jadwal tentative)
Sosialisasi pencegahan Pemilik usaha dan Menerapkan protocol kesehatan Pagi sebelum Pemegang program
dan penanggulangan pekerja dalam pekerjaan, melakukan memulai proses kerja promosi kesehatan,
covid dengan 3M ke skrining rutin kepada pekerja pemegang program
pabrik atau UMKM di (Jadwal tentative) UKK, bidan desa
wilayah kerja setempat
Puskesmas Bener
Optimalisasi Jogo Pemerintah desa Membantu kebutuhan warga Pemegang program
Tonggo dan masyarakat yang isolasi mandiri, meluruskan promosi kesehatan,
stigma pasien covid di bidan desa setempat
masyarakat supaya tdk
dikucilkan
Kelompok Perilaku yang diinginkan Hambatan Motivasi Modelling, kanal
Sasaran media, materi dll
Pekerja Pakai masker ketika bekerja, Tidak ada masker, OTG, bawa hand Kelompok /
CPTS (ketika menuju tempat jarang ada stasiun sanitizer, berikan Interpersonal,
kerja), jaga jarak CTPS di perjalanan, masker dan info pemberian sabun,
tidak percaya pada membersihkan, masker, stiker 3
info virus refleksikan perilaku perilaku, WAG dsb.
berisiko ketika bekerja
dan berpergian ke
tempat kerja, dll.
Pesantren Sarana dan prasarana + Sumber daya, Menjaga agar Poster 3 perilaku,
peraturan mengenai pemahaman mengenai pesantren tetap informasi mengenai
Kebersihan lingkungan agar preventive measures, bertahan saat tatanan jaga jarak
siswa bisa menerapkan 3 pandemi, dalam belajar di
perilaku pesantren, stasiun
CTPS, dsb
Kelompok Perilaku yang diinginkan Hambatan Motivasi Modelling, kanal
Sasaran media, materi dll
Sekolah Guru dan siswa memakai Sumber daya, Menjaga agar tidak Sosialisasi, pembagian
masker selama proses pemahaman mengenai ada penyebaran covid poster dan pamflet
pembelajaran, skrining suhu preventive measures cluster sekolah pencegahan covid
sebelum masuk sekolah,
menyediakan tempat cuci
tangan di tiap kelas,
mengatur waktu
pembelajaran dan jarak
tempat duduk tiap siswa,
Anggota Jogo Dapat melakukan edukasi Stigma pasien covid di Isolasi mandiri berjalan Sosialisasi kelompok,
Tonggo sederhana kepada warga masyarakat, banyak lancar, setelah selesai pemberian logistik,
setempat mengenai covid, hoax mengenai covid, isolasi pasien dapat
pencegahannya, serta tidak keterbatasan sumber beraktivitas kembali
mengucilkan pasien covid. daya, tanpa dikucilkan
Mengetahui tata cara masyarakat
pemakaman dgn protocol
covid.

Anda mungkin juga menyukai