dan dasar
negara
K E L O M P O K 3
Kelompok kami...
0
02 03 04
1 Dinamika dan
Pancasila sebagai Perlunya
Tantangan
Dasar Negara Pancasila sebagai Sumber Historis,
sebagai Dasar
Indonesia Dasar Negara Sosiologis, dan
Politis Pancasila Negara
Indonesia
Indonesia
sebagai Dasar
Negara Indonesia
01 Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia
Pancasila hadir melalui proses panjang yang didasari oleh perjuangan dan
pemikiran para tokoh bangsa
Pancasila sebagai Dasar
Negara Indonesia
Secara historis, pancasila hadir melalui proses panjang yang didasari oleh perjuangan dan
pemikiran para tokoh bangsa. Pancasila lahir dari gagasan-gagasan luhur yang berakar pada
kepribadian dan kebudayaan bangsa Indonesia sendiri. Istilah Pancasila pertama kali diperkenalkan
oleh Soekarno dalam sidang BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia).
Proses konseptualisasi Pancasila melalui rangkaian perjalanan panjang yang dimulai sekitar awal
1900-an dalam bentuk gagasan sehingga muncul sintesis antar ideologi dan gerakan seiring dengan
penemuan Indonesia sebagai kode kebangsaan bersama (civic nationalism).
Dalam proses perumusan dasar negara, Soekarno memainkan peran sangat penting. Soekarno
berhasil mensintesiskan berbagai pandangan yang muncul. Beliau orang pertama yang
mengkonseptualisasikan dasar negara ke dalam pengertian “dasar falsafah” (philosofische
grondslag).
“Aku tidak mengatakan, bahwa aku
menciptakan Pancasila. Apa yang
kukerjakan hanyalah menggali jauh ke
dalam bumi kami, tradisi-tradisi kami
sendiri, dan aku menemukan lima butir
mutiara yang indah.”
ir. soekarno
02 Perlunya Pancasila sebagai Dasar Negara
Indonesia
Pancasila menjiwai seluruh bidang kehidupan bangsa Indonesia
Perlunya Pancasila
sebagai Dasar Negara
Arti Indonesia
penting Pancasila sebagai dasar negara Indonesia lebih kepada penyelenggaraan negara. Bagaimana
semua komponen negara terutama Pemerintah dapat menyelenggarakan negara dengan berpedoman pada
nilai-nilai Pancasila. Pancasila menjiwai seluruh bidang kehidupan bangsa Indonesia, sehingga Pancasila
merupakan cerminan dari jiwa dan cita-cita hukum bangsa Indonesia yang bersumber dari nilai-nilai
yang dianut bangsa Indonesia.
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia merupakan proses kristalisasi nilai-nilai yang hidup dalam
masyarakat Nusantara yang bertranformasi menjadi bangsa Indonesia, dan dalam mewujudkan cita-cita
negara kebangsaan Indonesia yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia harus berdasarkan
kepada nilai-nilai, Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan (Nasionalisme), dan Kerakyatan (Musyawarah,
Hikmat dan Kebijaksanaan).
Menurut Prof. Dr. Kaelan, M.S, Pancasila
sebagai sumber dari tertib hukum di
Indonesia, dapat dijelaskan menjadi
beberapa hal
Pancasila merupakan dasar filsafat negara (asas 0 Pancasila sebagai sumber
kerohanian negara), pandangan hidup dan filsafat
hidup
1 tertib hukum
0 Didengan
atas basis (dasar) itu berdirilah negara Indonesia,
asas politik negara (kenegaraan) yaitu
2 berupa Republik yang berkedaulatan rakyat.
Kedua-duanya menjadi basis penyelenggaraan kemerdekaan
kebangsaan Indonesia, yaitu pelaksanaan dan penyelenggaraan 0
negara sebagaimana tercantum dalam hukum positif Indonesia,
termuat dalam Undang-Undang Dasar Negara Indonesia. 3
Selanjutnya di atas Undang-undang Dasar (yaitu
1. Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang beragama yaitu mengakui nilai-nilai Ketuhanan, sehingga bangsa
Indonesia merupakan bangsa yang religius.
2. Pancasila merupakan sebuah bangsa yang menujunjung tinggi kemanusiaan, dan menentang segala bentuk
penjajahan yang tidak seusuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
3. pernyata politis bahwa masyarakat Nusantara telah bersatu menjadi bangsa Indonesia dan bersepakat
mendirikan negara Indonesia diatas berbagai perbedaaan.
4. Bangsa Indonesia menyatakan secara politis bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang menjunjung
tinggi musyawarah yang penuh hikmat dan kebijaksanaan dalam mengambil berbagai kebijakan.
5. Indonesia didirikan merupakan cita-cita bangsa Indonesia untuk mewujudkan keadilan bagi seluruh rakyat
Indonesia. Dalam perjuangan bangsa Indonesia merupakan perjuangan politis dalam hal menentang berbagai
kebijakan pemerintah Hindia Belanda yang tidak berorientasi kepada nilai-nilai yang tumbuh dan berkembang
dalam masyarakat Nusantara.
04
Dinamika dan Tantangan sebagai Dasar Negara
Indonesia
Pancasila sebagai paradigma kehidupan berarti Pancasila merupakan dasar, kerangka
berpikir, fondasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kegagalan dalam pelaksanaan pembangunan nasional bisa
dimungkinkan oleh ketidakselarasan penyelenggaraan dengan nilai-nilai
Pancasila yang telah dianut bangsa Indonesia. Misalnya saja tindak
pidana korupsi yang menimbulkan kerugian besar terhadap keuangan
negara merupakan contoh ketidaksesuaian penyelenggaraan
pemerintahan dengan nilai-nilai Pancasila, khususnya nilai ketuhanan
dan nilai keadilan.
karena Pancasila adalah dasar negara yang karena Pancasila adalah suatu faham
dipergunakan sebagai dasar mengatur- filsafat, suatu philosophical way of
menyelenggarakan pemerintahan Negara, thinking atau philosophical system,
maka tidak setiap orang boleh maka uraiannya harus logis dan
memberikan pengertian atau tafsiran dapat diterima oleh akal sehat
menurut pendapatnya sendiri. (Darmodihardjo, 1979).
KESIMPUL
AN
Hurray!
Pancasila merupakan kristalisasi nilai yang hidup dan
tumbuh berkembang serta digalli dari dalam
masyarakat Indonesia, sehingga Pancasila memiliki
kebenaran secara rasional hal ini dapat dibuktikan
bahwa Pancasila merupakan suatu sistem filsafat
karena kebenaran nilai-nilai yang ada di dalam
Pancasila dapat diterima secara rasional. Pancasila
harus dapat dibuktikan kebenarannya secara ilmiah.
PANCASILA
sebagai dasar negara Indonesia merupakan proses kristalisasi
nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat Nusantara yang
bertranformasi menjadi bangsa Indonesia, dan dalam
mewujudkan cita-cita negara kebangsaan Indonesia yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia harus
berdasarkan kepada nilai-nilai, Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan (Nasionalisme), Kerakyatan (Musyawarah,
Hikmat dan Kebijaksanaan). Jadi, kegagalan dalam pelaksanaan pembangunan nasional bisa dimungkinkan oleh
ketidakselarasan penyelenggaraan dengan nilai-nilai Pancasila yang telah dianut bangsa Indonesia.
Terima kasih
Apakah ada pertanyaan?