NIM : 09021182025026
Jurusan : Teknik Informatika
Soal
1. Jelaskan perbedaan antara HUB & SWITCH
2. Jelaskan tentang Gateway
3. Jelaskan tentang Modem
4. Jelaskan tentang macam-macam media transmisi
Jawaban
1. Hub : menerima paket data dari komputer satu ke komputer akhir pada topologi star
dan membagikan salinannya ke komputer lain. Hub memiliki fungsi sebagai
penghubung antara satu perangkat dengan perangkat lainnya. Hub memiliki kecepatan
hingga 100 Mbps. Hub menggunakan teknologi koneksi OSI layer pertama atau
Physical Layer yang hanya dapat mengirim data dari pengirim ke penerima saja.
Switch : Penyaringan data tidak dikhususkan untuk komputer pada jaringan tertentu.
Switch berfungsi untuk bertukar informasi ke perangkat tertentu yang diberikan kases.
Switch juga digunakan pada perangkat pusat jaringan untuk memverifikasi data,
sebelum dikirimkan ke perangkat lain. Switch biasanya memiliki kecepatan di atas
100 Mbps bahkan hingga 1 Gbps. Switch menggunakan OSI layer kedua di mana
kamu dapat menggunakan Media Access Control (MAC) dan Layer Logical Link
Control (LLC) dalam mengirim data.
2. Gateway adalah sistem atau perangkat komputer yang berfungsi sebagai tugas
transisi. Gateway merupakan penerjemah antara dua sistem yang menggunakan
protokol komunikasi, format data atau bahasa yang berbeda, atau bahkan arsitektur
yang berbeda. Berbeda dengan bridge, yang hanya menyampaikan informasi,
Gateway mengemas ulang informasi yang mereka terima agar sesuai dengan
kebutuhan sistem tujuan. Karena gateway, kita dapat berkomunikasi dan mengirim
data bolak-balik. Internet tidak akan berguna tanpa gateway (serta banyak perangkat
keras dan perangkat lunak lainnya).
Meski hampir menyerupai router, perlu digaris bawahi bahwa gateway bukanlah
router. Router lebih kepada perangkat yang memancarkan sekaligus menangkap
sinyal internet atau membuat sebuah jaringan dapat melakukan akses internet.
Sedangkan gateway lebih kepada koneksi antar perangkat komputer yang berada di
dalam sebuah internet.
3. Modem(Modulator-Demodulator) adalah perangkat keras yang memungkinkan
komputer mengirim dan menerima informasi melalui saluran telepon. Saat mengirim
sinyal, perangkat mengubah ('memodulasi') data digital menjadi sinyal audio analog,
dan mengirimkannya melalui saluran telepon. Demikian pula, ketika sinyal analog
diterima, modem mengubahnya kembali ('mendemodulasi') menjadi sinyal digital.
Modem memiliki beragam macam jenis, misalnya modem internal, modem ISDN,
modem GSM, modem Analog, modem ADSL, modem kabel, dan lain-lain.
2. Coaxial Cable
Memiliki penutup plastik luar yang berisi 2 konduktor paralel masing-masing
memiliki penutup pelindung berinsulasi terpisah. Kabel koaksial
mentransmisikan informasi dalam dua mode: mode Baseband (bandwidth
kabel khusus) dan mode Broadband (bandwidth kabel dibagi menjadi rentang
terpisah). TV Kabel dan jaringan televisi analog banyak menggunakan Coaxial
Cable.
3. Optical Fibre Cable (Fiber Optik)
saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk
mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Berdasarkan
mode transmisi yang digunakan serat optik terdiri atas Multimode Step Index,
Multimode Graded Index, dan Singlemode Step Index. Keuntungan serat optik
adalah lebih murah, bentuknya lebih ramping, kapasitas transmisi yang lebih
besar, sedikit sinyal yang hilang, data diubah menjadi sinyal cahaya sehingga
lebih cepat, tenaga yang dibutuhkan sedikit, dan tidak mudah terbakar.
Kelemahan serat optik antara lain biaya yang mahal untuk peralatannya,
memerlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit,
memerlukan peralatan khusus dalam prosedur pemakaian dan pemasangannya,
serta untuk perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di
bidang ini. Selain merupakan keuntungan, sifatnya yang tidak menghantarkan
listrik juga merupakan kelemahannya karena memerlukan alat pembangkit
listrik eksternal.