Batu didorong
peristaltik otot turun ke ureter batu ureter
pelvikaliks
pionefrosis
urosepsis
+ infeksi sekunder
absesginjal
pielonefritis
menempel di membesar
epitel sal. kemih menyumbat sal.
(retensi kristal) kemih
Patofisiologi Batu Saluran Kemih
Magnesium suasana di sal. kemih
amonium membentuk jenis batu yang
sulfat, berbeda
xanthyn,
Asam Urat
sistein, dll.
5-10%
Kalsium
Oksalat
Kalsium
Fosfat
80%
Patofisiologi Batu Saluran Kemih
As. inosinat
↓
Diet purin → Hipoxantin → Xanthin → As. Urat
↑
Xanthin Oksidase
Enzyme
1. pH urine < 6
2. Vol. urine < 2 L atau dehidrasi
3. hiperurikosuri
Batu Asam Urat
Batu Asam Urat murni bersifat radiolusen (filling defect pd IVU,
acoustic shadow pada USG)
Batu Asam Urat
• untuk mecegah residif post terapi :
minum banyak
cegah hiperurisemia hiperurikosuria, jika terjadi, terapi dgn obat
inhibitor xanthin oksidase (Allopurinol)
tiap pagi periksa pH urin dgn kertas nitrazin
jaga produksi urin <1500-2000mL/hari
pemeriksaan kadar asam urat berskala
Manifestasi Klinis
• tergantung pada:
• letak batu
• besar batu
• komplikasi yang telah terjadi
Keluhan Umum BSK
• Nyeri pinggang menjalar ke depan dan ke arah kemaluan
dapat bersifat kolik (↑ peristaltik otot polos st. kalises atau ureter utk mengeluarkan
batu dr sal. kemih → tek. intraluminal ↑ → peregangan saraf sensasi nyeri) atau nyeri
pinggang non kolik (peregangan kapsul ginjal krn hidronefrosis atau infeksi ginjal)
• nausea, vommiting
• Disuria
• Hematuria (trauma mukosa sal. kemih krn batu)
• Retensi urin
• Komplikasi (demam → urosepsis → kedaruratan urologi → drainase + antibiotika)
Keluhan BSK berdasarkan lokasi
• Batu Pelvis Ginjal : Nyeri pinggang pegal hingga kolik atau terus
menerus dan hebat
• Batu Ureter : Nyeri kolik + mual + muntah (+/-) + nyeri alih khas +
hematuria (+/-)
• Batu Kandung Kemih dan Uretra : urin berhenti tiba-tiba dan menetes
+ nyeri