TB Paru
TB Paru
INDO ●
●
Peringkat kedua Kasus TB terbanyak di dunia
pada tahun 2017
Globe TB Report : terdapat 680.000 kasus TB
NESI ●
dengan 460.000 kasus baru
Angka kematian TB masih tinggi : 64.000
sebanding dengan 25 per 100.000 penduduk
A
●
Sumatera peringkat ke dua tertinggi ( 90 per
100.000 penduduk)
Berbaga
i upaya
dan Diterap
Stategi
strategi kan di
DOTS
dilakuk puskes
dan
an mas
penera
untuk dan
pan
menuru rumah
ISTC
nkan sakit
prevale
nsi TB
TINJAUAN PUSTAKA
Cara
Defini Etiolog penularan
si i
Tubekulosis (TB )
Mycoba Percikan
●
● ●
Suatu penyakit
yang mengenai dahak
jaringan paru cterium (droplet)
disebabkan dibatukkan
infeksi basil Tubercu tersebar
Mycobacterium
Tuberculosi losis melalui udara
Tuberkulosis Primer
Membentuk
Berkembang sarang
biak dalam tuberkulosis/
Menempel sitoplasma sarang
pada saluran makrofag primer/ afek
Droplet nafas atau primer/
nuclei jaringan paru sarang (fokus)
Kuman di
ghon
batukkan
atau
dibersinkan
Patogenesis
Tuberkulosis
Sekunder
Reaktifasi
terjadi karena
imunitas
Infeksi menurun :
endogen malnutrisi,
menjadi TB alkohol,
dewasa ( TB penyakit
TB primer maligna
muncul Sekunder)
diabetes, AIDS
bertahun- dan gagal ginjal
tahun
Riwayat Berdasarka Berdas
Letak Berdasark
an Hasil pengobat n hasil
pemeriksaa arkan
anato Klasifikasi Tuberkulosis
Pemeriksa
an Dahak
an n uji
Status
sebelumn kepekatan
mi (BTA) ya obat HIV
TB Pasien baru Mono Resisten
Pasien TB
● ●
● ●
●
TB TB (TB MR)
Poli Resistent dengan
PARU
●
Pasien yang
PARU
●
(TB PR)
pernah ●
Multi Drug HIV
●
TB BTA (+) ●
diobati TB
Pasien yang
Resistent ( TB
MDR)
positif
EKSTR ●
TB riwayat
●
Extensive drug ●
Pasien TB
Resistent (TB
PARU
pengobatan dengan
A sebelumnya ●
XDR)
Resistent HIV
PARU BTA (-) tidak
diketahui
Rifampisin ( TB
RR) negatif
International Standards for Tuberculosis
Care
6 standar diagnosis
7 standar terapi
4 standar penanganan TB dengan HIV dan
Komorbid lain
4 standar kesehatan masyarakat
PENATALAKSANAAN
Tahap
Tahap
Awal
Lanjutan
( Intensif)
OBAT DOSIS Anjuran Dosis Dosis Dosis (mg) / berat badan (kg)
(mg/kg (mg/ Kg BB/ Hari) Maksim
BB/Hari) al (mg)
Intensif Lanjutan < 40 kg 40-60 kg > 60 kg
30-37 2 2 2 2 2
38-54 3 3 3 3 3
55-70 4 4 4 4 4
>71 5 5 5 5 5
KATEGORI 1 ●
●
TB paru BTA positif
TB paru BTA negatif rontgen positif
(2RHZE/4H3R3) ●
TB ekstra paru berat
KATEGORI 2 ●
Penderita kambuh ( relaps )
( 2RHZES/RHZE ●
●
Penderita gagal ( failure )
Penderita dengan pengobatan lalai ( drop out)
/5 ( HR) 3E3 )
OBAT SISIPAN Bila pada akhir tahap intensif pengobatan penderita baru BTA positif
●
Tanda Vital
Keadaan Umum : Sakit sedang
Kesadaran : CMC
Tekanan Darah : 130 / 70 mmHg
Suhu : 36,1 0C
Frekuensi Nafas : 20 x/mnt
Frekuensi Nadi : 87 x/mnt
SpO2 : 96 %
Tinggi Badan : 160 cm
Berat Badan : 60 Kg
BMI : 23.44 Kg/m2
Skala Nyeri : 5
Kepala : Normochepal
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik
Leher
JVP : 5 -2 cmH20
Trakea : tidak ada deviasi
KGB : tidak ada pembesaran
Toraks
Inspeksi : bentuk dada simetris kiri dan kanan
Jantung
Inspeksi : iktus tidak terlihat
Palpasi : iktus kordis teraba 1 jari lateral LMCS RIC
V
Perkusi : dalam batas normal
Auskultasi : BJ reguler, bunyi tambahan (-), bising (-)
Paru
Inspeksi : dada simetris kiri dan kanan
(statis dan dinamis)
Palpasi : fremistus kanan = kiri
Perkusi : sonor kiri = kanan
Auskultasi : suara nafas vesikuler, Ronki
(+/+), Wheezing (-/-)
Abdomen
Inspeksi : tidak ada distensi dan tidak
membuncit
Palpasi : nyeri tekan epigastrium (-),
nyeri tekan simfisis (-)
Perkusi : timpani
Auskultasi : bising usus (+) normal
Genitalia : tidak diperiksa
Ekstremitas : tidak ada edem dan akral hangat,
CRT < 2 detik.
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
15 Agustus 2019
TCM ( Tes Cepat Molekuler )
Pemeriksaan Bakteriologis TB
Pemeriksaan Penunjang Lainnya
Gula Darah Puasa: 150
23 Agustus 2019
Hematologi
Hb : 10,8 g/dL
Leukosit : 9300 /mm3
Eritrosit : 3,9 juta
Hematokrit : 31 %
Trombosit : 464.000 /mm3
GDS : 120 mg/dl
Ureum : 25 mg/dl
Kreatinin : 1.0 mg/dl
Natrium : 144 mg/dl
Kalium : 3,4 mg/ dl
Klorida : 110 mg/ dl
EKG
berat badan
batuk berdarah batuk berdahak rhonki turun. BTA sputum
TATALAKSANA
Antibiotik
Anti perdarahan
Obat Anti
infuse
Tuberkulosis
injeksi transamin
(OAT)
FDCinjeksi
(Fixed
vit Drugs
levofloksasin k
Combination)
Injeksi mg
1x750 vit c
Ins
uli
n
l
a
n
t
u
s
1
x
1
2
a
p
i
d
r
a
3
x
1
0
u
TERIMAKASIH