Anda di halaman 1dari 17

MENINGKATKAN IMUNITAS DI MASA

PANDEMI COVID-19

Oleh : Filza Aldina Humaira (140100176)


Pembimbing : dr. Ivana Alona, MPH

DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS


PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI DOKTER
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PENDAHULUAN
CORONAVIRUS
•Wabah virus corona pertama kali : SARS
(2002-2003)
• 2001 : wabah MERS
•2019 : SARS-CoV-2

52389474 kasus
1288480 kematian
451.291 kasus
14933 kematian
• Tubuh berisi organ-organ sistem kekebalan
yang melindungi dari penyakit. Pemain kunci
dalam sistem kekebalan adalah sel darah putih
• Namun, SARS-CoV-2 adalah hal baru dalam
sistem kekebalan manusia sehingga tidak ada
kekebalan alami yang mendasari untuk
melawannya
• Tidak ada pengobatan atau vaksin yang telah
terbukti efekrif untuk penyakit ini. Strategi saat
ini bertujuan untuk membatasi penyebaran
virus dengan mencegah kontak antar manusia.
TINJAUAN PUSTAKA
SISTEM KEKEBALAN TUBUH
• Kekebalan bawaan memilki kemampuan
pengenalan masih secara umum karena
memiliki sedikit reseptor, namun memiliki
respon yang cepat ketika terjadi infeksi oleh
patogen
• kekebalan adaptif memiliki kemampuan
pengenalan patogen secara spesifik karena
memiliki banyak reseptor, namun memiliki
respon yang lambat
INFEKSI VIRUS
• Virus hanya dapat bereproduksi (hidup)
didalam sel yang hidup
• asam nukleat DNA atau RNA saja
• Struktur virus terdiri dari kepala, Isi
tubuh,ekor, dan kapsid
PATOGENESIS
Port d entree

Siklus replikasi virus

Penyebaran virus di dalam tubuh

Respon tubuh terhadap virus


• Faktor yang mempengaruhi kejadian relatif penyakit
virus seperti: distribusi geografis virus dan spesies vektor
yang diperlukan; iklim; pola migrasi manusia dan vektor;
kondisi sosial ekonomi, khususnya kualitas gizi dan
sanitasi; genotipe individu, dan usia saat infeksi
• Faktor-faktor yang menentukan sifat dan keparahan
penyakit virus disebabkan tipe sel dari virus, jumlah
virus dalam dosis yang menginfeksi, pintu masuknya ke
dalam tubuh dan hubungan yang dibangun oleh virus
dengan sistem imun inang.
PATOGENESIS COVID-19
MENINGKATKAN IMUNITAS
N
U
T
R
I
S
I
O
L
A
H
R
A
G
A
KESIMPULAN
• Sistem kekebalan tubuh akan berusaha menahan,
mencari, dan menghancurkan sel-sel asing termasuk
patogen. Terdapat dua respon sistem kekebalan
tubuh yaitu kekebalan bawaan dan kekebalan adaptif
ketika merespon patogen yang menginfeksi tubuh.
Infeksi virus terjadi ketika virus berikatan ke sel inang
dan genom virus menembus masuk.
• COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh SARS-CoV-2.
SARS-CoV-2 ditularkan melalui droplet pernapasan dari batuk
dan bersin, memasuki hidung dengan menghirup dan mulai
bereplikasi. ACE2 adalah reseptor utama untuk virus COVID-19.
Masa inkubasi penyakit ini rata-rata 5-6 hari tetapi bisa sampai
14 hari. Pasien paling sering datang dengan demam, batuk
(biasanya kering), kelelahan, dan anoreksia. Karena tidak
adanya obat maupun vaksin untuk menangani infeksi COVID-
19 , hanya sistem imun yang dapat menjadi pertahanan
tubuh.Beberapa cara untuk meningkatkan imunitas antara lain
yaitu dengan modifikasi diet dan nutrisi, olahraga serta tidur
yang cukup.

Anda mungkin juga menyukai