Anda di halaman 1dari 25

HIDROKARBON

PERTEMUAN II & III

Alkana, Alkena & Alkuna

Magfirah Perkasa
PPs UNY
TUJUAN PEMBELAJARAN

 Siswa mampu memberi nama senyawa


alkana, alkena dan alkuna berdasarkan
aturan IUPAC.
 Siswa mampu menganalisis hubungan
titik didih senyawa hidrokarbon dengan
massa molekul relatifnya dan
strukturnya.
 Siswa mampu memprediksi isomer dari
senyawa hidrokarbon berdasarkan
strukturnya.
 Siswa mampu menganalisis reaksi
yang terjadi pada senyawa
hidrokarbon.
Nama Rumus Nama Rumus Nama Rumus
Alkana Molekul Alkena Molekul Alkuna Molekul
Metana CH4        
Etana C2H6 Etena C2H4 Etuna C2H2
Propana C3H8 Propena C3H6 Propuna C3H4
Butana C4H10 Butena C4H8 Butuna C4H6
Pentana C5H12 Pentena C5H10 Pentuna C5H8
Heksana C6H14 Heksena C6H12 Heksuna C6H10
Heptana C7H16 Heptena C7H14 Heptuna C7H12
Oktana C8H18 Oktena C8H16 Oktuna C8H14
Nonana C9H20 Nonena C9H18 Nonuna C9H16
Dekana C10H22 Dekena C10H20 Dekuna C10H18
ALKANA

Alkana merupakan senyawa hidrokarbon alifatik jenuh

ALKIL
Gugus alkil adalah alkana yang telah kehilangan satu
atom H.

Rumus Nama Alkil


CH3- Metil
C2H5- Etil
C3H7- Propil
C4H9- Butil
TATA NAMA ALKANA

a) Menentukan rantai induk dan rantai cabangnya.


b) Menghitung jumlah atom C pada rantai induk dan
rantai cabang.
c) Memberi nomor pada rantai induk sehingga rantai
cabang menempel pada atom C yang paling kecil.
c) Menuliskan nama rantai induk
berdasarkan jumlah atom C-nya.
d) Menuliskan nama rantai cabang
berdasarkan jumlah atom C dan
strukturnya. Jika terdapat dua atau
lebih rantai cabang yang sama yang
menempel pada atom C yang berbeda
dalam rantai induk, maka penamaan
rantai cabang diawali dengan di, tri,
tetra, penta.
e) Penamaan rantai cabang berdasarkan
urutan abjad, misalnya: etil ditulis
terlebih dahulu daripada metil.
CONTOH TATA NAMA ALKANA
ALKENA

Alkena merupakan senyawa hidrokarbon alifatik tak


jenuh yang memiliki ikatan rangkap dua (double
bond).

Penamaan alkena hampir sama dengan penamaan


alkana.
TATA NAMA ALKENA

a) Menentukan rantai induk dan rantai cabangnya.


b) Menghitung jumlah atom C pada rantai induk dan
rantai cabang.
c) Memberi nomor pada rantai induk berdasarkan
jumlah atom C dan posisi ikatan rangkap dua pada
atom C dengan nomor paling kecil.
c) Menuliskan nama rantai induk
berdasarkan jumlah atom C dan posisi
ikatan rangkapnya yang paling kecil.
d) Menuliskan nama rantai cabang
berdasarkan jumlah atom C dan
strukturnya. Jika terdapat dua atau
lebih rantai cabang yang sama yang
menempel pada atom C yang berbeda
dalam rantai induk, maka penamaan
rantai cabang diawali dengan di, tri,
tetra, penta.
e) Penamaan rantai cabang berdasarkan
urutan abjad, misalnya: etil ditulis
terlebih dahulu daripada metil.
CONTOH TATA NAMA ALKENA
ALKUNA

Alkuna merupakan senyawa hidrokarbon alifatik tak


jenuh yang memiliki ikatan rangkap tiga (triple bond).

Penamaan alkuna sama dengan penamaan alkena.

CONTOH
LATIHAN

1. Tulislah nama IUPAC senyawa hidrokarbon berikut:

a) c)

b) d)

2. Buatlah struktur senyawa hidrokarbon yang mempunyai nama


IUPAC berikut:
a) 3–etil–4,4,5–trimetilheptana
b) 6–etil–2,2–dimetiloktana
c) 2,5-dimetil-2-oktena
d) 3-metil-1-butena
e) 2,2–dimetil–3–heksuna
f) 3–etil–1–heptuna
HIDROKARBON
PERTEMUAN II & III

ISOMER & REAKSI


HIDROKARBON

Magfirah Perkasa
PPs UNY
TUJUAN PEMBELAJARAN

 Siswa mampu menganalisis hubungan


titik didih senyawa hidrokarbon dengan
massa molekul relatifnya dan
strukturnya.
 Siswa mampu memprediksi isomer dari
senyawa hidrokarbon berdasarkan
strukturnya.
 Siswa mampu menganalisis reaksi
yang terjadi pada senyawa
hidrokarbon.
HUBUNGAN TITIK DIDIH, MASSA MOLEKUL
RELATIF & STRUKTUR SENYAWA HIDROKARBON

Semakin panjang rantai karbon, semakin besar Mr dan


semakin tinggi titik didih

Senyawa yang titik didihnya > 25ºC berwujud cair


Senyawa yang titik didihnya < 25ºC berwujud gas
ISOMER

Isomer adalah senyawa yang memiliki rumus molekul


sama tetapi struktur berbeda

ALKANA
Isomer rangka/struktur, misalnya C5H12

Buatlah isomer dari senyawa C6H14 dan berikan namanya!


ALKENA
Isomer rangka/struktur, misalnya C5H10
Isomer geometri, misalnya C4H8

Isomer geometri terjadi apabila masing-masing atom C


yang berikatan rangkap mengikat 2 atom atau gugus yang
berbeda.
ALKUNA
Isomer rangka/struktur, misalnya C5H8
REAKSI PADA SENYAWA
HIDROKARBON
REAKSI OKSIDASI
Reaksi ini biasa juga disebut reaksi pembakaran, terdiri
dari dua, yaitu: pembakaran sempurna & tidak sempurna
C8H18 + O2 → CO2 + H2O
  C8H18 + O2 → 8CO2 + 9H2O

2C8H18 + 25O2 → 16CO2 + 18H2O

C8H18 + O2 → CO + H2O
  C8H18 + O2 → 8CO + 9H2O

2C8H18 + 17O2 → 16CO + 18H2O


REAKSI ADISI

+ H─H →

Aturan Markovnikov  yang


CH3 ─ CH ═ CH2 + HCl → kaya makin kaya, yang
miskin makin miskin

Adalah reaksi penambahan/penjenuhan


CIRI : ikatan rangkap menjadi ikatan tunggal
REAKSI ELIMINASI

Adalah reaksi kebalikan dari reaksi adisi


(reaksi dehidrogenasi)
CIRI : ikatan tunggal menjadi ikatan rangkap
(bertambah rangkapnya)
REAKSI SUBSTITUSI (HALOGENASI)
Salah satu atom H “digantikan” dengan atom F, Cl, Br, I

CH4 + Cl2 → CH3Cl + HCl

REAKSI POLIMERISASI
adalah reaksi penggabungan molekul sederhana
(monomer) menjadi molekul besar (polimer)
TUGAS (1 MINGGU)

Pilih salah satu dari aplikasi senyawa hidrokarbon berikut:


 Plastik
 Bahan Bakar Minyak

1) Berdasarkan aplikasi senyawa hidrokarbon tersebut,


buatlah 1 resume tentang “dampak negatif senyawa
hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari”
2) Lengkapi dengan solusi permasalahan tersebut
berdasarkan ide atau pendapatmu.
3) Pendapat kamu akan menjadi nilai penentu tugas ini!

CATATAN: RESUME DIKIRIM VIA EMAIL KE magfirahperkasa@gmail.com


DENGAN NAMA FILE KELAS_NO. ABSEN_NAMA

GOOD LUCK

Anda mungkin juga menyukai