Anda di halaman 1dari 3

MENGGALI HIDUP DI BALIK HITAMNYA GAMBUT:

SEBUAH KAJIAN ETNOEKOLOGI


ANGELA IBAN
Universitas Gadjah Mada, 2013 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

DAFTAR PUSTAKA

Ahimsa-Putra, H.S.
1985. “Etnosains dan Etnometodologi” dalam Masyarakat Indonesia jilid
XII (2), halaman 103-132
1994. “Antropologi Ekologi: Beberapa Teori dan Perkembangannya”
dalam Masyarakat Indonesia jilid XX (4), halaman 1-50
1997. “Sungai dan Air Ciliwung Sebuah Kajian Etnoekologi” dalam
Majalah Prisma 1, halaman 51-72
2007. Paradigma, Epistemologi dan Metode Ilmu Sosial-Budaya Sebuah
Pemetaan. Makalah
2011. Antropologi Ekologi: Sketsa Perkembangannya. Power Point
Aliansi Rakyat Pengelola Gambut (ARPAG) Kalimantan Tengah.
2009. Keadilan Untuk Rakyat atas Skema Penyelesaian Krisis Iklim
Global, Sumbangan Inisiatif Masyarakat Lokal: Resolusi Khusus
ARPAG untuk Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI). Makalah
An Australian Government Initiative.
2009. Kalimantan Forets and Climate Partenership Factsheet.
Design Document
Australia Indonesia Partnership.
2009. Kalimantan Forests and Climate Partnership (KFCP). Design
Document
CIFOR.
2010. REDD: Apakah itu? Pedoman CIFOR tentang hutan, perubahan
iklim, dan REDD. Bogor: CIFOR
Farida, Lina
2013. Persepsi Masyarakat Lokal tentang Kalimantan Forests and
Climate Partnership (KFCP) Serta Partisipasinya Dalam
Pelaksanaan Kegiatan KFCP [Skripsi]. Tidak diterbitkan
Geertz, Cliford.
2003. Pengetahuan Lokal, Esai-Esai Lanjutan Antropologi Interpretatif.
Yogyakarta: Rumah Penerbitan Merapi

172
MENGGALI HIDUP DI BALIK HITAMNYA GAMBUT:
SEBUAH KAJIAN ETNOEKOLOGI
ANGELA IBAN
Universitas Gadjah Mada, 2013 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

Kementrian Negara dan Lingkungan Hidup.


2010. Profil Ekosistem Gambut di Indonesia
Lahajir.
2001. Etnoekologi Perladangan Orang Dayak Tunjung Linggang:
Etnografi Lingkungan Hidup di Dataran Tinggi Tunjung.
Yogyakarta: Galang Press
Larastiti, Ciptaningrat
2011. Ngelmu Titen: Mengkaji Pengetahuan Masyarakat Petani Dusun
Mendak Desa Kanigoro Kecamatan Saptosari Kabupaten Gunung
Kidul [Skripsi]. Tidak diterbitkan

Lévi-Strauss, Claude.
1997. Mitos, Dukun, dan Sihir. Yogyakarta: Kanisius
Noor, Mohamad.
2010. Lahan Gambut: Pengembangan, Konservasi, dan Perubahan Iklim.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Noor, Mohamad, dan Muhrizal Sarwani.
2011. Pertanian di Lahan Gambut: Masa Lalu, Kini, dan Besok. Makalah
Prasodjo, Tjahjono.
2000. Studi Sosial Ekonomi dan Sumber Daya Alam di Kawasan
Ekosistem Air Hitam, Sungai Puning, Kalimantan. Laporan
Penelitian
Riwut, Tjilik.
2003. Maneser Panatau Tatu Hiang: Menyelami Kekayaan Leluhur.
Palangka Raya: PUSAKALIMA
Soemarwoto, Otto.
1994. Ekologi, Lingkungan Hidup, dan Pembangunan. Jakarta:
Djambatan
Spradley, James P.
1997. Metode Etnografi. Yogyakarta: PT Tiara Wacana

173
MENGGALI HIDUP DI BALIK HITAMNYA GAMBUT:
SEBUAH KAJIAN ETNOEKOLOGI
ANGELA IBAN
Universitas Gadjah Mada, 2013 | Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/

Steward, Julian H.
1955. Theory of Culture Change. United States of America: University of
Illinois Press Urbana
1972. Evolution and Ecology: Essays on Social Transformation. United
States of America: University of Ilunois Press
Suriadikarta, Didi A.
2009. “Pembelajaran Dari Kegagalan Penanganan Kawasan PLG Sejuta
Hektar Menuju Pengeloaan Lahan Gambut Berkelanjutan” dalam
Pengembangan Inovasi Pertanian 2 (4), halaman 229-242
Poerwanto, Hari.
2000. Kebudayaan dan Lingkungan: Dalam Perspektif Antropologi.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Werner, Oswald.
1966. “Pragmatics and Ethnoscience”. Anthropological Linguistics, Vol
8. No. 8, Ethnoscience: A Symposium Presented at the 1966
Meeting of the Central States Anthropological Society, pp. 42-65
1972. “Ethnoscience”. Annual Review of Anthropology, Vol.1 pp. 271-
308
Widjono AMZ, Roedy Haryo.
1998. Masyarakat Dayak Menatap Hari Esok. Jakarta: Grasindo

174

Anda mungkin juga menyukai