Anda di halaman 1dari 10

PRESENTASI

KARYA TULIS ILMIAH


PEMAHAMAN UMUM
 Presentasi ilmiah merupakan kegiatan yang lazim
dilakukan dalam dunia ilmiah.
 Presentasi ilmiah yang efektif adalah penyajian bahan
ilmiah oleh seseorang di suatu forum yang pesertanya
secara sukarela terlibat aktif dalam interaksi verbal
menuju tercapaina tujuan dalam waktu yang tersedia.
DEFINISI PRESENTASI KARYA TULIS ILMIAH

Presentasi ilmiah adalah suatu kegiatan berbicara di depan


banyak orang (publik) atau kalangan terbatas dalam rangka
menyampaikan temuan,pemikiran,atau memberikan
informasi yang bermanfaat dalam dunia akademik (Sri
Hapsari Wijayanti, 2013)
FUNGSI PRESENTASI KARYA TULIS ILMIAH
1. Memberikan informasi
Presentasi yang bertujuan memberikan informasi dilakukan ketika
peserta belum mengenal topik yang akan dibahas
2. Memengaruhi atau membujuk peserta
Presentasi bertujuan memengaruhi orang lain yaitu memiliki call to
action,apa yang harus dilakukan oleh peserta setelah
mendengarkan presentasi . presentasi yang membujuk mampu
menggugah emosi peserta sehingga dapat mengubah sikap dan
mengajak merekauntuk melakukan sesuatu
(Sri Hapsari Wijayanti, 2013)
KIAT AGAR PRESENTASI BERJALAN EFEKTIF
1. menarik minat dan perhatian peserta,
2. mengarahkan perhatian peserta,
3. mempertahankan minat dan perhatian peserta,
4. menjaga agar presentasi tetap fokus pada masalah yang
dibahas,
5. menjaga etika.
SEORANG PENYAJI DAPAT MENARIK MINAT DAN
PERHATIAN AUDIENCE DENGAN MENGGUNAKAN
 Media yang menarik, yang dapat berupa media visual seperti
gambar dengan warna yang menarik
 Suara yang cukup keras bagi peserta, dan/atau ilustrasi, anekdot,
dan demontrasi.
 Informasi latar belakang peserta bisa dipergunakan untuk menjaga
audience agar tetap fokus pada pembahasan
 Variasi media seperti multimmedia juga sangat membantu dalam
menjaga atau mempertahankan perhatian audience
PRINSIP-PRINSIP a.Mengurangi gangguan komunikasi secara antisipatif

KOMUNIKASI
DALAM
PRESENTASI
b. Memaksimalkan efektifitas
ILMIAH
dalam proses presentasi
MENGURANGI GANGGUAN KOMUNIKASI SECARA
ANTISIPATIF
1) Memastikan kecukupan pencahayaan dan ruang gerak
2) Memperhatikan tingkat kapasitas peserta ketika memilih bahasa dan media
3) Menghindari kemungkinan multitafsir ungkapan yang dipilih
4) Berpikir positif tentang peserta
5) Membuat peserta nyaman, merasa berterima, dihormati, dan dihargai
6) Mempertimbangkan budaya peserta
7) Bersikap terbuka terhadap sikap dan pendapat orang lain yang berbeda
8) Memastikan bahwa pakaian yang akan dipakai tepat pilihan dari segi situasi
formal alam budaya yang ada
MEMAKSIMALKAN EFEKTIFITAS DALAM PROSES
PRESENTASI

1) Memastikan bahwa suaranya dapat didengar oleh semua peserta


2) Memastikan penyaji dapat melihat semua peserta
3) Menjadi penyimak/pendengar yang baik
4) Memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya, cari
klarifikasi, dll
5) Mendorong peserta untuk aktif terlibat
6) Merespons pada kebutuhan peserta
7) Menggunakan media yanng menarik dan tepat guna
REFERENSI
NINGSIH, ROCHIYATI, WIBISONO, MUTIAH, DAN
PATMIATI. 2007. BAHASA INDONESIA UNTUK MAHASISWA.
JEMBER: UNIVERSITAS JEMBER DAN ANDI OFFSET.

WIJAYANTI,SRI HAPSARI DKK. 2013. BAHASA INDONESIA


:PENULISAN DAN PENYAJIAN KARYA ILMIAH. JAKARTA:
RAJA GRAFINDO PERSADA.

Anda mungkin juga menyukai