Anda di halaman 1dari 26

REVIEW TIM MUTU &

MANAJEMEN PUSKESMAS

Oleh drg Dwi Rusharyati, MH


Surveior UKP
Compliance to
Standards
Feigenbaum
Donabedian

Definisi absolut
Definisi individual
Definisi sosial
Defisini absolut:
Manfaat dan/atau kemungkinan terjadinya
cedera terhadap kesehatan sebagaimana
dinilai oleh praktisi kesehatan tanpa
mempedulikan biaya
Defisini individual:
Ekspektasi pasien terhadap manfaat dan/atau kemungkinan terjadinya
cedera/konsekuensi yang tidak diharapkan
Definisi sosial:
Biaya pelayanan kesehatan,
manfaat dan/atau cedera
yang terjadi dalam proses
pelayanan kesehatan, serta
distribusi pelayanan
kesehatan sebagaimana
dinilai oleh masyarakat
secara umum
Mutu (Kemenkes)

Mutu:
Kinerja yang menunjuk pada tingkat kesempurnaan pelayanan kesehatan, yang disatu pihak dapat
menimbulkan kepuasan pada setiap pasien (pelanggan) sesuai dengan tingkat kepuasan rata-rata penduduk, serta
dipihak lain tata cara penyelenggaraannya sesuai dengan standar dan kode etik profesi yang telah ditetapkan
SOTK PUSKESMAS PMK 75/2014
SOTK PUSKESMAS PMK 43/2019
Uraian tugas WAKIL MANAJEMEN MUTU /
KETUA TIM MUTU
1. Menjamin penetapan, penerapan dan pemeliharaan proses – proses
yang dibutuhkan oleh Standar Akreditasi yang ditetapkan diseluruh unit
kerja
2. Menyusun Pedoman Mutu dan Standar Operasional Prosedur yang
disahkan oleh Kepala Puskesmas/FKTP
3. Menyusun Kebijakan Mutu dan Indikator Mutu sesuai dengan
ketentuan.
4. Memastikan Standar Operasional Prosedur telah diterapkan
5. Memastikan pemantauan proses di unit kerja
6. Memastikan pengendalian ketidaksesuaian layanan Administrasi
Manajemen dan, Pelayanan UKM dan Pelayaan UKP
7. Memastikan pengukuran Indikator Mutu di setiap unit pelayanan
8. Mengkoordinasikan tindakan perbaikan dan pencegahan terhadap
ketidaksesuaian proses realisasi layanan maupun ketidak sesuaian
layanan puskesmas/FKTP
9. Membangun kapasitas organisasi untuk mencapai visi dan misi
puskesmas
10. Memotivasi terbentuknya budaya organisasi untuk memenuhi
persyaratan pelanggan
11. Memastikan terlaksananya Internal Audit dan Tinjauan Manajemen
12. Memastikan dan mengelola Survei kepuasan pelanggan dan
penanganan saran/keluhan pelanggan
URAIAN TUGAS SEKRETARIS TIM MUTU
1. Membantu Ketua Tim Mutu untuk membuat, mengelola dan
mendistribusikan dokumen mutu
2. Membantu Management Representative untuk membuat
perencanaan implementasi Sistem Manajemen Mutu
3. Menyiapkan kebutuhan dokumen unit-unit kerja
4. Memastikan ketersediaan dokumen internal dan dokumen eksternal yang
dibutuhkan untuk masing-masing unit kerja
5. Menyiapkan rapat/pertemuan/kegiatan sehubungan dengan
implementasi meliputi ruangan, media komunikasi dan Materi
6. Memastikan pengukuran indikator mutu telah dilaksanakan
7. Bersama unit kerja merekap, menganalisa dan
mendokumentasikan laporan pencapaian indikator mutu, pengendalian
ketidak sesuaian layanan dan monitoring proses peningkatan mutu
layanan
8. Mendokumentasikan kelengkapan hasil kegiatan penerapan sistem manajemen mutu: notulen rapat
periodik, pertemuan evaluasi / monitoring penerapan sistem manajemen mutu dan lain-lain
9. Membuat back up dokumen sistem manajemen mutu secara berkala
10. Memastikan implementasi sistem manajemen mutu sesuai dengan rencana
11. Melaksanakan monitoring proses realisasi layanan seluruh unit kerja
12. Mengkoordinir rapat periodik dan pertemuan evaluasi / monitoring penerapan sistem manajemen
mutu
13. Mengendalikan, memelihara dokumen, melakukan back up dokumen mutu
14. Menindak lanjuti hasil temuan monitoring seluruh proses
15. implementasi Sistem Manajemen Mutu, internal audit dan eksternal audit yang menyangkut
dokumentasi proses kegiatan (pembuatan, revisi, pemusnahan dan catatan mutu)
16. Mengendalikan dokumen: perubahan, penomoran, penerbitan, distribusi dan pemusnahan
17. Memelihara dokumen: manual mutu, prosedur mutu, prosedur klinis, instruksi kerja dan catatan
mutu
18. Menindak lanjuti hasil temuan monitoring seluruh proses implementasi Sistem Manajemen
Mutu, internal audit dan eksternal audit yang menyangkut dokumentasi proses kegiatan (pembuatan,
revisi, pemusnahan dan catatan mutu)
19. Bersama – sama Ketua Tim Mutu mengkoordinir rapat periodik dan pertemuan evaluasi /
monitoring penerapan sistem manajemen mutu
KOORDINATOR MUTU ADMEN

1. Bertanggung jawab atas terlaksananya penilaian kinerja manajemen


2. Bertanggungjawab atas terlaksananya rapat tinjauan manajemen
3. Bertanggungjawab atas terlaksananya kajibanding kinerja dengan
puskesmas lain
4. Bertanggungjawab atas terlaksananya penilaian perjanjian kerja sama
dengan pihak ketiga
KOORDINATOR MUTU UKM

1. Bertanggungjawab atas terlaksananya Penilaian kinerja UKM dan


tindak lanjutnya
2. Bertanggungjawab atas pengukuran indikator mutu UKM oleh masing-
masing penanggungjawab program
3. Bertanggung jawab atas penerapan manajemen risiko pada pelayanan
UKM
4. Bertanggung jawab atas penerapan Rencana monitoring dan evaluasi
program UKM.
KOORDINATOR MUTU UKP
1. Bertanggungjawab untuk penetapan area prioritas berdasarkan data dan
informasi, baik dari hasil monitoring dan evaluasi indikator, maupun
keluhan pasien/keluarga/staf dengan mempertimbangan kekritisan, risiko
tinggi dan kecenderungan terjadinya masalah.
2. Memastikan bahwa salah satu area prioritas adalah sasaran keselamatan
pasien
3. Bertanggung jawab atas kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian
mutu dan keselamatan pasien yang terkoordinasi dari semua unit kerja dan
unit pelayanan.
4. Bertanggung jawab atas pengukuran mutu dan keselamatan pasien
dilakukan dengan pemilihan indikator, pengumpulan data, untuk kemudian
dianalisis dan ditindak lanjuti dalam upaya peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
5. Bertanggung jawab atas upaya-upaya perbaikan mutu dan keselamatan
pasien melalui standarisasi, perancangan sistem, rancang ulang sistem untuk
peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
6. Bertanggung jawab atas penerapan manajemen risiko pada pelayanan
klinis. Manajemen risiko klinis untuk mencegah terjadinya
kejadian sentinel, kejadian tidak diharapkan, kejadian nyaris cedera,
dan keadaan potensial cedera.
7. Bertanggung jawab atas penerapan Program dan Kegiatan-
kegiatan peningkatan mutu pelayanan klinis dan keselamatan pasien,
termasuk di dalamnya program peningkatan mutu laboratorium dan
program peningkatan mutu pelayanan obat.
8. Bertanggung jawab atas penerapan Program pelatihan yang terkait
dengan peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
9. Bertanggung jawab atas penerapan Rencana pertemuan sosialisasi
dan koordinasi untuk menyampaikan permasalahan, tindak lanjut,
dan kemajuan tindak lanjut yang dilakukan.
10. Bertanggung jawab atas penerapan Rencana monitoring dan
evaluasi program mutu dan keselamatan pasien.
Tujuan dari peningkatan & pengendalian mutu
PUSKESMAS adalah untuk mencapai kinerja
terbaik dalam PUSKESMAS
Kinerja pemberi pelayanan
Sistem Manajemen Mutu

mengukur
memonitor

Sistem Manajemen
menyempurnakan Mutu

mengendalikan

memelihara
Mengukur Indikator

Memonitor

Standar/
Mengendalikan SPO

Ringkas, Rapih, Resik,


Memelihara
Rawat, Rajin

CQI:
Menyempurnakan Siklus PDCA
SALAM SEHAT

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai