PERENCANAAN
PROGRAM PANGAN
DAN GIZI
KONSEP PERENCANAAN PANGAN DAN GIZI
11
Hubungan Ketersediaan pangan dengan Status Gizi
digambarkan konsep yang dikeluarkan oleh Unicef bahwa
:
•Ketersediaan pangan yang cukup di tingkat rumah tangga
akan mempengaruhi tingkat konsumsi makanan semua
anggota keluarga
•Status gizi yang baik atau seimbang dapat diperoleh tubuh
untuk tumbuh kembang, aktifitas, kecerdasan, pemeliharaan
kesehatan, penyembuhan penyakit dan proses biologis
lainnya
• Masalah Ketersediaan Pangan
Kelebihan pangan yang dapat mengakibatkan turunnya
harga dan kerusakan produksi,
Kekurangan pangan yang dapat mengakibatkan gizi
buruk,
Rumah tangga tidak bisa akses dalam pemenuhan
pangan yang dapat memengaruhi gizi buruk,
Keamanan pangan yang mempunyai pengaruh terhadap
gangguan kesehatan.
Produksi dan penyediaan pangan belum berimbang.
Perhatian begitu besar terhadap beras.
• Pengembangan bidang teknologi pangan sangat pesat.
• Perkembangan industri pangan menghadapi berbagai kendala
kontinuitas penyediaan bahan baku, dukungan infrastruktur,
kelembagaan, kemampuan managerial, teknologi dan
pemasaran.
• Masalah distribusi, pemasaran dan harga pangan pada saat
ketersediaan pangan tinggi dan rendah.
• Perkembangan konsumsi(pola, jumlah dan mutu) berjalan
lambat.
• Prevalensi masalah gizi (kurang ) utama
(KEP,KVA,GAKY,AGB)
PPH : 87,36
Konsumsi padi-padian
Ketersediaan ENERGI : (beras, terigu) : 115
3.930 Kkal/kap/hari Kg/Kap/thn
Konsumsi buah dan
TARGET sayur : 83 Kg/Kap/thn
Ketersediaan PROTEIN :
103.77 Kkal/kap/hari INDIKATOR
KINERJA
DISHANPAN 2019 Konsumsi pangan
CV HARGA : hewani : 30 Kg/Kap/thn
Beras < 5%
Cabai < 44%
Bw.merah < 29%
% pengawasan keamanan
pangan segar : 80%
% penanganan daerah
rawan pangan : 65%
Cadangan pangan yg
dikelola : 100 %
(200 ton setara beras)
Rasio Konsumsi Pangan
Lokal : 0,11
% pengawasan keamanan
pangan segar : 80%
Rasio cadangan Pangan
thd kebutuhan pangan
(beras) : 0,44
16
Konsumsi Pangan
• PANGAN
• - Berasal dari sumber hayati dan air
• Diolah maupun tidak diolah
• Untuk Konsumsi Manusia
GIZI
- Sari makanan
- Bermanfaat untuk kesehatan
FUNGSI
• PANGAN
Primer
- Memenuhi kebutuhan zat-zat gizi tubuh
Sekunder
- Memiliki penampakan dan cita rasa yang baik
• GIZI
• ZAT PENGHASIL ENERGI ATAU TENAGA
• ZAT PEMBANGUN DAN PEMELIHARAAN SEL DAN JARINGAN TUBUH
• ZAT PENGATUR PROSES TUBUH
KONSUMSI PANGAN
• INDIVIDU
- Proporsi asupan gizinya bervariasi sesuai dengan BB, TB dan aktivitas
• KELUARGA
- Tergantung dari kemmapuan keluarga
- Diutamakan pada anak terutama balita
• MASYARAKAT
- Seluruh Masyarakat harus memenuhi gizi yang cukup, baik yg
berekonomi rendah, menengah, sampai yg berekonomi tinggi.
Permasalahan Pangan Global
Penyediaan dan Produksi Pangan
Perubahan iklim global.
Penurunan kapasitas produksi
Ketidakpastian panen
Ketidakseimbangan produksi dan stok pangan antar kawasan, yaitu US,
Eropa vs Afrika.
Ketidakseimbangan penguasaan dan kemampuan menerapkan teknologi
produksi dan pengolahan pangan antar kawasan.
Degradasi kualitas lahan dan air serta kerusakan lingkungan.
20
Permintaan dan Konsumsi Pangan
Jumlah penduduk dunia terus bertambah, terutama di
Afrika dan Asia.
Kompetisi pemanfaatan komoditas pangan antara
food-feed-fuel.
Pasar dan Harga Pangan
Trend harga pangan yang terus meningkat dan lebih
bergejolak (volatile).
Pasar pangan internasional yang tidak menentu
(unreliable) karena tiap negara cenderung
mendahulukan ketahanan pangan domestiknya
secara berlebihan pada saat krisis pangan.
21
KEBIJAKAN OPERASIONAL (2015-2025)
Ketersediaan Pangan
Pencapaian surplus beras 10 juta ton dan swasembada jagung,
kedele, gula, daging sapi pada tahun 2014 antara lain:
• rehabilitasi irigasi dan pencetakan sawah
• subsidi input (pupuk, benih)
• jaminan harga output (HPP)
• perlindungan dari gagal panen
• diseminasi teknologi dan revitalisasi penyuluhan
Impor pangan pokok dilakukan bila produksi domestik dan
cadangan pangan tidak memenuhi (the last resort)
22
Penyediaan beragam pangan berdasarkan potensi sumberdaya
dan budaya lokal dengan pendekatan efisiensi dan proteksi.
• kebijakan promosi dan proteksi
• pemberdayaan petani dan pelaku usaha sepanjang rantai nilai
(value chain)
Menyediakan cadangan beras nasional yang cukup untuk
mengatasi gejolak pasokan dan harga.
• cadangan beras pemerintah yang memadai sekitar 2 juta ton
• cadangan beras dan pangan lain Pemda Prop, Kab/Kota
• lumbung pangan masyarakat
23
Keterjangkauan Pangan
Menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok
sepanjang tahun dan pangan strategis pada periode
khusus/tertentu (Ramadan, Lebaran, Natal, Tahun
Baru).
• Pembelian domestik.
• Operasi pasar.
• Penyaluran pangan dengan sasaran penerima tertentu
(temporer).
• Kebijakan impor/ekspor.
• Kebijakan fiskal.
Memperlancar distribusi pangan ke seluruh wilayah
Nusantara (konektivitas, pengembangan jaringan, dan
sistem transportasi).
24
Melaksanakan penyaluran pangan bagi masyarakat rawan
pangan kronis/warga miskin.
• saat ini berupa program Raskin
Pemberian bantuan pangan untuk masyarakat rawan pangan
akibat bencana alam, sosial, dan ekonomi.
25
Konsumsi Pangan dan Gizi
Percepatan Diversifikasi Konsumsi Pangan :
• Perubahan pola pikir ke arah pola konsumsi B2SA (beragam, bergizi, seimbang dan aman),
• Optimalisasi pemanfaatan lahan perkarangan / KRPL (kawasan rumah pangan lestari),
• Penguatan UKM (usaha kecil mikro) dalam bisnis pangan olahan berbasis tepung-tepungan,
Perbaikan gizi keluarga dan kelompok khusus (bumil, busui, balita, kelompok khusus rawan pangan)
Pengembangan, pengawasan, dan penanganan keamanan pangan olahan dan segar.
26