Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

STUDI KONSUMEN UNTUK FOOD SERVICE


(MOTIVASI KONSUMEN MEMANFAATKAN FOOD SERVICE)

DISUSUN OLEH MAHASISWA :


SEMESTER 6A PRODI DIPLOMA IV GIZI
KELOMPOK 1

1. AFIFA NAURA HARAHAP ( P01031217001 )


2. EMIA PEPAYOSABR.SINUHAJI ( P01031217013 )
3. MASITAH ( P01031217023 )
4. PRATIWI SUHARTATI ( P01031217033 )
5. SANTA TRI MONICA MANIK ( P01031217043 )

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN
ROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA
TAHUN 2020
MOTIVASI KONSUMEN MEMANFAATKAN FOOD SERVICE

A. MOTIVASI KONSUMEN

1. Pengertian Motivasi Konsumen


Motivasi dalam Bahasa Inggris disebut motivation yang berasal dari Bahasa Latin
movere yang berarti dorongan atau menggerakkan. Menurut Dirgahunarso Singgih, motivasi
atau upaya untuk memenuhi kebutuhan pada seseorang dapat dipakai sebagai alat untuk
menggairahkan seseorang untuk giat melakukan kewajibannya tanpa harus diperintah atau
diawasi. Edwin B. Flippo menyatakan bahwa motivasi adalah suatu keahlian, dalam
mengarahkan pegawai dan organisasi agar mau bekerja secara berhasil, sehingga keinginan
para pegawai dan tujuan organisasi sekaligus tercapai.
Menurut American Encyclopedia, motivasi adalah kecenderungan (suatu sifat yang
merupakan pokok pertentangan) dalam diri seseorang yang membangkitkan topangan dan
tindakan. Motivasi meliputi faktor kebutuhan biologi dan emosional yang hanya dapat diduga
dari pengamatan tingkah laku manusia. Menurut Merle J. Moskowits, motivasi sebagai
inisiasi dan pengarahan tingkah laku dan pelajaran motivasi sebenarnya merupakan pelajaran
mengenai tingkah laku.
Jadi secara keseluruhan motivasi dapat diartikan sebagai pemberdaya, penggerak yang
menciptakan kegairahan seseorang agar mereka mau bekerja sama, bekerja efektif, dan
terintegrasi dengan segala upayanya untuk mencapai kepuasan.

2. Tujuan Motivasi Konsumen


Motivasi konsumen adalah keadaan di dalam pribadi seseorang yang mendorong
keinginan individu untuk melakukan kegiatan guna mencapai suatu tujuan.
Berikut beberapa tujuan dari motivasi konsumen:
a. Meningkatkan kepuasan.
b. Mempertahankan loyalitas.
c. Efisiensi.
d. Efektivitas.
e. Mencipta suatu hubungan yang harmonis antara produsen atau penjual dan pembeli
atau konsumen.

Motivasi konsumen yang dilakukan oleh produsen sangat erat sekali berhubungan dengan
kepuasan konsumen (consumer statisfaction) untuk itu perusahaan selalu berusaha untuk
membangun kepuasan konsumen (consumer statisfaction development) dengan berbagai cara,
diantaranya:
a. Mengetahui nilai yang didapat oleh konsumen.
b. Meningkatkan penawaran dengan tiga cara:
 Meningkatkan tata nilai konsumen ( perbaian manfaat dan pelayanan)
 Menurunkan biaya nonmoneter ( tenaga kerja dan waktu)
 Menurunkan biaya moneter (bahan baku, produksi dan pengiriman)
c. Meningkatkan harapan dan memenuhi harapan konsumen.

Tingkat kepuasan konsumen dapat diukur dengan mengetahui respon konsumen terhadap
kinerja perusahaan yang ditujukan pada hasil outputnya. Untuk itu perusahaan mempunyai
tugas penting untuk meningkatkan harapan dan memenuhi harapan konsumen. Harapan
konsumen akan dipengaruhi oleh pengalaman pembelian, janji, informasi, pemasar dan
pesaing. Adapun strategi yang digunakan untuk melacak kepuasan konsumen, antara lain:
1) Suara konsumen
2) Servei kepuasan pelanggan
3) Belanja siluman
4) Analisis kehilangan pelanggan
3. Asas Motivasi Konsumen

Dalam suatu motivasi juga terdapat beberapa yang mengandung asas-asas,


diantaranya adalah:
a. Asas Mengikutseratakan, adalah usaha untuk memberikan kesempatan kepada konsumen
untuk mengajukan ide-ide, rekomendasi dalam proses pengambilan keputusan.
b. Asas Komunikasi, adalah memberikan informasi secara jelas tentang tujuan yang ingin
dicapai cara mengerjakannya, dan kendala yang dihadapi.
c. Asas Pengakuan, adalah memberikan penghargaan dan pengakuan yang tepat serta wajar
kepada konsumen atas prestasi yang dicapainya. d. Asas Wewenang yang Didelegasikan,
adalah memberikan kebebasan kepada konsumen untuk mengambil keputusan dan
berkreativitas sebebas-bebasnya tapi masih ada aturan yang membatasi.
d. Asas Perhatian Timbal Balik, adalah memotivasi para konsumen dengan mengemukakan
keinginan atau harapan perusahaan disamping berusaha memenuhi kebutuhan yang
diharapkan konsumen dari produsen.

B. FOOD SERVICE

1. Definisi Food Service


 Menurut Soekresno dan Pendit (1998:4)
Food and beverage department adalah bagian dari hotel yang mengurus dan
bertanggung jawab terhadap kebutuhan pelayanan makanan dan minuman serta
kebutuhan lain yang terkait, dari para tamu yang tinggal maupun yang tidak tinggal di
hotel tersebut dan dikelola secara komersial serta profesional.
 Rachman Arief, Abd (2005:113)
Food & Beverage merupakan bagian yang bertugas atau mengolah, memproduksi
dan menyajikan makanan dan minuman untuk keperluan hotel, baik dalam kamar ,
restaurant , makanan karyawan dan sebagainya
 Soekresno dan Pendit (1998:4)
Food & Beverage adalah sebuah bidang usaha yang merupakan bagian usaha seperti
hotel yang bertanggung jawab terhadap kebutuhan, karena dalam pelayanan nya
menyediakan makanan dan minuman serta dalam kebutuhan lain yang terkait dari sebuah
hotel atau dikelola secara komersial.

Pada umumnya tata hidang dalam pelayanan di bagi dalam beberapa yaitu :

1. Restoran, merupakan suatu ruangan atau tempat di mana tamu dapat menikmati atau
membeli makanan dan minuman, karena hal ini merupakan suatu seksi untuk
menyiapkan makanan dan minum bagi tamu yang memerlukannya.
2. Bar, merupakan suatu tempat secara komersil yang menyiapkan dan menjual
minuman, baik yang mengandung alkohol maupun tidak
3. Room Service, merupakan bagian yang bertugas dalam pelayanan makanan dan
minuman
4. Banquet, merupakan bagian yang melayani dan bertanggung jawab dalam penjualan
makanan dan minuman khusus di luar restoran
5. Steward, merupakan bagian yang bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan dan
penyimpanan peralatan F&B departemen

 Food and Beverage Product (F&B Product) bertugas atau mengolah bahan


makanan yang mentah menjadi makanan siap saji.
 Food and Beverage Service (F&B Service) bertugas melayani dalam menyajikan
atau menghidangkan makanan kepada tamu

2. Tugas dan Tanggung Jawab  Food and Beverage (F&B)

 Mengolah Bahan makanan mentah menjadi makanan yang siap saji


 Membuat masakan yang mempunyai cita rasa yang khas
 Bertanggung jawab atas  makanan atau minuman yang dibuat apakah sudah
memenuhi syarat dari segi kesehatan

3. Fungsi Food And Beverage


Food and beverage merupakan salah satu kebutuhan yang secara komersial dan
profesional, karena di bagian ini amat lah penting.Artinya bagi sebuah hotel
Merupakan sumber usaha yang keuntungan nya dapat di kelolah melalui (room sales).

Adapun fungsi dari F&B yaitu :


1. Memenuhi selera (memberi kepuasan) bagi tamu.
2. Memelihara dan meningkatkan nama baik hotel.
3. Membuat keuntungan yang wajar.

Fungsi utama dari Fungsi Food and Beverage adalah untuk melayani serta mencapai
kepuasan pelanggan, mungkin akan berusaha untuk memuaskan dengan cara :
 Fisiologis : Adalah sebuah kebutuhan makanan khusus
 Ekonomi : Merupakan sebuah kebutuhan dengan nilai yang terbaik mulai dari
harga dibayarkan
 Sosial : Adalah suasana yang bersahabat, terus terang dalam mengungkapkan
perasaan
 Psikologis : Yaitu kebutuhan guna meningkatkan harga diri
 Kenyamanan : Adalah keinginan orang lain untuk melakukan pekerjaan.
Dalam kebutuhan yang seperti ini sangat menentukan faktor, seperti rasa bertanggung
jawab dalam menentukan berbagai jenis metode pelayanan.

4. Pembagian Food and Beverage


F&B Beverage dapat dibagi menjadi dua bagian sesuai dengan tugasnya masing-
masing, yaitu bagian tampak depan (front service) dan bagian tampak belakang (back
service).

 F&B bagian depan (front service)


Biasanya terdiri dari restoran, bar, dan room service. Petugas di bagian ini langsung
berhubungan dengan para tamu.
 F&B bagian belakang (back service)
Biasanya terdiri dari bagian dapur, service bar, dan kantin Disebut back service karena
langsung berhubungan dengan tamu.

5. Tujuan Food and Beverage


 Menjual makanan dan minuman sebanyak-banyak nya sehingga mendapatkan pelanggan
yang banyak
 Memberikan pelayanan sebaik mungkin hingga tamu merasa puas.
 Mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya
DAFTAR PUSTAKA

https://barthaisite.wordpress.com/about/pengertian-food-beverage-service/
https://rumus.co.id/pengertian-food-and-beverage/
Nugroho J. Setiadi, Perilaku Konsumen, (Jakarta: PT. Kharisma Putra, 2013), 26.
Alex Sobur, Psikologi Umum, (Bandug: Pustaka Setia, 2011), 266.

Anda mungkin juga menyukai