Anda di halaman 1dari 13

PENGGOLONGAN

Selly Susilawati
OBAT
Shifa Shofiah
Sindy Hermaliasari
Sita Rosmayanti
Siti Nurhadianti
Siti Nurhalimah
Siti Nursa’adah
Siti Rahmawati
Sri Wahyuni
Definisi Obat
Obat adalah benda atau zat yang dapat digunakan untuk
merawat penyakit, meredakan atau menghilangkan gejala,
atau mengubah proses kimia dalam tubuh.
PENGGOLONGAN OBAT BERDASARKAN
BENTUK
BENTUK
PADAT

01 Tablet
02 Serbuk

03 Pil ( Pilulae)
04 Kapsul
05 Supposituria
1. Tablet

Tablet Kempa Tablet Sublingual

Tablet Cetak Tablet Bukal

Tablet Trikurat Tablet Efervessen

Tablet
Tablet Kunyah
Hipodermik
Tablet Kempa
Tablet Hipodermik
Tablet Cetak

Tablet Sublingual
Tablet Efervessen
2. Serbuk
Adalah campuran kering bahan obat atau bahan kimia yang dih
aluskan, ditujukan untuk pemakaian oral atau untuk pemakai-a
n luar.
ialah sediaan berbentuk
serbuk yang dibagi-bagi
Serbuk terbagi
( Pulveres)
dalam bentuk bungkusan
dalam kertas perkamen.

ialah sediaan serbuk yang


Serbuk tak terbagi tidak terbagi dalam peres-
(Pulvis) apannya.
3. Pil ( Pilulae ) 4. Kapsul

Merupakan sediaan yang Merupakan sedian padat


berbentuk bulat seperti ke yang terdiri dari obat dalam
lereng yang mengandung cangkang keras atau lunak
satu atau lebih bahan obat yang dapat larut.
dan dimaksudkan untuk
pemakaian oral.
5. Suppositoria

Merupakan sediaan padat


dalam berbagai bobot dan
bentuk yang diberikan melalui
rektal, vagina atau uretra,
umumnya meleleh, melunak
atau melarut pada suhu tubuh.
BENTUK
SETENGAH
PADAT
Krim Pasta Gel ( Jelly )

Merupakan sediaan setengah Sediaan setengah padat berupa Adalah sediaan bermassa lembek,
padat berupa emulsi massa lembek (lebih kenyal dari berupa suspensi yang dibuat dari
mengandung air, dimaksudkan salep) digunakan untuk zarah kecil senyawaan organik atau
untuk pemakaian luar. Krim pemakaian luar (dermatologi). makro molekul senyawa organik,
cocok untuk kondisi inflamasi masing-masing terbungkus dan
kronis dan kurang merusak saling terserap oleh cairan.
jaringan yang baru terbentuk.
Contohnya : Salep.
1. Solutiones ( Larutan )
BENTUK
Merupakan sediaan cair yang mengandung satu
CAIR atau lebih zat kimia yang dapat larut, biasanya
dilarutkan dalam air, yang karena bahan-
bahannya, cara peracikan atau penggunaannya,
2. Suspensi tidak dimasukkan dalam golongan produk
lainnya ( Ansel ).
Merupakan sediaan cair yang
mengandung partikel padat tidak
larut terdispersi dalam fase cair.
Suspensi Suspensi Suspensi Suspensi
Suspensi Oral
Topikal Telinga Optalmik Sirup Kering
3. Guttae 5. Sirup
Merupakan sediaan cairan berupa Merupakan sediaan cair berupa larutan yang
larutan, emulsi, atau suspensi, di mengandung sakarosa, kecuali disebutkan lain
maksudkan untuk obat dalam atau kadar sakarosanya antara 64% sampai 66%.
obat luar, digunakan dengan cara
meneteskan menggunakan penetes
yang menghasilkan tetesan.

4. Injections
Merupakan sediaan steril berupa
larutan, emulsi atau suspensi atau
serbuk yang harus dilarutkan atau
disuspensikan lebih dahulu sebelum
digunakan yang disuntikkan dengan
cara merobek jaringan ke dalam
kulit atau melalui kulit atau selaput
lendir.
6. Infus 7. Eliksir
Merupakan sediaan cair yang dibuat Adalah larutan hidroalkohol yang jerih dan
mengekstraksi simplisia nabati dengan manis.
air pada suhu 90ºC selama 15 menit.
BENTUK GAS

1. Inhalasi
Adalah pengobatan dengan cara mem-
berikan obat dalam bentuk uap kepada
pasien langsung melalui alat
pernafasan (hidung ke paru-paru).
Terapi inhalasi adalah sistem
2. Aerosol
pemberian obat dengan cara
menghirup obat dengan bantuan alat Sediaan yang mengandung satu
tertentu, misalnya nebulizer atau lebih zat berkhasiat dalam
wadah yang diberikan tekanan,
berisikan properlan atau campuran
properlan yang cukup, untuk
memancarkan isi- nya hingga habis,
digunakan untuk obat luar maupun
obat dalam dengan menggunakan
properlan yang cukup.

Anda mungkin juga menyukai