Sistematis adalah bentuk usaha menguraikan serta merumuskan sesuatu hal dalm
konteks hubungan yang logis serta teratur sehingga membentuk sistem sevara
menyeluruh, utuh dan terpau yang mampu menjelaskan berbagai rangkaian sebab
akibat yang terkait suatu objek tertentu. (Abdulkadir Muhammad (2004)).
Fase-Fase Bencana
Fase Postimpact
FASE PREIMPACT Fase postimpact adalah saat
dimulainya perbaikan dan
Fase preimpact merupakan warning
penyembuhan dari fase darurat,
phase, tahap awal dari bencana. pada
juga tahap dimana masyarakat
fase inilah segala persiapan dilakukan
mulai berusaha kembali pada fungsi
baik oleh pemerintah, lembaga, dan
. komunitas normal. Secara umum
warga masyarakat.
dalam fase postimpact ini para
korban akan mengalami tahap
respon psikologis mulai penolakan,
marah, tawar-menawar, depresi
Fase Impact hingga penerimaan
1 2 3 4
2018 2019 2020 2021
perawat dalam sebagai pemberi asuhan bagian
asuhan bagian dari keperawatan.
keperawatan Tujuan tindakan dari tim
penyusun
memiliki tanggung
rencana,
asuhan pengkajian
jawab peran dalam keperawatan pada kejadian
membantu pendidik, bencana ini adalah
mengatasi untuk mencapai bencana
ancaman bencana kemungkinan tingkat
baik selama tahap kesehatan terbaik
preimpact, masyarakat yang
impact/emergency, terkena bencana
dan postimpact tersebut
Peran perawat di dalam posko pengungsian dan posko bencana
Merencanakan dan
Mengidentifikasi reaksi psikologis Konsultasikan
memfasilitasi yang muncul pada korban
transfer pasien yang bersama supervisi
(ansietas, depresi yang
memerlukan ditunjukkan dengan seringnya
setempat mengenai
penanganan menangis dan mengisolasi diri) pemeriksaan
kesehatan di RS maupun reaksi psikosomatik kesehatan dan
serta Mengevaluasi (hilang nafsu makan, insomnia, kebutuhan
fatigue, mual muntah, dan masyarakat yang
kebutuhan kelemahan otot)
kesehatan harian tidak mengungsi
3
1 2 4 5 6
Memeriksa dan mengatur
persediaan obat, makanan, Membantu terapi kejiwaan
Memfasilitasi jadwal makanan khusus bayi, korban khususnya anak-
kunjungan peralatan kesehatan. anak, dapat dilakukan
konsultasi medis dengan memodifikasi
dan cek kesehatan Membantu penanganan dan lingkungan misal dengan
penempatan pasien dengan terapi bermain.
sehari-hari serta
penyakit menular maupun
menyusun rencana kondisi kejiwaan labil hingga Memfasilitasi konseling dan
prioritas asuhan membahayakan diri dan terapi kejiwaan lainnya oleh
keperawatan harian lingkungannya berkoordinasi para psikolog dan psikiater
dengan perawat jiwa
Terima
Kasih
ATAS PERHATIANNYA