Penelitian Kualitatif

Definisi

 Jenis penelitian yg menghasilkan penemuan-penemuan yg tdk diperoleh dg menggunakan prosedur statistik

(Strauss dan Corbin dalam Basrowi, 2008).
 Suatu proses penyelidikan yg mirip dg pekerjaan detektif (Miles, 1992).
 Salah satu prosedur penelitian yg menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tulisan dan perilaku
orang-orang yang diamati
Tujuan

 Untuk memahami fenomena atau gejala sosial dengan lebih menitikberatkan pada gambaran yg lengkap tg
fenomena yg dikaji
 Untuk meneliti kehidupan masyarakat, sejarah, tingkah laku, fungsionalisasi organisasi, gerakan sosial, atau
hubungan kekerabatan
Konsep Dasar Penelitian Kualitatif

 Ditandai oleh pendekatan yg mendeskripsikan dan menganalisis budaya beserta perilaku individu dan
kelompok dari sudut pandang mereka yg diteliti
 Menekankan kepada pemahaman yg menyeluruh tg suatu keadaan sosial masyarakat yg diteliti
 Didasarkan pada strategi penelitian yg fleksibel dan berulang
Penelitian kualitatif digunakan untuk

 Menggali masalah kesehatan yg tdk banyak diketahui

 Mengidentifikasi persepsi lokal tg kesehatan dan mengembangkan prioritas
 Melengkapi pengumpulan data kuantitatif dalam studi monev berkala dg membantu dalam hal
menginterpretasikan hasil kuantitatif
Penelitian Kualitatif
Kelebihan
 Dapat menggali data lebih mendalam
 Tingkat kesalahan interpretasi lebih kecil karena
pengamatan dilakukan secara mendalam
 Waktu yang digunakan dapat disesuaikan dengan
sasaran penelitian
 Peneliti dapat melakukan pengecekan ulang
apabila masih meragukan data yang diperoleh.
Kekurangan
 Peneliti harus meluangkan waktu yang cukup
lama
 Dana yang teralokasi untuk penelitian lebih
banyak
 Sasaran penelitian bisa merasa bosan saat
didatangi lebih dari satu kali
 Peneliti harus memiliki tingkat kepekaan dan
kemampuan menggali data yang tinggi.
Observasi

 Pencatatan yg sistematis dan perekaman peristiwa, perilaku, dan benda-benda di lingkungan social tempat
studi berlangsung.
 Metode dasar penelitian kualitatif untuk menemukan interaksi dlm situasi sosial yg sebenarnya.
Setiap situasi sosial dapat diidentifikasi melalui tiga elemen utama, yaitu
a. Place  dimana situasi sosial itu berlangsung
b. Actors  para pelaku yg menduduki posisi tertentu & memainkan peranan-peranan tertentu
c. Activity  aktivitas para pelaku pada lokasi berlangsungnya kegiatan situasi sosial
Jenis-jenis observasi

1) Observasi terus terang atau terbuka (overt) & observasi tersamar atau tertutup (covert)
 Dilakukan scr terus terang : mereka yg diteliti sudah tahu dari awal bahwa peneliti tsb melakukan
kegiatan observasi
 Pada situasi tertentu, peneliti jg dpt melakukan observasi covert
 Kelebihan: peneliti mendapat informasi dan melakukan observasi scr terbuka
 Kelemahan: org yg diamati menganggap observer sbg detektif shg observer mendapat informasi yg
terbatas
2) Observasi tidak berstruktur
 Orang yg diamati tahu kalau dia sedang diobservasi tetapi apa yg diobservasi hanya diketahui secara
umum misalnya tg perilaku pemberian makanan kpd bayi
 Bertujuan melakukan observasi perilaku secara menyeluruh
 Dilakukan apabila peneliti mencoba menemukan aspek yg tdk diketahui dari suatu masalah
 Khususnya dpt membantu memahami perilaku dlm bentuk fisik dan sosial
Syarat menjadi observer yg baik

 Memiliki alat indera yg baik

 Adanya minat dan kesediaan melakukan observasi
 Mengerti latar belakang tg materi yg akan diobservasi
 Mampu memahami kode-kode tingkah laku untuk membedakan tingkah laku yg satu dg yg lain
 Membagi dan memusatkan perhatian
 Dapat melihat hal-hal yg detail
 Dapat bereaksi dg cepat dan menerangkan contoh tingkah laku secara verbal/non-verbal
 Menjaga hubungan antara observer dg observe (pengamat dan yg diamati)
 Sebaiknya bersifat netral, bebas prasangka, dan tdk cepat mengambil keputusan
Tahapan Observasi
1) Observasi Deskriptif
 Biasanya dilakukan pada tahap eksplorasi umum
 Peneliti berupaya memerhatikan dan merekam sebanyak mungkin aspek/elemen situasi sosial yg diobervasi 
mendapat gambaran umum yg menyeluruh tg situasi sosial
2) Observasi Terfokus
 Dilakukan sbg kelanjutan observasi deskriptif
 Termasuk kategori mini tour observations yaitu suatu kegiatan observasi yg telah disempitkan fokusnya tetapi
lebih dicermati scr terinci
2) Observasi Terseleksi
 Dilakukan untuk mendapatkan informasi yg diperlukan untuk analisis komponensial  analisis yg arahnya
mengenai kontras antar set kategori dlm berbagai dimensi yg mungkin saling berbeda antar set kategori satu dg
set kategori lainnya
 Termasuk mini tour observation
Observasi Partisipasi (OP)
Definisi Observasi Partisipasi

 Teknik pengumpulan data kualiitatif yg melibatkan peneliti tinggal di masyarakat yg diobservasi, melakukan
aktivitas, mengamati perilaku masyarakat dan berinteraksi dg anggota masyarakat yg diteliti shg peneliti
mengetahui arti dari kehidupan masyarakat setiap hari.
Ciri-ciri Observasi Partisipasi

 Peneliti berperan sbg partisipan atau peserta dalam suatu kegiatan

 Identitas yg sesungguhnya tidak diketahui oleh para informan
 Peran yg dimainkan peneliti bersifat pura-pura dg tujuan mencari informasi ilmiah yg dibutuhkan
Jenis Observasi Partisipasi

1) Tidak berpartisipasi (partisipasi pasif)  peneliti lebih menonjol sbg observer

2) Patisipasi moderat  seimbang antara peranan partisipasi dan observasi
3) Partisipasi aktif  peneliti melakukan apa yg dilakukan org selama pada satu situasi social, tdk
hanya u/ diterima oleh subjek-subjek yg diteliti tetapi juga untuk lebih menghayati kegiatan para
pelaku yg sedang ditelaahkan
4) Partisipasi sepenuhnya  peneliti bertindak sbg orang dalam situasi sosial yg ditelitinya,
biasanya di tempat kerja atau tempat asal peneliti sendiri.
Observasi Partisipasi
Keuntungan
 Peneliti dpt sedekat mungkin dg peristiwa yg
terjadi (Grbich, 1999)
 Peneliti dpt fleksibel dan beradaptasi atau
menindaklanjuti peristiwa yg diteliti (Grbich,
1999)
 Peneliti dpt mengecek apa yg dikatakan informan
dg apa yg dilakukan (Mack, 2005)
Kelemahan
 Butuh keterampilan yg tinggi dlm memperoleh
dan memelihara kepercayaan informan yg diteliti
 Hanya sedikit informan yg dpt efektif diobservasi
dlm sekali observasi
 Butuh waktu yg lama dan panjang
 Jumlah org yg efektif dpt diobservasi hanya
sedikit dlm satu kali observasi
Pencatatan hasil observasi

1. Catatan Deskriptif
Berisi deskripsi yg terinci dan akurat tg apa yg dilihat, dialami, didengar peneliti di lapangan

2. Catatan Refleksi
Berisi spekulasi, kesan, pendapat, ide, rencana untuk kegiatan berikutnya, dll
Penggunaan Data Observasi Partisipasi

 Data OP selalu digunakan bersamaan dg data dari wawancara mendalam dan FGD
 Di awal penelitian, OP digunakan untuk menjalin hubungan baik antara peneliti dg ToMa dan stakeholder
dalam rangka mendapatkan izin penelitian
 Peneliti menggunakan data OP untuk memperbaiki rancangan dari metode wawancara dan FGD
Etika dalam Observasi Partisipasi

 Peneliti harus menjelaskan identitas, tujuan penelitian, harus melakukan pendekatan kepada ToMa
 Peneliti harus sopan, terbuka
 Peneliti harus melindungi identitas informan yg diobservasi
 Peneliti tdk boleh mencatat karakteristik informan  melindungi kerahasiaan informan
Contoh Lembar Observasi
Contoh Lembar Observasi
Terimakasih