KEPERAWATAN
PENGKAJIAN
By : Eka Adithia Pratiwi., Ners., M.Kep
Perawat melaksanakan tugas-tugas
keperawatan hanya sebagai
RUTINITAS kerja harian tanpa
berpedoman dasar-dasar ilmiah dari
tindakan itu sendiri.
IMPLEMENTATION DIAGNOSIS
PLANNING
TAHAP I
PENGKA
JIAN
Definisi
Pengkajian adalah pemikiran dasar dari proses
keperawatan yang bertujuan :
1. mengumpulkan informasi atau data tentang
klien,
2. agar dapat mengidentifikasi,
3. mengenali masalah-masalah, kebutuhan
kesehatan dan keperawatan klien, baik fisik,
mental, sosial dan lingkungan
Perawat secara sistematis mengumpulkan, verifikasi,
analisa, dan mengkomunikasikan data tentang klien
Tahapan Pengkajian
1. pengumpulan dan verifikasi data dari sumber
2. menganalisa data
Tujuan
untuk menegakkan data dasar tentang kebutuhan yang
dipersepsikan pasien,
masalah dan respon terhadap masalah,
pengalaman yang berhubungan,
kebiasaan yang berhubungan dengan kesehatan, tujuan,
nilai-nilai, gaya hidup, dan
harapan thd pelayanan kesehatan.
Informasi yang terdapat di dalam data dasar
ini akan menjadi basis bagi pengembangan
diagnosa keperawatan dan perencanaan
asuhan keperawatan yang individual, yang
dievaluasi dan disempurnakan sesuai
kebutuhan sepanjang masa perawatan
pasien
Macam data
1. Objective data-observable
and measurable facts
(Signs)
2. Subjective data-information
that only the client feels and
can describe (Symptoms)
Bukan interpretasi atau
asumsi dr perawat
Sources of Data
Observation
Anamnesis/ (Sight, Smell,
Interview Hearing, Feeling,
Taste)
Examination/
Pemeriksaan Fisik,
Penunjang
Characteristic of Data :
CULTURAL DIVERSITY
“This is not about you” ?
Respect INDIVIDUAL’S DIFFERENCES,
What is the significance of the problem or
illness to the client?
What does it mean in the family/community?
Interview dan MENDENGARKAN aktif :
1. Perkenalkan diri dan jaga kerahasiaan
2. Jelaskan tujuan
3. Posisi dan kontak mata
4. Fokus dalam bertanya. (Close Vs open,
istilah asing, hindari pertanyaan pribadi)
5. Jadilah pendengar aktif
6. Jangan memotong pembicaraan klien
7. Bersabar bila klian “blocking”
8. Berikan perhatian penuh dan jangan
tergesa-gesa. Bila perlu dg sentuhan
terapeutik.
9. Klarifikasi dan simpulkan dg mengulang
apa yg dikatakan klien
Hambatan Selama Komunikasi
Internal
1. Pandangan atau pendapat klien
berbeda dg persepsi klien
2. Cara bicara klien atau penampilan yg
berbeda
3. Klien dlm keadaan cemas atau nyeri
4. Klien merasa tdk senang dgn perawat
5. Perawat berpikir suatu hal yg lain
6. Perawat sdg merencanakan
pertanyaan berikutnya
7. Perawat merasa terburu-buru
8. Perawat sgt gelisah atau menggebu-
gebu dlm bertanya
Eksternal
1. Suara yg gaduh dr peralatan,
pembicaraan, TV, radio, dll
2. Kurang kerahasiaan
3. Ruangan atau tempat yang
tidak memadai untuk
berbicara
4. Adanya interupsi atau
pertanyaan dari staf perawat
lainnya
Physical Examination
Pemeriksaan fisik adalah mengukur tanda-tanda
vital dan pengukuran lainnya serta pemeriksaan
semua bagian tubuh dengan menggunakan
teknik :
• Inspection
• Palpation
• Perkusion
• Auskultation
Conducting physical examination
1. Head to Toe
2. ROS
3. Health Function Pattern
Data Diagnostik dan Laboratorium
sumber data pengkajian yang terakhir adalah hasil dari
pemeriksaan diagnostik dan laboratorium.
Pemeriksaan ini sangat penting, artinya bagi perawat
untuk menelaah hasil pemeriksaan ini untuk
memastikan perubahan yang teridentifikasi dalam
riwayat kesehatan keperawatan dan pemeriksaan fisik.
Data laboratorium dapat membantu mengidentifikasi
masalah keperawatan kesehatn aktual atau potensial
yang sebelumnya tidak diketahui oleh klien atau
pemeriksa.
Pengkajian: nurses play as a health detective
Data collection (who, what, where, when, why and
how)
Contoh:
Who: primary & secondary source
What: data subyektif dan obyektif
Data analysis:
1. validasi dan interpretasi data
2. mengelompokkan data
3. menetapkan data yang normal dan tidak
normal
25
Menyusun penilaian keperawatan
1. Validasi dan Interpretasi data:
Validasi data: memastikan data akurat;
membandingkan data dengan sumber lain
Melalui proses berpikir inferensial (pembuatan
kesimpulan) dan penilaian, ners memutuskan
informasi apa yang mempunyai makna dalam
hubungannya dengan status kesehatan klien.
Berpikir inferensial melibatkan proses
menghubungkan makna baru terhadap data klinis
yang diketahui.
Interpretasi data meringkas data dan memberikan
suatu fokus perhatian bagi ners mengenai masalah
klien
Interpretasi data