Anda di halaman 1dari 9

‫الرِحْيمِ‬ ‫ِ‬

‫ن‬ ‫الر‬
‫َّمْح َّ‬ ‫ِ‬
‫اهلل‬ ‫ِ‬
‫م‬ ‫س‬
‫ْ‬
‫ِ‬
‫ب‬
‫اهلل َربًّا * َو بـِاإْلِ ْسالَِم ِد ْينًا * َو بـِ ُم َح َّم ٍد نَبـِيًّا * َربَّـنَا‬
‫ر ِضينَا بـِ ِ‬
‫َ ْ‬
‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫ِزْدنَا ع ْل ًما نَاف ًعا * َو ْارُزْقنَا َف ْه ًما َّواس ًعا * اَللّ ُه َّم ْارُزْقنَا َف ْه َم‬
‫ِ‬
‫ـ‬ ‫ب‬
‫ر‬ ‫ق‬ ‫م‬‫ْ‬‫ل‬ ‫ا‬ ‫ِ‬
‫ة‬ ‫ك‬‫َ‬ ‫ِ‬
‫ئ‬ ‫ْ‬ ‫ـه‬‫ْ‬‫ل‬‫ِ‬‫إ‬ ‫و‬ ‫*‬ ‫ِ‬
‫النَّبـ ِّنْي َ َ ْ ُ ْ َ نْي َ َ َ َ َ َ‬
‫ال‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ام‬ ‫ل‬ ‫س‬‫ر‬ ‫م‬ ‫ل‬
‫ْ‬ ‫ا‬ ‫ظ‬
‫َ‬ ‫ف‬ ‫ِ‬
‫ح‬ ‫و‬ ‫*‬ ‫ـ‬‫ي‬‫ِ‬
‫ُ َ َّ نْي َ‬
‫اَللّ ُه َّم َبلِّ ْغنَا َم َّكةَ َوالْ َم ِد ْينَ َة‬
‫صلَّى اهللُ َعلَْي ِه َو َسلَّ َم‬ ‫لِ ِزيارِة حر ِامك وحرِام نَبِيِّك مـح َّم ٍ‬
‫د‬
‫َ َُ َ‬ ‫َ َ ََ َ َ ََ‬
‫اح‬ ‫َّج‬ ‫ن‬‫ال‬
‫و‬ ‫ة‬‫ِ‬
‫الص َّح َ ْ َ َ َ َّ اَل َ َ َ ِ‬
‫م‬ ‫الس‬ ‫و‬ ‫–‬
‫ِ‬
‫ة‬ ‫ي‬ ‫ِ‬
‫اف‬ ‫ع‬ ‫ل‬ ‫ا‬
‫و‬ ‫ِ‬
‫ة‬ ‫يُ ْسًرا اَل عُ ْسًرا – َو َعلى ِّ‬
‫ِ‬ ‫مِح‬
‫الرا نْي َ *‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫بـَمْح َ َ َ ْ َ َ َّ‬
‫م‬ ‫ح‬‫َر‬‫أ‬ ‫ا‬‫ي‬ ‫ـك‬ ‫ت‬ ‫ر‬
MACAM-MACAM NAJIS ADA 3 :
1. Najis Besar (Mugholladhoh)
yaitu najisnya BABI dan anjing serta najisnya keturunan dari
kedua binatang tersebut.
(Cara Mensucikan):
Dengan cara mencucinya harus dibasuh dengan 7 kali
basuhan dimana salah satunya dicampur dengan debu yang
suci.
2. Najis Ringan (Mukhofafah)
yaitu najisnya air kencing anak laki-laki yang belum berusia
dua tahun dan belum makan kecuali air susu ibu.
(Cara Mensucikan):
cukup disiram dengan air sehingga najisnya hilang (warna,
rasa dan bau)
3. Najis Sedang (Mutawasithoh)
yaitu semua najis (selain Mughalladhah dan Mukhaffafah)
Seperti : kotoran binatang, nanah, darah perut nyamuk dll.

Najis Mutawassithah dibagi menjadi 2 :


1. Najis Mutawassithah Ainiyyah
Aini : najis yang tampak yang masih ada warna, bau dan
rasanya, maka najis seperti ini harus di cuci sampai hilang
warna, bau dan rasanya
2. Najis Mutawassithah Hukmiyyah
Hukmi : najis yang berbau dan berwarna serta rasanya
sudah tidak ada (tinggal hukumnya saja) maka cara
mensucikannya cukup dengan mengalirkan air saja ke
najasah.
MACAM-MACAM HADATS ada 2
1. Hadats Besar
Hadats besar dapat dihilangkan hanya dengan mandi
wajib/janabat, (tayamum ) dikarenakan :
1. Bersetubuh/ bercamput badan (laki-laki dan
perempuan)
2. Keluar sperma (dengan sebab apa saja)
3. Haidl (waktu 3, 5, 7 dan maks. 15 hari)
4. Nifas (darah pasca melahirkan)
5. Melahirkan
6. Mati
LARANGAN BAGI HADATS BESAR

Untuk umum laki-laki :


Haram bagi orang Junub/Berhadats Besar, 6 perkara ;
1. Shalat
2. Thawaf
3. Menyentuh Qur’an
4. Membawa Qur’an
5. Membaca Qur’an
6. Diam didalam masjid (I’TIKAF)
LARANGAN BAGI HADATS BESAR

BAGI WANITA HAIDL


Haram bagi orang (wanita) Haid, 10 perkara :
1. Shalat
2. Thawaf
3. Menyentuh al-Qur’an
4. Membawa al-Qur’an
5. Membaca al-Qur’an
6. Diam didalam masjid/ I’tikaf
7. Puasa
8. Thallaq
9. Lewat di Masjid, sebab dikhawatirkan mengotorinya
10. Bercampur suami istri, QS.2/222
Bersambung……
MACAM-MACAM HADATS
2. Hadats Kecil
Hadats Kecil dapat dihilangkan dengan berwudlu
(tayamum), dikarenakan :
1. Keluar angin
2. Buang air (besar/kecil)
3. Tertidur pulas keadaan berbaring
4. Sentuhan kulit lawan jenis dewasa yang bukan
Muhrim
5. Menyentuh Qubul dan Dubur dengan telapak
tangan
LARANGAN BAGI YANG BERHADATS KECIL

Hadats Kecil
Larangan bagi orang yang wudlunya batal,
ada 4 :
1. Shalat
2. Thawaf
3. Menyentuh Mushhaf
4. Membawa Mushhaf

Anda mungkin juga menyukai