Anda di halaman 1dari 13

KELOMPOK 1

KLARA NAIBINI (41180161)


AURELIA HANOE (41180131)
MARIA SELFIANA SASI (41180164)
MARIA REGINA BAY (41180132)
YUNITA SRISARI TANESIB
(41200090)
DINDA MEILINDA LIFERE (41200079)
MARI KRESENIANA NAINOE (41180129)
ARLINCE TIMO (41180169)
OMRIDA WELMINCE TEFI (41180151)
MELIANA V.D BUI (41180142)
BAB 1
PRINSIP MANAJEMEN STRATEGI

Manajemen strategi adalah suatu cara untuk mengendalikan


organisasi secara efektif dan efisien sampai pada
implementasi garis terdepan sehingga tujuan dan sasaran
tercapai.
Prinsip manajemen strategi adalah strategi formulation yang
mencerminkan keinginan dan tujuan organisasi yang
sesungguhnya adanya strategi implementasi yang
menggambarkan cara mencapai tujuan (secara teknis)
strategi implementasi mencerminkan kemampuan
organisasi dan alokasinya termasuk dalam hal ini adalah :
alokasi keuangan (dengan anggaran berbasis kinerja); serta
strategi evaluasi yang mampu mengukur, mengevaluasi
dan memberikan umpan balik kinerja organisasi.
Ada tiga tahapan dalam prinsip manajemen
strategi:
1. Tahap formulasi. Tahap ini meliputi
pembuatan misi, pengidentifikasian
peluang dan tantangan eksternal organisasi,
penentuan kekuatan dan kelemahan
internal, pembuatan sasaran jangka
panjang, pembuatan pilihan-pilihan
strategi, serta pengambilan keputusan
strategi yang dipilih untuk diterapkan.
2. Tahap implementasi. Biasa juga disebut
tahap tindakan meliputi penentuan sasaran
tahunan, pengelolaan kebijakan,
pemotivasian pegawai, pengalokasian
sumber-sumber agar strategi yang
diformulasikan dapat di laksanakan.
3. Tahap evaluasi. Meliputi kegiatan
mencermati apa strategi berjalan baik atau
tidak. Hal ini dibutuhkan untuk memenuhi
prinsip bahwa strategi perusahaan haruslah
secara terus menerus disesuaikan dengan
perubahan-perubahan yang terjadi di
lingkungan eksternal maupun internal.
BAB 2
FUNGSI DAN TUJUAN MANAJEMEN STRATEGI

Fungsi manajemen strategi


berikut ini dalah beberapa fungsi dari manajemen
strategi yaitu:
Organisasi pendidikan (sekolah) sebagai
organisasi kerja menjadi dinamis,karena
RENSTRA dan RENOP harus terus menerus
disesuaikan dengan kondisi realistik organisasi
( analisis internal) dan kondisi lingkungan (analisis
eksternal) yang selalu berubah terutama karena
pengaruh gobalisasi.
•Implementasi manajemen strategi melalui
realisasi RENSTRA dan RENOP berfungsi
sebagai pengendali dalam mempergunakan
semua sumber daya yang dimiliki secara
terintegrasi dalam pelaklsanaan fungsi-fungsi
manajemen, agar berlangsung sebagai proses
yang efektif dan efisien.
•Manajemen strategi di implementasikan
dengan memilih dan menetapkan strategi
sebagai pendekatan yang logis, rasional dan
sistematik, yang menjadi acuan untuk
mempermudah perumusan dan pelaksanaan
program kerja.
Manajemen strategi dapat berfungsi sebagai
sarana dalam mengkomunikasikan gagasan,
kreativitas, prakarsa, inovasi dan informasi
baru serta cara merespon perubahan dan
perkembangan lingkungan
operasional,nasional dan global,pada semua
pihak sesuai dengan wewenang dan
tanggung jawabnya.
Manajemen strategi didalam organisasi
pendidikan menuntut semua yang terkait untuk
ikut berpartisipasi yang berdampak pada
meningkatnya perasaan ikut memiliki (sense
of belonging),perasaan ikut bertanggung
jawab (sense of responsibility)dan perasaan
ikut berpartisipasi(sense of participation).
Tujuan Manajemen Strategi
Berikut ini adalah beberapa tujuan dari
manajemen strategi yakni sebagai berikut:
1. Melaksanakan dan mengevaluasi strategi
yang dipilih secara efektif dan efisien.
2. Mengevaluasi kinerja, meninjau dan
mengkaji ulang situasi serta melakukan
berbagai penyesuaian dan koreksi jika
terdapat penyimpanan didalam pelaksanaan
strategi.
3. Senantiasa memperbarui strategi yang
dirumuskan agar sesuai dengan
perkembangan lingkungan eksternal.
4. Senantiasa meninjau kembali kekuatan,
kelemahan, peluang ancaman bisnis yang
ada.
5. Senantiasa melakukan inovasi atas produk
agar selalu sesuai dengan selera konsumen
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai