Anda di halaman 1dari 17

CHAIR SITE

TEACHING
Disusun oleh :
Ratih Kumaladewi P 12100118012
Farah Saufika Iriyanto 12100118059
Muhammad Faishal Kartadinata 12100118183
Identitas Pasien

 Nama : Ny. T
 Usia : 60 tahun
 Alamat : Rancawangi
 Pekerjaan : IRT
 Agama : Islam
 Status : Sudah Menikah
 Tanggal Masuk RS : 21 Mei 2019
 Tanggal Pemeriksaan : 21 Mei 2019
Keluhan Utama

Tidak nyaman pada gigi saat makan


Anamnesis
(Autoanamnesis)

Pasien mengeluhkan ada rasa tidak nyaman pada saat setiap


pasien makan, rasa tidak nyamannya muncul sejak 1 bulan SMRS.
Keluhan tersebut dirasakan karena gigi palsu pasien yang
sebelumnya dipasang sejak beberapa tahun terakhir copot pada 1
bulan SMRS. Pasien mengaku sebelum giginya nya copot pasien
telah mengonsumsi makanan yang keras seperti rempeyek.
Pasien pernah mengalami bengkak gusi sebelumnya. Pasien
menyangkal adanya nyeri berdenyut, terus-menerus dan
menyebar pada mulut.
Ini merupakan keluhan pasien yang ke dua kali setelah yang
pertama terjadi beberapa tahun yang lalu pasien juga
mengeluhkan hal serupa dan dokter memutuskan untuk
memasang gigi palsu.
Anamnesis
(Autoanamnesis)

Pasien mengaku memiliki kebiasaan menyikat gigi 2 kali sehari, setiap


mandi saja. Pasien mengaku tidak pernah menyikat giginya sebelum
tidur. Pasien menyikat giginya dengan cara menggerakan sikat giginya
ke atas dan kebawah secara berulang. Pasien juga mengatakan pasien
senang mengonsumsi makanan asam seperti rujak dan makanan
manis-manis sebelumnya. Pasien menyangkal memiliki kebiasaan
menggigit jari atau menopang dagunya dengan menggunakan tangan.
Pasien memiliki riwayat tekanan darah tinggi dan maag sejak beberapa
tahun terakhir. Namun untuk darah tingginya pasien mengonsumsi
obat yang diberikan dokter dan sering kontrol ke dokter. Pasien
menyangkal memiliki riwayat penyakit DM, penyakit jantung, penyakit
hati, penyakit paru, asma, kelainan darah dan alergi obat sebelumnya.
General Survey
 Keadaan umum : tampak sakit ringan
 Kesadaran : komposmentis

Tanda vital
 BP : 160/110 mmHg
 PR : 93 x/menit
 RR : 19x / menit
 Suhu : 36,3 derajat selsius
Extra Oral

 Wajah : simetris
 Profil Jaringan Lunak : cembung
 KGB : pembesaran (-)
 Temporomandibular joint : normal
 Open/close jaw : normal
 Bibir : normal
Intra Oral

Gambaran Keadaan
Oral higiene Buruk
Bibir Normal
Mukosa bukal Seluruh mukosa normal
Gingiva Hiperemis at regio gigi 12, fistula (+)
Lidah Normal
Dasar mulut Tidak hiperemis, tidak bengkak, tidak ada lesi
Palatum Tidak hiperemis, tidak ada lesi, massa (-)
Tonsil T1/T1
Odontogram

GIGI GELIGI
x o x v  v  v v x x x
1 2 3 4 5 6
8 7 6 5 4 3 2 1 7 8

1 2 3 4 5 6 7 8
8 7 6 5 4 3 2 1
o v x v v
x x x x v v o o
Status Lokalis

Jenis Tes Hasil


Gigi 12
Karies Sisa akar
Sondasi TDL
Dingin TDL
Perkusi (+)
Tekanan (-)
Palpasi (-)
Mobility TDL
Pemeriksaan Penunjang
Diagnosa Banding

 Granuloma dentis
 Kista radikuler
Diagnosis Kerja

Abses periapikalis kronis et causa gangren radiks 12


Rencana Perawatan

 Pro Rujuk Dokter Gigi


 Pro Konseling
Konseling
 Edukasi tentang keadaan gigi yang menjadi keluhan pasien.
- Gigi terdiri dari sisa akar, sehingga mudah terinfeksi dan
dapat menyebabkan bengkak.
- Apabila bengkak kembali, sebaiknya sisa akar gigi diambil.
 Menyarankan pasien untuk scaling karena terdapat banyak
karang gigi (kalkulus).
 Menyarankan pasien untuk ditambal karena masih terdapat
gigi yang berlubang
 Menjaga tekanan darah agar selalu terkontrol dengan
kontrol ke dokter dan obat hipertensi secara rutin.
 Menjaga kebersihan mulut (oral higiene) dengan baik.
 Edukasi mengenai pentingnya konsultasi ke dokter gigi
minimal 6 bulan sekali atau jika terdapat keluhan.
Prognosis
 Quo ad Vitam : ad bonam
 Quo ad Functionam : ad bonam
 Quo ad Sanationam : dubia ad malam
ALHAMDULILLAH

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai