Anda di halaman 1dari 19

Media Pembelajaran

PRAKARYA
Untuk SMP/MTs Kelas VII

PRAKARYA
BAB
5

Membuat Sketsa dan Gambar Konstruksi


Tujuan pembelajaran:
 Menyatakan pendapat tentang keragaman sketsa dan
gambar konstruksi sebagai ungkapan rasa syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa;
 Mengidentifikasi jenis, bahan, alat, dan proses pembuatan
sketsa dan gambar konstruksi dengan memanfaatkan
sumber daya di sekitar tempat tinggal;
 Merancang pembuatan sketsa dan gambar konstruksi
berdasarkan orisinalitas ide yang jujur terhadap diri
sendiri ; serta
 Membuat , menguji, dan mempresentasikan sketsa dan
gambar konstruksi di wilayah setempat berdasarkan teknik
dan prosedur yang tepat dengan disiplin dan tanggung
jawab. Sumber : shutterstock.com

PRAKARYA
A. Pengertian Sketsa dan Gambar Konstruksi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, sketsa merupakan gambar
rancangan suatu objek, sedangkan konstruksi merupakan susunan
(model, tata letak) suatu bangunan (jembatan, rumah, dan
sebagainya).
Dengan demikian, gambar konstruksi merupakan gambar rancangan
yang menjelaskan susunan model atau tata letak suatu bangunan
berupa gambar dua dimensi atau tiga dimensi.
Ilmu yang mempelajari cara membuat atau merancang gambar
konstruksi bangunan dinamakan arsitektur, sedangkan orang yang
membuat atau merancang gambar konstruksi bangunan disebut
arsitek.

PRAKARYA
B. Macam – macam Gambar Konstruksi dan
Peralatannya
Untuk dapar menguasai teknologi konstruksi, tentunya harus
menguasai ilmu-ilmu tentang teknik gambar konstruksi atau
sering disebut dengan teknik gambar bangunan.

Untuk mewujudkan konstruksi sebuah bangunan, hal pertama


dimulai dari perencanaan gambar bangunan.

Selain itu, juga harus mengetahui berbagai peralatan yang


dapat digunakan dalam proses menggambar konstruksi.

PRAKARYA
1. Jenis Gambar Konstruksi
a. Gambar Perencanaan
• Gambar perencanaan merupakan gambar yang dibuat oleh para
perencana bangunan seperti arsitek, ahli struktur bangunan, serta
ahli elektrik yang digunakan sebagai media komunikasi kepada
pemilik bangunan.

b. Gambar Tender
• Gambar tender merupakan jenis gambar pada proses pembuatan
bangunan yang digunakan sebagai tolak ukur dalam proses
perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang dibutuhkan.

PRAKARYA
1. Jenis Gambar Konstruksi
c. Gambar Konstruksi
• Gambar konstruksi merupakan jenis gambar perbaikan dari gambar
tender setelah adanya kesepakatan antara pemilik bangunan dengan
kontraktor bangunan.

d. Gambar Kerja
• Setelah dihasilkan gambar konstruksi, seorang kontraktor bangunan
membuat gambar kerja yang digunakan sebagai paduan bagi para
pekerja dalam membuat bangunan yang diinginkan.

e. Gambar Jadi
• Gambar jadi merupakan gambar yang dibuat oleh seorang kontraktor
bangunan setelah bangunan selesai dibuat.

PRAKARYA
2. Peralatan Menggambar Konstruksi
Sebelum memulai proses pembuatan gambar konstruksi atau bangunan,
kita harus mempersiapkan beberapa peralatan dan bahan sebagai berikut :

a. Kertas Gambar

b. Meja Gambar

c. Pensil Gambar

d. Penghapus

e. Penggaris

PRAKARYA
a. Kertas Gambar
Kertas gambar merupakan media utama yang digunakan
dalam proses menggambar.

Jenis – jenis kertas yang biasa digunakan untuk


menggambar konstruksi yaitu kertas padalarang, kertas
manila, kertas strimin, kertas roti, dan kertas kalkir.

Penggunaan kertas juga dapar ditentukan berdasarkan


ukurannya.

PRAKARYA
b. Meja Gambar
Meja gambar berfungsi sebagai alas saat melakukan aktivitas
menggambar konstruksi. Meja gambar arsitek dapat mengatur
ketinggian dan kemiringan meja sesuai yang diinginkan. Hal ini agar
dapat memberikan kenyamanan saat menggambar.

Meja gambar yang digunakan


untuk menggambar
konstruksi pada umumnya
berbidang miring.

Sumber : shutterstock.com

PRAKARYA
c. Pensil Gambar
Pensil gambar merupakan alat tulis yang bagian isinya terbuat dari grafit dan
berfungsi untuk membuat goresan gambar pada kertas gambar agar terlihat
jelas. Terdapat dua jenis pensil gambar sebagai berikut.

Pensil mekanik
• Pada jenis pensil ini, bagian isi pada umumnya sudah mempunyai ukuran
diameter tertentu dan tidak perlu diraut dengan menggunakan peraut.

Pensil biasa
• Pensil biasa pada bagian luar umumnya terbuat dari kayu sedangkan
bagian isi terbuat dari granit.

PRAKARYA
d. Penghapus

Penghapus digunakan untuk


menghapus goresan gambar dari
pensil jika terjadi kesalahan dalam
menggambar. Jenis penghapus yang
digunakan pada umumnya mengikuti
Sumber : pxhere.com jenis pensil yang digunakan.
Penghapus sebaiknya tidak digunakan
terlalu keras agar kertas tidak robek.

PRAKARYA
e. Penggaris
Penggaris digunakan untuk
membuat garis pada gambar
arsitektur. Terdapat beberapa
Sumber : shutterstock.com

jenis penggaris yang


digunakan, yaitu penggaris
segitiga, penggaris lurus, dan
penggaris busur.
Macam-macam penggaris yang digunakan
untuk membuat gambar konstruksi.

PRAKARYA
C. Pembuatan Sketsa dan Gambar Konstruksi
Langkah – langkah yang harus dilakukan untuk membuat sketsa dan gambar
konstruksi adalah sebagai berikut.

1. Menyiapkan 2. Menentukan 3. Membuat Sketsa


Peralatan dan Ukuran Rumah Rumah secara
Bahan. yang akan Dibuat. Garis Besar.

4. Membuat
5. Membuat Sketsa
Denah Bagian-
Setiap Sisi Rumah.
Bagian Rumah.

PRAKARYA
1. Menyiapkan Peralatan dan Bahan
Pada langkah ini, peralatan yang dibutuhkan seperti
pensil gambar, penggaris, penghapus, jangka, dan
peralatan lainnya harus dipersiapkan dengan baik.

Bahan yang dibutuhkan berupa kertas gambar


sesuai dengan ukuran yang diinginkan juga harus
dipersiapkan.

PRAKARYA
2. Menentukan Ukuran Rumah yang akan Dibuat

Pada langkah ini, kita harus menentukan ukuran tanah,


serta ukuran rumah yang akan dibuat gambarnya.

Misalnya, ukuran tanah miliki panjang 10m dan lebar


6m, sedangkan tipe rumah yang akan dibuat adalah
tipe 36 atau dengan ukuran 6m x 6m.

PRAKARYA
3. Membuat Sketsa Rumah secara Garis Besar

Setelah menentukan ukuran rumah yang


akan dibuat, langkah selanjutnya adalah
membuat sketsa gambar rumah. Tahap ini
berfungsi sebagai pijakan awal dalam
membuat gambar denah rumah yang lebih
rapi.

Sumber : id.wikihow.com

Membuat denah rumah untuk


menentukan bagian-bagian rumah.

PRAKARYA
4. Membuat Denah Bagian – Bagian Rumah
Sumber : shutterstock.com

Langkah pada tahap ini merupakan


hasil akhir dari gambar sketsa.
Proses pembuatan gambarnya
menggunakan peralatan gambar.

Menggambar bagian atau ruangan


dalam rumah.

PRAKARYA
5. Membuat Sketsa Setiap Sisi Rumah
Setelah denah rumah dibuat, langkah selanjutnya adalah membuat gambar denah pada
setiap sisi rumah, seperti tampak depan, belakang, dan samping.

Tampak depan

Tampak samping

Tampak belakang Sumber : shutterstock.com

PRAKARYA
D. Penyajian dan Pengujian Gambar Konstruksi
1. Penyajian atau Pengemasan

• Pengemasan merupakan kegiatan menyiapkan atau mengatur sesuatu


agar lebih ringkas dan tidak mudah rusak. Biasanya pengemasan
dilakukan dengan cara membungkus benda dengan bahan tertentu.

2. Pengujian

• Pengujian merupakan suatu proses atau prosedur yang dilakukan


untuk mengukur keberhasilan suatu produk atau benda yang
dihasilkan.

PRAKARYA

Anda mungkin juga menyukai