LATIPAH 181063 SITI RAHMA 181158 SHILVI NURSAVITRI 181080 REYKA VIOLENSIA 181114 2c Kasus Seorang pasien dirawat di rumah sakit karena nyeri dada, saat klien melakukan kegiatan rumah tangga yaitu menyapu dan mengepel. Setelah dibawa ke rumah sakit ternyata klien mengalami serangan jantung. Pasien senang makan makanan bersantan, dan gorengan. Pasien selain menjadi ibu rumah tangga, pasien juga bekerja sebagai penjual gorengan di depan rumahnya. Pasien tampak khawatir dengan kondisinya, pasien sering melamun dan sering menanyakan kondisi penyakitnya. Setelah dilakukan TTV hasilnya adalah: TD: 140/90, N : 85x/menit, S : 36.5C, RR : 17x/menit. No Data Masalah Etiologi 1. DS : - pasien Ansietas b.d ancaman atau mengatakan nyeri perubahan pada status dada kesehatan - Ps mengatakan terkadang gelisah dengan rasa nyerinya - Ps mengatakan mudah letih DO : - pasien tampak khawatir dengan kondisinya - pasien tampak sering melamun - TTV pasien TD : 140/90 mmHg N : 85X/menit RR : 17x/menit S : 36,5oc No DATA MASALAH ETIOLOGI
2 DS : - pasien mengatakan Defisiensi b.d keterbatasan
senang makan makanan yang pengetahuan kognitif bersantan dan gorengan - pasien mengatakan kerja sebagai penjual gorengan DO : - pasien tampak tidak mengetahui tentang penyakitnya (serangan jantung) - pasien tampak sering menanyakan kondisi penyakitnya tgl No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Tindakan keperawatan Paraf & ( PES) Kriteria Hasil nama jelas Senin 1 Ansietas b.d ancaman Ansietas teratasi 1. kaji TTV pasien Klmpk 8 ,21- atau perubahan pada setelah 2. kaji dan okto status kesehatan dilakukan mendokumentasika ber- DS : - pasien asuhan n tingkat ansietas 2019 mengatakan nyeri keperawatan pasien dada selama 2x24jam 3. yakinkan kembali - Ps mengatakan dengan kriteria pasien melalui terkadang gelisah hasil : sentuhan dan sikap denganrasa - Pasien tidak empati secara nyerinya tampak verbal dan non - Ps mengatakan gelisah verbal secara mudah letih - Pasien sudah bergantian DO : tidak 4. Minimalkan - pasien tampak khawatir kekhawatiran atau khawatir dengan - TTV pasien perasaan tdk tenang kondisinya dengan batas yg berhubungan - pasien tampak normal dengan sumber sering melamun bahaya yang - TTV pasien diantisipasi dan TD : 140/90 mmHg tidak jelas N : 85X/menit RR : 17x/menit TD : 4. Menggunakan S : 36,5C 120/80mmHg pendekatan dengan N : 60- tenang dan meyakinkan 100x/menit 5. Redakan kecemasan RR : 12- pada pasien yang 20x/menit mengalami distres akut. S : 36-37,5 Senin, 2 Defisiensi pengetahuan Defisiensi 1. lakukan penilaian 21 b.d keterbatasan pengetahuan terhadap tingkat Oktob kognitif dapat teratasi pengetahuan pasien er DS : setelah saat ini dan 2019 - pasien mengatakan dilakukan pemahaman senang makan asuhan terhadap makanan yang keperawatan penyakitnya bersantan dan selama 2x24 2. Berikan penkes gorengan jam dengan tentang penyakit ps - pasien mengatakan kriteria hasil : 3. Memberikan waktu kerja sebagai 1. Pasien kepada pasien untuk penjual gorengan dapat mengajukan mengurangi beberapa pertanyaan makanan dan mendiskusikan berlemak permasalahannya tinggi DO : 2. Pasien - pasien tampak tidak mengetahui mengetahui tentang tentang penyakitnya penyakitnya (serangan jantung) - pasien tampak sering menanyakan kondisi penyakitnya TANGGAL/ NO. TINDAKAN KEPERAWATAN PARAF & WAKTU DK NAMA JELAS
Senin 21 1 1. Mengkaji TTV pasien Kelompok
oktober 19 Hasil : TD: 140/90, N : 85x/menit, S : 36.5C, RR : 8 17x/menit 2. Mengkaji dan mendokumentasikan tingkat ansietas pasien Hasil : ps mengatakan masih khawatir tentang penyakitnya 3. Memberikan penguatan positif ketika pasien mampu meneruskan aktivitas sehari-hari Hasil : ps masih belum bisa menerima keadaanya walaupun perawat telah memberikan dukungan positif Senin 21 1. Melakukan penilaian terhadap tingkat pengetahuan oktober 2 pasien saat ini dan pemahaman terhadap penyakitnya 2019 Hasil : ps belum memahami tentang penyakit yang dia derita 2. Berikan penkes tentang penyakit ps Hasil : ps mulai memahami sedikit tentang penyakitnya 3. Memberikan waktu kepada pasien untuk mengajukan beberapa pertanyaan dan mendiskusikan permasalahannya Hasil : ps mulai tertarik mengetahui lebih lanjut tentang penyakitnya Tanggal No. Tindakan keperawatan Paraf / waktu dk & nama jelas
Selasa 1 1. Mengkaji TTV pasien Kelom
22 okt Hasil : TD: 120/80, N : 87x/menit, S : 36.5C, RR : 19x/menit pok 8 19 2. Menggunakan pendekatan dengan tenang dan Klmpk meyakinkan 8 Hasil : ps mulai mempercayai apa yang dijelaskan oleh Klmpk perawat 8 3. Meminimalkan kekhawatiran atau perasaan tdk tenang Klmpk yg berhubungan dengan sumber bahaya yang diantisipasi 8 dan tidak jelas Klmpk Hasil : ps diberikan analgetik untuk mengurangi rasa nyeri 8 ps Klmpk Selasa 2. 1. melakukan penilaian terhadap tingkat pengetahuan 8 22 okt pasien saat ini dan pemahaman terhadap penyakitnya Klmpk 19 Hasil : ps telah memahami tentang penyakitnya 8 2. Memberikan waktu kepada pasien untuk mengajukan Klmpk beberapa pertanyaan dan mendiskusikan permasalahannya 8 Hasil : ps sudah aktif dalam menggali penyakitnya dan memahami sebab akibat dari penyakitnya No . Hari/ Evaluasi Hasil Paraf & Dk tanggal nama jelas
1 Selasa S : ps mengatakan sudah tdk cemas lagi tntang penyakitnya Klompok
22 okt Ps mengatakan sudah dpt melakukan aktivitasnya dengan 8 19 merasa tenang Ps tampak senang telah mengetahui sebab penyebab tentang penyakitnya O: ps sudah tdk tampak cemas dan gelisah TD: 120/80, N : 87x/menit, S : 36.5C, RR : 19x/menit ps mulai mempercayai apa yang dijelaskan oleh perawat 2 Selasa A: intervensi telah tercapai 22 okt P : intervensi dihentikan 19 S : ps mengatakan telah memahami tentang penyakit dan sebab penyebab penyakit O : ps tertarik untuk mengetahui penyakitnya Ps terlihat memahami tentang penyakitnya ps sudah aktif dalam menggali penyakitnya dan memahami sebab akibat dari penyakitnya A : intervensi telah tercapai P : tujuan dihentikan