4. Nilai Ekonomis
Dan hal yang mungkin tidak kamu
bayangkan adalah dengan meresensi buku
kita bisa saja mendapatkan imbalan
berupa uang atau lainnya dari pembaca
hasil teks resensimu.
Dengan adanya perbedaan-perbedaan objek
karya yang diresensi, informasi yang kita dapat
pun akan bermacam-macam pula. Misalnya,
dari resensi novel atau kumpulan cerpen,
informasi yang kita dapatkan adalah tentang
alur, penokohan, latar, dan hal-hal lainnya yang
terdapat di dalam buku -buku cerita itu.
Berbeda halnya apabila resensi itu tentang buku
populer, informasi yang kita dapatkan berupa
sejumlah ilmu pengetahuan yang dapat
memperluas wawasan kita tentang topik yang
dibahas oleh buku itu.
Struktur Teks Resensi
Hal-hal yang dapat ditanggapi dalam resensi ialah kualitas isi,
penampilan, unsur-unsur, bahasa, dan manfaat bagi pembaca.
Kemudian, unsur-unsur atau sistematika yang terdapat dalam
resensi di antaranya ialah sebagai berikut.
1. Judul
Judul harus berkesinambungan dengan
keseluruhan isi resensi yang anda buat.
Selain itu judul harus dibuat semenarik
mungkin agar dapat menarik minat orang
untuk membaca. Anda dapat membuat
judul setelah selesai membuat resensi,
sehingga akan lebih mudah menentukan
judul yang sesuai.
2. Menyusun Data Buku
Penyusunan data buku dapat dilakukan
dengan cara mengisi identitas data buku
sebagai berikut:
• Judul Buku:
…………………………………………...
• Pengarang:
…………………………………………….
• Penerbit:
…………........................................
• Tahun Terbit Beserta Cetakannya:
………...
• Dimensi Buku:
……………………………………....
3. Pembukaan
Dalam pembukaan resensi biasanya berisi tentang
pengarang buku serta buku apa saja yang telah
dikarang oleh pengarang tersebut. Selain itu dalam
pembukaan akan dibahas mengenai buku lain yang
sejenis dengan buku yang sedang anda resensi serta
membandingkannya. Sebenarnya ada banyak lagi
yang bisa digunakan untuk membuat pembukaan
resensi. Di antaranya ialah mencerikatan sosok
pengarang buku, keunikan yang dimiliki buku, dan
mengenalkan penerbit buku. Menceritakan tema
buku yang anda resensi juga bisa digunakan untuk
pembukaan.
4. Isi Resensi Buku
Isi merupakan inti yang akan disampaikan kepada pembaca dari sebuah resensi buku. Berikut adalah isi
dari sebuah resensi:
• Sinopsis, merupakan ringkasan cerita atau isi buku secara benar.
• Keunggulan dan kelemahan buku. Anda dapat menentukan keunggulan dan kelemahan buku
berdasarkan penilaian anda sendiri.
• Ulasan singkat mengenai buku.
• Rumusan kerangka buku
• Menilai bahasa yang digunakan dalam buku yang anda resensi mudah atau berbelit-belit
• Kesalahan dalam buku, misalnya kesalahan cetak atau halaman buku.
2. Deskriptif,
yaitu resensi yang membahas secara detail
pada setiap bagian atau bab nya.
3. Kritis,
yaitu resensi yang mengulas detail buku
menggunakan metodologi ilmu
pengetahuan tertentu. Isi resensi biasanya
objektif dan kritis dalam menilai isi buku.
Langkah-langkah
Membuat Teks Resensi
Untuk membuat beberapa contoh Teks Resensi anda perlu memperhatikan
langkah-langkah meresensi buku. Hal ini akan mempermudah anda dalam
pembuatan teks resensi dengan tepat. Berikut langkah-langkah dalam meresensi
buku:
1. Membaca secara keseluruhan buku yang akan anda resensi serta memahami isinya.
2. Mencermati bentuk fisik bukunya.
3. Mencari kelebihan dan kelemahan dari buku yang anda baca menurut penilaian anda.
4. Meringkas atau merangkum dari buku tersebut.
5. Menuliskan pendapat pribadi anda tentang buku yang anda resensi terutama mengenai
isinya.
6. Menyusun teks resensi.
7. Mengecek kembali kemudian menyunting jika masih ada yang kurang tepat.
Contoh Teks Resensi
Sinopsis:
Novel ini menceritakan tentang kehidupan 10 anak yang bersahabat di Provinsi
Bangka Belitung. 10 anak yang teridiri dari 9 anak laki-laki dan 1 anak perempuan
tersebut berasal dari keluarga yang miskin. Meskipun mereka hidup dalam
kemiskinan, tapi mereka tetap bersemangat untuk menimba ilmu di sekolah yang
serba ala kadarnya.
Sekolah tersebut memang sudah tak layak pakai dan hanya memiliki 10 murid
yaitu 10 anak yang bersahabat tersebut. Karena sudah dianggap tak layak dan
muridnya terlalu sedikit sekolah tersebut hampir ditutup. Namun akhirnya sekolah
tersebut tidak jadi ditutup dan 10 anak tersebut dapat tetap meraih cita-citanya.
Kelebihan:
Bahasa yang digunakan mudah dipahami karena menggunakan gaya
bahasa sehari-hari. Alur pada ceritanya tidak membingungkan sehingga
mudah dipahami. Dalam ceritanya banyak mengandung pelajaran hidup
yang bisa dijadikan teladan.
Kelemahan:
Ada beberapa kata yang kurang bisa dipahami oleh semua orang. Hal
tersebut dikarenakan ceritanya berlatar belakang di tempat terpencil.