Metodologi Audit
KELOMPOK 2
2 5
Penentuan kemungkinan salah Penyusunan program audit
saji dalam setiap tahap untuk pengujian pengendalian
pelaksanaan transaksi terhadap transaksi
3
Penetuan aktivitas pengendalian
yang diperlukan untuk mendeteksi
4
dan mencegah salah saji potensial Penentuan prosedur audit untuk
dalam setiap tahap pelaksanaan mendeteksiefektivitas aktivitas
transaksi pengendalian
Pemahaman Terhadap Sistem Informasi Akuntansi Untuk Pelaksanaan
Akuntansi
Sistem informasi akuntansi memberikan gambaran :
1. Bagaimana entitas melaksanakan transaksi bisnis.
2. Bagaimana entitas mengelola informasi yang dihasilkan dari transaksi
bisnis yang dilaksanakan.
Pemahaman Terhadap Sistem Informasi Akuntansi Untuk Pelaksanaan
Akuntansi
Entitas memerlukan sistem informasi akuntansi yang efektif untuk:
a. Mengidentifikasi dan mencatat hanya transaksi sah yang dilaksanakan
oleh entitas, yang terjadi dalam periode kini (asersi keberadaan atau
keterjadian).
b. Mengidentifikasi dan mencatat semua transaksi sah yang dilaksanakan
oleh entitas, yang terjadi dalam periode kini (asersi kelengkapan).
c. Memberikan keyakinan bahwa aktiva dan kewajiban yang dicatat
merupakan hak atau kewajiban entitas yang dihasilkan dari transaksi yang
dilaksanakan oleh entitas ( asersi hak dan kewajiban).
d. Mengukur nilai transaksi dengan suatu cara yang memungkinkan
dicatatnya nilai moneter semestinya untuk penyajian laporan keuangan
(asersi penilaian dan alokasi).
e. Menangkap cukup rinci semua transaksi untuk memungkinkan penyajian
semestinya dalam laporan keuangan, baik dalam klasifikasinya maupun
pengungkapan yang diharuskan (asersi penyajian dan pengungkapan).
Penentuan Kemungkinan Salah Saji Potensial Dalam Setiap
Tahap Pelakasaan Transaksi
Setiap tahap yang didesain dalam pelaksanaan transaksi bisnis, selalu didalamnya
terdapat risiko bawaan terjadinya salah saji materil. Auditor perlu memahami
kemungkinan terjadinya salah saji potensial yang terdapat dalam setiap tahap
pelaksanaan transaksi bisnis entitas.
Penentuan Aktivitas Pengendalian Yang Diperlukan Unutk
Mendeteksi Dan Mencegah Salah Saji Potensial Dalamsetiap
Tahap Pelaksanaan Transaksi
Aktivitas pengendalian tersebut terdiri dari :
1.Pengendalian pengolahan informasi, yang mencakup : otorisasi semestinya
terhadap transaski, dokumen dan catatan, dan pengecekan independen.
2.Pemisahan tugas
3.Pengendalian fisik
4.Review terhadap kinerja
Penentuan Prosedur Audit Untuk Mendeteksi Efektivitas
Aktivitas Pengendalian
Penyusunan Program Audit Untuk Pengujian Pengendalian
Terhadap Transaksi
CONTOH PENYUSUNAN PROGRAM AUDIT UNTUK PENGUJIAN
PENGENDALIAN
Hak dan
Kelengkapan
Kewajiban
Penilaian
Keberadaan atau alokasi Penyajian dan
dan
pengungkapan
Keterjadian