Evaluasi Pembelajaran Di SD - Pptx.. Oke
Evaluasi Pembelajaran Di SD - Pptx.. Oke
Modul 1
PENGANTAR
• Anda mungkin pernah mengetahui
isitilah, seperti: evaluasi, penilaian,
pengukuran, dan tes. Apa perbedaannya?
• Anda juga pernah mengatahui istilah, seperti:
evaluasi pembelajaran, penilaian proses
pembelajaran, dan hasil belajar. Apa
perbedaannya ?
• DISKUSIKAN LAH! (15 MENIT}
• Perbedannya terletak pada ruang lingkup dan objek yang dinilai.
• Evaluasi lebih luas ruang lingkupnya dari penilaian, sedangkan penilaian
lebih terfokus kepada komponen atau aspek tertentu saja yang merupakan
bagian dari ruang lingkup evaluasi tersebut.
• Jika hal yang Anda dinilai adalah pembelajaran, maka ruang lingkupnya
adalah semua komponen pembelajaran (sistem pembelajaran), dan istilah
yang tepat untuk menilai pembelajaran adalah evaluasi.
• Jika hal yang ingin Anda nilai satu atau beberapa
bagian/komponen pembelajaran, misalanya proses dan hasil belajar, maka istilah
yang tepat digunakan adalah penilaian.
• Kalau evaluasi dan penilaian bersifat kualitatif, maka pengukuran bersifat
kuantitatif (skor/angka) dan tentunya menggunakan suatu alat ukur yang standar
(baku).
• Dalam konteks proses dan hasil belajar, alat ukur tersebut dapat berbentuk
tes atau non-tes.
Apa yang akan kita pelajari :
1. Pengertian tes, pengukuran, penilaian, dan
evaluasi
2. Persamaaan dan perbedaan Evaluasi dengan
Penilaian
3. Kedudukan evaluasi dalam pembelajaran
Apa itu tes?
• lstilah tes berasal dari bahasa latin "testum"yang
berarti sebuah piring atau jambangan dari tanah liat.
lstilah tes ini kemudian dipergunakan dalam lapangan
psikologi dan selanjutnya hanya dibatasi sampai
metode psikologi, yaitu suatu cara untuk menyelidiki
seseorang. Penyelidikan tersebut dilakukan mulai
dari pemberian suatu tugas kepada seseorang atau untuk
menyelesaikan suatu masalah tertentu.
• Sebagaimana dikemukakan Sax (1980 : 13) bahwa "a test may
be defined as a task or series of task used to obtain
systematic observations presumed to be representative of
educational or psychological traits or attributes".
• lstilah tugas dapat berbentuk seal atau
perintah/suruhan lain yang harus dikerjakan oleh
peserta didik. Hasil kuantitatif ataupun kualitatif dari
pelaksanaan tugas itu digunakan untuk menarik
simpulan-simpulan tertentu terhadap peserta didik.
• Hamid Hasan (1988 : 7) menjelaskan "tes adalah alat
pengumpulan data yang dirancang secara khusus.
• Dengan demikian, dapat dikemukakan bahwa
pengukuran adalah suatu proses atau kegiatan untuk
menentukan kuantitas daripada sesuatu (peserta didik,
guru, gedung sekolah, meja belajar, white board, dan
sebagainya).
Apa itu penilaian ?
a n d a, jelaskan maksudnya !
• Jelaskan beberapa kegunaan pentingnya mengetahui kemajuan
peserta d id ik ?
• Jelaskan manfaat hasil penilaian formatif, sumatif, penempatan dan
diagnostik bagi guru dan peserta didik!
Adapun tujuan penilaian hasil belajar adalah :
1. Untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta didik terhadap materi yang telah
diberikan.
2. Untuk mengetahui kecakapan, motivasi, bakat, minat, dan sikap peserta didik
terhadap program pembelajaran.
3. Untuk mengetahui tingkat kemajuan dan kesesuaian hasil belajar peserta didik
dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang telah ditetapkan.
4. Untuk mendiagnosis keunggulan dan kelemahan peserta didik dalam mengikuti
kegiatan pembelajaran. Keunggulan peserta didik dapat dijadikan dasar bagi guru untuk
memberikan pembinaan dan pengembangan lebih lanjut, sedangkan kelemahannya
dapat dijadikan acuan untuk memberikan bantuan atau bimbingan.
5. Untuk seleksi, yaitu memilih dan menentukan peserta didik yang sesuai dengan
jenis pendidikan tertentu.
6. Untuk menentukan kenaikan kelas.
7. Untuk menempatkan peserta didik sesuai dengan potensi yang dimilikinya.
Fungsi Evaluasi Pembelajaran :
1. untuk perbaikan dan pengembangan sistem pembelajaran.
Sebagaimana Anda ketahui bahwa pembelajaran sebagai suatu sistem
memiliki berbagai komponen, seperti tujuan, materi, metoda,
media, sumber belajar, lingkungan ,guru dan peserta. Dengan
demikian, perbaikan dan pengembangan pembelajaran harus
diarahkan kepada semua komponen pembelajaran tersebut.
2. untuk akreditasi. Dalam UU.No.20/2003 Bab 1 Pasal 1 Ayat 22
dijelaskan bahwa "akreditasi adalah kegiatan penilaian kelayakan
program dalam satuan pendidikan berdasarkan kriteria yang telah
ditetapkan". Salah satu komponen akreditasi adalah pembelajaran.
Artinya, fungsi akreditasi dapat dilaksanakan jika hasil evaluasi
pembelajaran digunakan sebagai dasar akreditasi lembaga pendidikan.
Fungsi Penilaian Hasil Belajar :
1. Fungsi formatif, yaitu untuk memberikan umpan balik
(feedback) kepada guru sebagai dasar untuk memperbaiki
proses pembelajaran dan mengadakan program remedialbagi
peserta didik.
2. Fungsi sumatif, yaitu untuk menentukan nilai (angka)
kemajuan hasil belajar peserta didik dalam mata pelajaran
tertentu, sebagai bahan untuk memberikan laporan kepada
berbagai pihak, penentuan kenaikan kelas dan penentuan
lulus- tidaknya peserta didik.
3. Fungsi diagnostik, yaitu untuk memahami latar
belakang (psikologis, fisik dan lingkungan) peserta didik yang
mengalami kesulitan belajar, dimana hasilnya dapat
digunakan sebagai dasar dalam memecahkan
kesulitankesulitan tersebut.
4. Fungsi penempatan, yaitu untuk menempatkan peserta
didik dalam situasi pembelajaran yang tepat (misalnya
dalam penentuan program spesialisasi) sesuai dengan tingkat
kemampuan peserta didik.
J e n i s E v a l u a s i Pembelajaran :
1 . Evaluasi perencanaan dan pengembangan. Hasil evaluasi ini
sangat diperlukan untuk mendisain program p e m b e la j a r a n .
2. Evaluasi m o n i t o r i n g , yaitu untuk memeriksa apakah program
p e m b e l a ja r a n menca p a i s a s a r a n secara efektif dan apakah program
p e m b e la ja r a n t e r la k s a n a s e b a g a im a n a m e s t i n y a .
3 . E v a lu a s i d a m p a k , yaitu untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan
o le h suatu program pembe la j a r a n .
4 . Evaluasi efisiens i - e k o n o m is , yaitu untuk menilai tingkat efisiens i
program p e m b e la ja r a n .
5 . Evaluasi program komprehensif, yaitu untuk menilai program
p e m b e l a ja r a n secara menyeluruh, seperti pelaksanaan program,
dampak program, tingkat keefektifan dan efisiensi.