KELOMPOK 1

REVIEW MATERI KELOMPOK 6 DAN 7

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. A DENGAN
KASUS ANEM DI RUANGAN PERAWATAN ANAK
RSUD POSO

MUHAMAD FIKRAN DJUA

SARYA JUMRATUM
STEFFI GRAF TALUARI
ZULFITRI
DEFINA GABRIELLA GAIBU
ANI SURYANI
ADE BAMBANG MALDINI
PUTRI DJ DOHANIS
 PENGKAJIAN

Biodata orang tua (Ayah dan Ibu klien) harusnya di

buat inisial saja seperti klien ; An. A. Tn. Arta Sastra
Latoana, harusnya Tn. A

Reflek pupil terhadap cahaya : saat diberi cahaya

pupil membesar dan saat gelap pupil mengecil.
HARUSNYA saat pupil diberikan cahaya dia akan
mengecil dan saat gelap pupil akan membesar.
 PENGKAJIAN

 bagian hidung, Keadaan sputum : tidak terdapat

sputum. HARUSNYA keadaan septum bukan
sputum.

Kelenjar tiroid tidak teraba, HARUSNYA TERABA

 PENGKAJIAN

Keluhan saat dikaji : lemah, sesak dan rewel dan

akan ditransfusi
Nafsu makan menurun
Frekuensi minum menurun
Perubahan pola tidur (jam)
Nadi : 90 x/menit
Rr : 22 x/menit
S : 37o c
 PENGKAJIAN

Conjungtiva anemis
Ekspresi wajah : tampak lemah dan meringis
Bibir kering
Irama pernafasan cepat
Tipe pernapasan dispena
 PENGKAJIAN

Hemoglobin 7 g/dl (Normal : 10,8-15,6)

Leukosit 81 ribu/ul (Nomal : 4,5-13,5)
Transfusi PRC
 ANALISA DATA

Perfusi perifer tidak efektif b/d penurunan

konsentrasi hemoglobin
DS :
 ibu klien mengatakan pasien sesak
 Ibu pasien mengatakan pasien lemas, lesu saat
beraktivitas
DO :
 TTV : N : 90 x/menit, S : 37o c, RR : 30 x/menit
 HB : 7 g/dl
 Pasien nampak pucat dan rewel
 ANALISA DATA

Intoleransi aktivitas b/d kelemahan

DS :
 Ibu pasien mengatakan pasien lemas, lesu saat
beraktivitas
DO :
 HB : 7 g/dl, RR : 30 x/menit
 Pasien tampak pucat
 Wajah pasien lesu dan meringis
 Pasien tampak lemah
 sianosis
 TUJUAN

Perfusi perifer tidak efektif b/d penurunan

konsentrasi hemoglobin

 Saturasi oksigen meningkat

 Pucat menurun
 Fatique menurun
 TUJUAN

Intoleransi aktivitas b/d kelemahan

 Kemudahan dalam melakukan aktivitas sehari-hari

meningkat
 Kecepatan berjalan meningkat
 Jarak berjalan meningkat
 Kekuatan tubuh atas bawah meningkat
 Toleransi dalam menaiki tangga meningkat
 Keluhan lelah menurun
 Sianosis menurun
 IMPLEMENTASI / EVALUASI

DIAGNOSA : perfusi perifer tidak efektif b/d penurunan

konsentrasi hemoglobin

Catatan :
 CRT <3 S
 Menghindari penekanan dan pemasangan tourniquet pada
area yang cedera (UNTUK APA ?)
 Menganjurkan minum obat pengontrol tekanan darah
secara teratur (UNTUK APA ? DIBERIKAN SANGOBION ?)
 Menghindari pengukuran tekanan darah pada ekstremitas
dengan keterbatasan perfusi (MAKSUDNYA UNTUK APA ?)
 IMPLEMENTASI/EVALUASI

Intoleransi aktivitas b/d kelemahan

Catatan :
 Data SOAP tidak sesuai dengan tujuan ( KENAPA
MASALAH TERATASI SEBAGIAN ? )