Anda di halaman 1dari 30

Mata Kuliah

PENGANTAR BISNIS

Manajemen PEMASARAN

Semester 1
EKONOMI SYARIAH
OLEH :
RISKI ASEANDI, SE, MM

STAI AL-ISLAHIYAH
BINJAI
Marketing Mix
(Bauran Pemasaran)
Pengertian :

• Bauran pemasaran merupakan seperangkat alat pemasaran yang digunakan


perusahaan untuk mencapai tujuan pemasaran dalam memenuhi target pasarnya.
• The tools available to a business to gain the reaction it is seeking from its target
market in relation to its marketing objectives
(Merupakan alat yang sesuai untuk sebuah bisnis guna mendapatkan reaksi dari
target pasar dalam kaitannya dengan tujuan pemasaran).

•Menurut Kotler (1997:92), Marketing mix is the set of marketing tools that the firm
uses to pursue its marketing objectives in the target market.
Bauran pemasaran adalah sejumlah alat-alat pemasaran yang digunakan
perusahaan untuk menyakinkan obyek pemasaran atau target pasar yang dituju.
Pengertian Marketing Mix (lanjutan)

• “Marketing mix is the set of marketing tools that the firm uses to pursue its
marketing objectives in the market.”(Marketing Management,1997)
(Bauran pemasaran adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat
dikendalikan yang digunakan oleh suatu badan usaha untuk mencapai tujuan
pemasaran dalam pasar sasaran).

• Bauran pemasaran adalah unsur atau elemen internal penting yang membentuk
program pemasaran sebuah organisasi. Bauran pemasaran merupakan salah satu
konsep universal yang telah dikembangkan dalam pemasaran.
(Ad. Payne, 1995:31)
Marketing Mix

7Ps:
1. Price,
4Ps:
2. Product,
1. Price,
3. Promotion,
2. Product, ng Mix
4. Place,
3. Promotion,
5. People,
4. Place
6. Process,
7. Physical Environment/Evident
Marketing Mix
Prosess
People
Physical
Envidence

Place

Marketi
ng Mix
Promoti
on

Price
Product
DEVELOPING SOCIAL MARKETING
STRATEGIES
• PRODUCT : Mendesain penawaran marketing
• PRICE : Mengelola biaya dari perubahan
perilaku
• PLACE : Membuat akses menjadi
menyenangkan
• PROMOTION : Membuat pesan, menyeleksi
media
The Marketing Mix
Dikatakan marketing mix, karena:
– Marketing objectives (tujuan pemasaran)
– Type of product (jenis produk)
– Target market (target pasar)
– Market structure (struktur pasar)
– Rivals’ behaviour (perilaku pesaing)
– Global issues – culture/religion (isu global, misalnya: budaya/agama)
– Marketing position (posisi pasar)
– Product portfolio (portofolio produk)
Product

Proses Product:
Products
People 1. Desaign (desain)
Physical
Envidence 2. Technology (teknologi)
Place 3. Usefulness (kemanfaatan)
Marketi 4. Convenience (kenyamanan)
ng Mix
5. Value (nilai)
Promot
ion 6. Quality (kualitas)
7. Packaging (kemasan)
Price Produc
8. Branding (merek)
t 9. Acceccories (asesori)
10. Warrantie (garansi)
Methods used to improve/differentiate
the product and increase sales or target Product
sales more effectively to gain a competitive
advantage, e.g.
(Metode yang digunakan untuk
memperbaiki/ membedakan produk dan
meningkatkan target penjualan yang lebih
efektif untuk mendapatkan keunggulan
kompetitif, misalnya:)
– Extension strategies
(strategi perluasan)
– Specialised versions
(versi khusus)
– New editions
(edisi baru)
– Improvements – real or otherwise!
(perbaikan-nyata atau yang lainnya)
Image copyright: www.freeimages.co.uk
– Changed packaging
(perubahan kemasan)
– Technology
(teknologi)
– Etc.
Price

Proses
s
People Price:
Physical
1. Skimming (peluncuran)
Price
Envidence
2. Penetration (penetrasi)
Place
3. Psychologycal (psikologikal)
Marketi 4. Cost-plus (biaya tambahan)
ng Mix
5. Lost leader (kehilangan arah)
Promot
ion

Price Produc
t
Price
• Pricing Strategy (strategi
harga)
• Importance of:
– knowing the market
(memahami pasar)
– elasticity (elastisitas)
– keeping an eye on rivals
(menaruh perhatian
terhadap kompetitor)
Promotion

Proses
s
People Promotion:
Physical
Envidence 1. Special offers (penawaran khusus)
Place 2. Advertising (iklan)
Marketi
3. User n trials (ujicoba)
ng Mix 4. Direct mailling (surat langsung)
Promot Promotion
ion
5. Leaflet/posters
6. Free gifts (hadiah)
Price
7. Competitions (persaingan)
Produc
t 8. Joint ventures (patungan)
Promotion
• Strategies to make the consumer
aware of the existence of a product

or service
(strategi untuk membuat konsumen
sadar akan keberadaan produk
atau jasa
• NOT just advertising (tidak sekedar
promosi)
Place
Place:
Proses
s 1. Retail (eceran)
People
Physical 2. Wholesale (besar-besaran)
Envidence
3. Mail order (pesanan lewat surat)
Place
4. Internet
Marketi
ng Mix
5. Direct sales (penjualan langsung)
Promot 6. Peer to peer (orang ke orang)
ion 7. Multi channel (berbagai saluran)

Price Produc Place


t
Place
The means by which products and services get from producer to consumer and where
they can be accessed by the consumer
(merupakan sarana di mana produk dan jasa dari produsen sampai ke konsumen, atau
di mana produk dan jasa tersebut dapat diakses oleh konsumen)
–The more places to buy the product and the easier it is made to buy it, the better for
the business (and the consumer?)
(semakin banyak tempat yang mudah untuk mendapatkan atau membeli produk/jasa,
semakin baik bagi bisnis)
People

Proses
s
People
Physical
Envidence
People:
Place 1. Employees (karyawan)
Marketi 2. Management (manajemen)
ng Mix 3. Culture (kultur)
Promot 4. Customer service (layanan
ion
pelanggan)

Price
People Produc
t
People
• People represent the business (orang mewakili bisnis)
– The image they present can be important
(image yang diberikan produsen akan menjadi penting)
– First contact often human – what is the lasting image they provide to the customer?
(kontak pertama tentang gambaran apa yang harus diberikan oleh produsen kepada
konsumen?)
– Extent of training and knowledge of the product/service concerned
(penambahan training dan pengetahuan tetang produk/layanan yang relevan)
– Mission statement – how relevant?
(pernyataan misi, seberapa relevan?)
– Do staff represent the desired culture of the business?
(apakah staf mewakili budaya bisnis?)
Process

Proses
s
People
Physical
Envidence Process:
Place 1. Especially relevant to service industries
Marketi (relevan dengan industri jasa)
ng Mix 2. How are services costumer?
Process
Promot
ion
(bagaimana melayani pelanggan)

Price Produc
t
Process
• How do people consume services? (bagaimana orang menikmati
layanan?)
• What processes do they have to go through to acquire the
services? (Bagaimana proses untuk mendapatkan layanan?)
• Where do they find the availability of the service? (Di mana
mereka mendapatkan layanan?
– Contact (mengontak)
– Reminders (mengingatkan)
– Registration (mendaftar)
– Subscription (melanggan)
– Form filling (mengisi isian)
– Degree of technology (tingkatan teknologi)
Physical Evidence
(Bukti Fisik)

Proses
s
People Physical evidence:
Physical
Physical
Envidence
1. Smart (cerdas)
Evidence
2. Run-down (lesu)
Place
3. Interface (antar muka)
Marketi 4. Comfort (nyaman)
ng Mix
5. Facilities (fasilitas)
Promot
ion

Price Produc
t
Physical Environment
The ambience, mood or physical presentation of the environment
(kondisi suasana: suasana hati, suasana lingkungan)
– Smart/shabby? (cerdas/lusuh?)
– Trendy/retro/modern/old fashioned? (trendi/moderen/kuno?)
– Light/dark/bright/subdued? (terang/gelap?)
– Romantic/chic/loud? (romantis/kasar?)
– Clean/dirty/unkempt/neat? (bersih/kotor/tidak terawat?)
– Music? (musik/)
– Smell? (berbau?)
Segmentasi
Kotler dan Amstrong (2004)

• Segmentasi adalah usaha untuk membagi pasar kedalam


kelompok-kelompok yang dapat dibedakan satu sama lain
dalam hal kebutuhan,karakteristik,atau perilaku yang mungkin
akan memerlukan produk-produk dan strategi pemasaran
tertentu untuk menjangkaunya
• Pasar yang tersegmentasi dengan baik dapat dijangkau dan
dilayani lebih efisien dan lebih mudah dikelola karena
cenderung memberikan respon yang homogen terhadap
suatu stimuli
3 LANGKAH PEMASARAN BERSASARAN

Positioning di Pasar
Segmentasi Pasar Pembidikan Pasar
5. Menyusun positioning
1. Mengidentifikasi dasar 3. Mengevaluasi daya tarik
segmen-segmen yang
dasar yg digunakan utk tiap-tiap segmen
dibidik
Mengsegmentasi pasar
4. Memilih segmen
6. Menyusun bauran
2. Menyusun profil-profil sasaran
pemasaran tiap-tiap
segmen
segmen
Tingkatan Segmentasi Pasar
• Pemasaran Massal
Memproduksi secara massal, mendistribusikan secara
massal, dan mempromosikan secara massal produk yang
nyaris sama dengan cara yang nyaris sama kepada semua
konsumen.
• Pemasaran Segmen
Memisahkan segmen-segmen yang membentuk suatu pasar
dan mengadaptasi tawarannya supaya sesuai dengan
kebutuhan satu atau lebih segmen.
• Pemasaran Relung (Niche Market)
Memfokuskan diri pada sub-segmen atau relung pasar yang
memiliki sejumlah ciri bawaan yang khas yg mungkin
mencari kombinasi sejumlah manfaat yang khusus.
Tingkatan Segmentasi Pasar

• Pemasaran Mikro
Praktek perancangan produk dan program pemasaran
supaya benar dg selera individu dan lokasi yang spesifik,
yang meliputi pemasaran lokal dan pemasaran individual.
• Pemasaran Lokal adalah perancangan merek dan promosi
supaya sesuai benar dg kebutuhan dan keinginan
kelompok2 pelanggan lokal (kota-kota, pemukiman, atau
toko yang spesifik)
• Pemasaran Individual adalah perancangan produk dan
program pemasaran supaya sesuai benar dg kebutuhan
dan preferensi pelanggan secara individual (customized
marketing)
SEGMENTASI

• Segmentasi Geografik
Negara, regional, propinsi, kota, kecamatan
• Segmentasi Demografi
Umur, jenis kelamin, pendapatan
• Segmentasi Psikografik
Kelas sosial, gaya hidup, kepribadian
• Segmentasi tingkah laku
Kesempatan, manfaat yang dicari, status pengguna, tingkat
pemakaian, status loyalitas
Pembidikan Pasar
• Mengevaluasi Segmen Pasar
Dalam mengevaluasi segmen pasar yg berbeda-beda,
perusahaan harus mempertimbangkan tiga faktor : ukuran
dan pertumbuhan pasar, daya tarik struktur segmen, tujuan
dan sumber daya perusahaan.
• Memilih segmen Pasar
Adalah melakukan pemilihan pasar sasaran.
Pasar Sasaran adalah seperangkat pembeli yang memiliki
kebutuhan dan karakteristik yang sama, yang diputuskan
untuk dilayani.
Tiga Strategi Peliputan Pasar Yang Dapat Dipilih
(Pembidikan Pasar)

• Pemasaran Tanpa Diferensiasi


Strategi peliputan pasar dimana perusahaan mungkin
memutuskan untuk mengabaikan perbedaan-perbedaan yang
ada pada tiap-tiap segmen pasar, dan masuk ke pasar secara
keseluruhan dengan satu tawaran.
• Pemasaran Yang Terdiferensiasi
Strategi peliputan pasar dimana perusahaan memutuskan
untuk membidik beberapa segmen pasar atau relung pasar
dan mendesain tawaran yang terpisah bagi masing2 segmen.
• Pemasaran Terkonsentrasi
Strategi peliputan pasar dimana perusahaan memilih untuk
meraih pangsa pasar yang besar pada satu atau beberapa
segmen
POSITIONING

Tindakan merancang penawaran dan citra perusahaan


sehingga menempati suatu posisi kompetitif yang berarti dan
berada dalam benak pelanggan sasarannya (Kotler, 1997).

Al Ries dan Jack Trout (2000), Positioning adalah :


Penentuan posisi di mulai dari produk. Suatu barang, jasa,
perusahaan, lembaga atau bahkan orang. Tetapi penentuan
bukanlah sesuatu yang dilakukan terhadap produk. Penentuan
posisi adalah apa yang dilakukan terhadap pikiran pelanggan.
Jadi, pemasar memposisikan produk itu di dalam pikiran calon
pelanggan”
Tiga Langkah Memilih Strategi Positioning

• Mengidentifikasi sejumlah keunggulan bersaing yg dapat


dijadikan sebagai dasar untuk membangun posisi.
• Memilih keunggulan bersaing yang tepat
• Memilih strategi positioning produk secara menyeluruh.
Strategi ini harus dikomunikasikan dan disampaikan kepada
pasar.

Keunggulan Bersaing adalah keunggulan terhadap pesaing


yg diperoleh karena menawarkan kepada konsumen nilai
nilai yg lebih besar, baik melalui harga yang lebih murah atau
dg memberikan sejumlah manfaat yang lebih banyak yg dpt
dijadikan alasan untuk menetapkan harga yg lebih tinggi.

Anda mungkin juga menyukai