11-Agroindustri Komoditas Utama
11-Agroindustri Komoditas Utama
Utama/ Strategis :
(a).Kelompok Tanaman Pangan
(b).Kelompok Tanaman
Hortikultura
(c).Kelompok Tanaman
Perkebunan
(d). Kelompok Hasil Laut dan
Hasil Hutan
A.Kelompok Tanaman Pangan
Tabel 1. Volume dan Nilai Impor Beberapa Bahan Pangan Tahun
2003
Komoditas Volume Impor Volume Nilai Impor Nilai Impor
rata-rata Impor thn rata-rata tahun 2003
1997-2002 2003 1997-2002 (US$)
(ton) ( ton) (US$)
Beras 2 024 384 1 428 433 586 414
Kedelai 903 615 921 000 229 275.5
Gula 1 557 259 618 678 418 85.31
Garam 1 300 000 1 700 000 49 55
Sekam
Proses By-Product
Dedak/bekatul
Beras Patah/Menir
Hasil Penjualan
Beras ≥ Biaya Oper
(Keuntungan) (Add Value)
MODEL AGROINDUSTRI PADI TERPADU
100% 63-65%
GKG Proses B. Giling
Hasil 45-55%
Samping Beras
Beras Kepala
Beras Kristal
Bawang Mustard
Kentang Kubis Cabai **) Wortel
Tahun Merah Green
(Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton)
2005 732.609 1.009.619 1.292.984 1.058.023 548.453 440.002
2006 794.931 1.011.911 1.267.745 1.185.057 590.401 391.371
2007 802.810 1.003.733 1.288.740 1.128.792 564.912 350.171
2008 853.615 1.071.543 1.323.702 1.153.060 565.636 367.111
2009 965.164 1.176.304 1.358.113 1.378.727 562.838 358.014
1.048.22
2010 *) 8 1.060.579 1.384.656 1.332.356 583.004 408.290
*) Angka Sementara
**) Dari tahun 2003 merupakan gabungan angka cabe besar dan cabe
rawit
Produksi Buah-buahan di Indonesia
Mangga Jeruk Pepaya Pisang Nanas Durian Manggis
Tahun
(Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton) (Ton)
2005 1.412.884 2.214.019 548.657 5.177.607 925.082 566.205 64.711
2006 1.621.997 2.565.543 643.451 5.037.472 1.427.781 747.848 72.634
2007 1.818.619 2.625.884 621.524 5.454.226 1.395.566 594.842 112.722
2008 2.105.085 2.467.632 717.899 6.004.615 1.433.133 682.323 78.674
2009 2.243.440 2.131.768 772.844 6.373.533 1.558.196 797.798 105.558
2010*) 1.313.542 2.032.665 695.214 5.814.576 1.390.375 491.179 87.154
*) Angka Sementara
TEKNOLOGI PENGOLAHAN BUAH & SAYURAN
Penyimpanan pada suhu rendah
• ↓ laju respirasi
• ↓ laju pertumbuhan m.o. pembusuk
• ↓ laju kerusakan lain
Penggunaan BTM
• Gol. sulfit : mencegah browning & efek
antimikroba
• as. askorbat, as. sitrat, CaCl
Penggunaan teknik CAS/MAS
• Konsentrasi O2 minimal 0.5 – 5%
• Konsentrasi CO2 : 2 – 15 %
• Tergantung jenis komoditi
Penggunaan pelapis edible (air – lilin)
Syarat :
a. barrier yang efisien
b. permeabilitas selektif terhadap gas
c. dapat mengatur migrasi komponen larut air
d. dapat digabung dengan zat pewarna, perisa atau
pengawet
Teknik pemotongan
a. Selada : iris dengan pisau tajam
b. Wortel : kupas dengan pisau tajam
Asidifikasi Kombinasi :
a. Tomat a. Asam asetat
b. Snap bean b. Asam sitrat
c. Pea c. Asam fumarat
d. Asam laktat
Penyimpanan suhu 5 ± 10C
a. Tidak menyebabkan kerusakan dingin pada buah
rambutan hasil teknologi olah minimal
b. Meminimalkan kerja enzim & respirasi
Perendaman dalam Na-metabisulfit 200 ppm & as.askorbat
450 ppm
a. inaktivasi enzim
b. mengurangi jumlah mikroba awal
• hari ke-0 : < 3 x 102 kol./g
• hari ke-12 : < 4 x 103 kol./g
Pengemasan terbaik untuk teknologi olah minimal buah
rambutan :
• mangkuk styrofoam yang dilapisi scratch
FRUITS AND VEGETABLES
ACID OR LOW-ACID RAW PRODUCTS
HARVEST
STORAGE OR DIRECT
PROCESSING
COLD
CHAIN UNIT OPERATIONS ACIDIFICATION LOW-
ACID FOODS
OPTIONAL PRESERVATION METHODS
COLD
CHAIN PACKAGING MODIFIED OR
CONTROLLED ATMOSPHERE
COLD
SHELF-LIFE
CHAIN DISTRIBUTION
EXTENSION AREA
MANDATORY
WHOLESALING RETAILING
Prinsip/Proses :
Pancaran halus dari bahan yang sudah kental
disemprotkan dgn tekanan melalui aliran udara
panas (+ 65°C).
Penyemprotan, sambil mengaduk cairan dgn gaya
sentrifugal, dari tepi pinggiran yg berputar dgn
cepat atau dgn cara memompanya dibawah
tekanan, melalui suatu nozzle.
Partikel-partikel kering jatuh ke dasar ruang
pengering.
Udara panas menguapkan kandungan air bahan →
tepung butiran berongga kecil.
Diagram alir suatu alat pengering semprot (spray dryer)
PROSEDUR
Drying chamber
160°C
Partikel 2
Spray drying kering
Spray Dryer Tipe Roof Spray Dryer Tipe N
Air
Blanching 5 menit
(kadar air 56,45%; kadar gula total 80,42-
80,56; warna lightness 51,22 dan yellowness
55,78; residu sulfit 145,30 ppm)
Penghilangan biji
Pemotongan
Pencucian
Pengecilan ukuran
Pencucian
Perendaman asam
askorbat 1%, 30 menit
Pengupasan
Pengecilan ukuran
Tahap II
Tahap II Tahap I
Tiriskan
Penggarangan
Diagram Alir Proses
Pengolahan Bubuk Coklat
Penggilingan Tidak Manis
Pasta Coklat
Tidak Manis
Pengolahan Teh
Pemetikan
Teh Pengolahan Teh Hitam dan Kuning
Pelayuan
Pemeraman
Pembentukan
Oksidasi
Pengeringan
Penghilangan
Warna Hijau
Perlakuan
Khusus
Penguningan
D. Hasil Hutan Non Kayu dan Hasil Laut