Anda di halaman 1dari 9

JIHAD DAN AMAR MAKRUF NAHI MUNKAR

DALAM ISLAM

DOSEN PENGAMPU :
MOHAMMAD TOHA, ME

DISUSUN OLEH :
AJIB FAJAR BAIDHOWI (G02219003)
AKBAR KURNIAWAN (G02219004)
LATAR BELAKANG
Jihad dan amar ma’ruf nahi munkar adalah perihal yang
sangat penting dalam kehidupan bersosialisasi dan beragama
umat Islam. Manusia dituntut untuk bergotong royong dan
bersosialisasi. Tak lepas pula pada alam semesta ini, tidak
dibolehkan untuk merusaknya, bahkan manusia disuruh
untuk menjaga dan merawatnya tanpa terkecuali. Manusia
juga dituntut untuk berbuat baik kepada sesama dan tidak
boleh melakukan perusakan. Di dunia ini manusia memiliki
tanggung jawab yang sama karena sama- sama makhluk
Allah, yakni berbuat baik dan meninggalkan keburukan agar
kehidupan ini berjalan selaras dan seimbang.
PEMBAHASAN
A. JIHAD
1. Pengertian Jihad
Menurut Mazhab Hanafi dalam “Fathul Qadir” oleh Ibnu Hammam Al
jihad ialah mengundang orang kafir kepada agama Allah dan
memerangi mereka kalau mereka menolak undangan tersebut.
Menurut Mazhab Maliki, Al jihad ialah memerangi orang kafir yang
tidak terikat perjanjian demi meninggikan kalimatullah, atau
menghadirkan-Nya, atau menaklukkan negerinya demi
memenangkan agam-Nya. Menurut Mazhab Asy Syafii, Al Bajuri
berkata bahwa Al Jihad artinya berperang di jalan Allah dan Ibnu
Hajar mengatakan bahwa menurut syariat, al jihad adalah berjuang
sekuat-kuatnya untuk memerangi kaum kafir. Dan menurut Mazhab
Hambali, Al jihad adalah memerangi kaum kafir atau menegakkan
kalimat Allah.
2. Hukum Jihad
Hukum jihad memerangi orang kafir adalah fardhu kifayah.
Berdasarkan dalil-dalil dari Al Quran, As Sunah yang shahih
serta penjelasan ulama Ahlus Sunnah.
3. Penyimpangan Dalam Jihad Fii Sabilillah
Setiap jihad yang tidak ditujukan untuk menegakkan
kalimat Allah SWT, atau tidak berdasarkan ketentuan syariat
dan tidak dengan adab-adab Islami yang harus diperhatikan
dalam jihad, maka itu termasuk penyimpangan jihad. Jika
seorang hamba terjatuh dalam penyimpangan ini maka ia
tidak akan mendapatkankeutamaan yang dijanjikan Allah
SWT, bahkan menjadi dosa. Beberapa peringatan dari
Rasulullah SAW dalam hadis agar tidak terjadi penyimpangan
beberapa diantaranya adalah:
a. Peringatan agar tidak riya (pamer menampakkan keberanian)
dalam berjihad.
b. Peringatan bagi yang berjihad untuk kesenangan duniawi.
c. Larangan untuk membunuh wanita dan anak-anak.
d. Larangan untuk bunuh diri atau yang disebut intihaar (bom
bunuh diri).
B. AMAR MAKRUF NAHI MUNKAR
1. Pengertian Amar Ma’ruf Nahi Munkar
Frasa amar ma’ruf nahi munkar menurut bahasa berasal
daridua kata yaitu Al-Ma’ruf dan Al-Munkar. Secara bahasa Al-
Ma’ruf berarti dikenal, sedangkan secara istilah berarti
sesuatu yang baik menurut syariat Islam, pandangan umum
dan adat masyarakat selama sejalan dengan nilai-nilai agama.
Secara bahasa Al-Munkar berarti sesuatu yang tidak dikenali,
dan secara istilah berarti segala hal yang diingkari, dilarang,
dan dicela oleh syariat Islam serta dicela pula oleh orang-
orang.
2. Perintah Ber Amar Maruf Nahi Munkar
Perintah ber amar ma’ruf nahi munkar terdapat pada
sumber-sumber ajaran Islam yaitu Al Quran dan Hadis.
a. Dalil dari Al Quran
Perintah ber amar ma’ruf nahi munkar terdapat pada
firman Allah
“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat
yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada
yang ma´ruf dan mencegah dari yang munkar;
merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali Imran
[3]: 104)
b. Dalil dari As Sunnah
Dalil hadis untuk ber amar ma’ruf nahi munkar yaitu
berasal dari Abu Sa’id Al Khudri, ia berkata, ”Aku mendengar
Rasulullah SAW bersabda,
“Barang siapa di antara kalian melihat kemunkaran, maka
hendaklah ia mengubahnya dengan tangannya, jika tidak
mampu, maka dengan lisannya, dan jika tidak mampu maka
dengan hatinya dan itulah selemah-lemahnya iman.”
3. Kaidah Amar Ma’ruf Nahi Munkar
a.pokok dalam menetapkan Amar Ma’ruf Nahi Munkar
b. Memiliki ilmu bashirah tentang Amar Ma’ruf Nahi Munkar
c. Mendahulukan yang paling penting sebelum yang penting
d.Memikirkan dan menimbang antara Maslahat dan Mafsadat
4. Keutamaan dan Manfaat Amar Ma’ruf Nahi Munkar
a. Amar ma’ruf nahi munkar merupakan sifat nabi dan rasul
b. Termasuk kewajiban yang paling penting dalam Islam
c. Menghidupkan hati
d. Amar ma’ruf nahi munkar termasuk shadaqah
e. Menolak mara bahaya
f. Termasuk sifat-sifat orang-orang mukmin dan shalih
g. Amar ma’ruf nahi munkar termasuk jihad yang utama

Anda mungkin juga menyukai