Kelompok 5 :
Fadilla Ahmad
Keke Ananda Risha
STUDI EPIDEMIOLOGI
; Gordis, 2000)
TUJUAN EPIDEMIOLOGI
akit
2. Menjelaskan etiologi
3. Meramalkan kejadian
4. Mengendalikan distribusi
BIDANG EPIDEMIOLOGI
1. Epidemiologi Deskriptif
2. Epidemiologi Analitik
3. Epidemiologi Evaluatif
Studi epidemiologi analitik :
menangani masalah penyakit menular. Hal ini dapat dilihat dari sejarah ilmu
epidemiologi itu sendiri, yang berkaitan erat dengan penyakit menular. Sejalan
industri yang mempengaruhi gaya hidup, keadaan demografi, sosial ekonomi, dan
sosial budaya.
Epidemiologi kesehatan mengalami perubahan dari penyakit menular
yang selalu menjadi penyebab kesakitan dan kematian utama, mulai digantikan oleh
penyakit tidak menular seperti penyakit jantung, stroke, kanker, diabetes melitus,
cedera dan penyakit paru obstruktif kronik serta penyakit kronik lainnya yang
merupakan 63% penyebab kematian di seluruh dunia dengan membunuh 36 juta jiwa
an faktor risiko, seperti faktor pejamu yang diduga berhubungan dengan kej
k usia muda, serta pencemaran udara di dalam ruangan maupun di luar rua
1 Nitrogen Dioksida
5 Benzena
2 Unsur-unsur Partikel
6 Karbon Monoksida
3 Ozon
7 Hidrokarbon
4 Sulful Dioksida
EFEK POLUSI UDARA TERHADAP PENYAKIT P
ARU
tat polusi udara membunuh hingga tujuh juta orang setiap tahun. Tidak
heran, meski efeknya tidak langsung, terlalu sering menghirup udara tin
dan kematian akibat kanker paru, 1 uga dapat disebabkan oleh polusi u
matian akibat ISPA, dan 8 persen semakin besar jika Anda merupaka
merupakan penyakit permanen atau tidak dapat disembuhkan. PPOK terjadi saat
penyempitan akibat polutan dari asap knalpot dan gas buang pabrik.
Dampak lain dari paparan partikel polusi udara
terhadap fungsi paru-paru
ap. Untuk itu, Kita perlu menyesuaikan diri dengan keadaan udar
Bahan bakar kendaraan saat ini memiliki tingkat polusi yang lebih rendah dibandi
ngkan polusi kendaraan di zaman dahulu. Namun, perlu kamu ketahui bahwa juml
ekarang lebih banyak. Gas buang kendaraan memiliki sifat karsinogenik yang dap
at memberikan efek negatif bagi kesehatan. Paparan zat karsinogenik ini dapat m
enjadi penyebab organ tubuh dan fatalnya dapat memicu terjadinya kanker.
2. Gangguan Pernapasan
1
Mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan memanfaatkan transportasi publik.
2
Membuat taman kecil berisi tanaman antipolutan, seperti tanaman Sirih Gading dan Lily
Paris.
3
Mulai menggunakan sepeda atau berjalan kaki untuk perjalanan jarak dekat.
4
Meminimalkan penggunaan listrik sehingga dapat mengurangi penggunaan
batu bara yang pembakarannya dapat mengakibatkan polusi udara.