Anda di halaman 1dari 8

PEMBELAJARAN INKUIRI LEARNING

Disusun untuk Memenuhi Matakuliah Strategi Pembelajaran Bahasa Indonesia Yang Dibimbing oleh

Ibu Dra. ROSDIANA SIREGAR M.Pd. 

Oleh :
Disusun Oleh :
HASAN ADLANI TANJUNG
(2203111010)
PUTRI EVANI MALAU
(2203311026)
VIRA WAHYU NINGSIH
(2201111017)
PROGRAN STUDI S1 PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA DAN DAERAH
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
A. Pengertian Model Pembelajaran Inkuiri

Kata inkuiri berasal dari bahasa inggris "Inquiry" berarti pertanyaan.pemeriksaan, atau penyelidikan. Model
pembelajaran inquiry adalah rangkaian kegiatan pembelajaran yang menekankan pada proses berpikir secara
kritis dan analisis untuk mencari dan menemukan sendiri jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan
(Sanjaya, 2006).

Menurutt piaget bahwa model pembelajaran inquiry adalah model pembelajaran yang mempersiapkan siswa
pada situasi untuk melakukan eksperimen sendiri secara luas agar melihat apa yang terjadi, ingin melakukan
sesuatu, mengajukan pertanyaan pertanyaan, dan mencari jawabannya sendiri, serta menghubungkan
penemuan yang satu dengan penemuan yang lain, membandingkan apa yang ditemukannya dengan
yangditemukan siswa lain (mulyasa, 2008)

Dengan melihat kedua pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran inquiry adalah
model pembelajaran yang mempersiapkan siswa pada situasi untuk melakukan eksperimen sendiri schingga
dapat berpikir secara kritis untuk mencari dan menemukan jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan.
B. Teori-Teori Dasar yang Melandasi Model Inkuiri

Adapun teori-teori belajar yang mendasari proses


pembelajaran dengan modelinkuiri antara lain:
2. Teori belajar ausubel Belajar menurut
1. Teori belajar kontruktivisme Ausubel (Dahar. 1996:111) ada dua jenis,
Menurut pandangan teori ini siswa mengkontruksi yaitu 1) belajar bermakna (meaningful
pengetahuan mereka sendiri melalui interaksi dengan learning), dan 2) belajar menghafal (rate
objek, fenomena, data-data, fakta-fakta, pengalaman learning). Belajar benmakna merupakan suatu
dan lingkungannya.Pengetahuan yang dikontruksi
proses dimana setiap informasi atau
dianggap benar, bila pengetahuan tersebut dapat
digunakan untuk memecahkan masalah sesuai dengan
pengetahuan haru dihubungkan dengan
masalah yang dihadapi. kontruktivisme juga struktur pengertian atau pemahaman yang
beranggapan bahwa pengetahuan tidak dapat ditransfer sudah dimilikinya oleh siswa sebelumnya.
begitu saja dari sesorang kepada orang lain, tetapi Belajar bermakna terjadi bila siswa mampu
harus diinterpretasikan sendiri oleh masing masing menghubungkan setiap informasi baru
individu. Artinya, pengetahuan bukanlah sesuatu yang kedalam struktur pengetahuan mereka.
sudah jadi, melainkan proses yang berkembang terus
menerus.
C. Prinsip-Prinsip dalam Model Pembelajaran Inkuiri

1. Berorientasi pada Pengembangan IntelektualTujuan


utama dari strategi inkuiri adalah pengembangan
kemampuan berpikir. Dengan demikian, strategi 3. Prinsip BertanyaPemn gunu yang harus
pembelajaran inkuiri ini selain berorientasi pada hasil dilakukan dalam menggunakan strategi
belajar juga berorientasi pada proses belajar. Oleh karena pembelajaran inkuiri adalah gun sebagai
itu. keberhasilan dari proses pembelajaran dengan penanya. Dengan demikian, kemampuan
menggunakan strategi inkuiri bukan ditentukan oleh sejauh siswa untuk menjawab setiap pertanyaan
mana siswa dapat menguasai materi pembelajaran, akan pada dasarnya sudah merupakan sebagian
tetapi sejauh mana beraktifitas mencari dan menemukan dari proses berpikir
sesuatu.
4. Prinsip Belajar untuk Berpikir Belajar
2. Prinsip InteraksiProses pembelajaran pada dasarnya bukan hanya mengingat sejumlah fakta,
adalah proses interaksi, baik interaksi antara siswa maupun akan tetapi belajar adalah proses berpikir,
interaksi siswa dengan guru, bahkan interaksi antara siswa yaitu proses mengembangkan potensi
dengan lingkungan. Pembelajaran sebagai proses interaksi, seluruh otak, baik otak kiri maupun olak
artinya menempatkan guru bukan sebagai sumber belajar, kanan.
tetapi sebagai pengatur lingkungan atau pengatur interaksi
itu sendiri. Guru perlu mengarahkan (directing) agar siswa
bisa mengembangkan kemampuan berpikirnya melalui
interaksi mereka,
Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Inkuiri

1. Kelebihan
a) Model pembelajaran inquiry dapat memberikan ruang kepada siswa untuk belajarsesuai dengan gaya belajar
mereka.
b) Model pembelajaran inquiry merupakan model pembelajaran yang dianggap sesuai dengan perkembangan
psikologi belajar modern yang menganggap belajar adalahproses perubahan tingkah laku berkat adanya pengalaman,
c) Model pembelajaran inquiry merupakan model pembelajaran yang menekankan kepada pengembangan aspek
kognitif, afektif, dan psikomotor secara seimbang.schingga pembelajaran melalui strategi ini dianggap lebih
bermakna,
d) Dapat melayani kebutuhan siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata,artinya siswa yang memiliki
kemampuan belajar bagus tidak akan terhambat oleh siswa yang lemah dalam belajar

2. Kekurangan

a) Jika model pembelajaran inquiry digunakan sebagai model pembelajaran, maka akansulit mengontrol kegiatan dan
keberhasilan siswa.
b) Model ini sulit dalam merencanakan pembelajaran oleh karena itu terbentur dengankebiasaan siswa dalam belajar.
c) Kadang-kadang dalam mengimplementasikanya memerlukan waktu yang panjang sehingga sering guru sulit
menyesuaikannya dengan waktu yang telah ditentukand) Selama kriteria keberhasilan belajar ditentukan oleh
kemampuan siswa menguasai materi pelajaran, maka model pembelajaran inquiry akan sulit diimplementasikan oleh
setiap guru.
Karakteristik atau Ciri-ciri Model Pembelajaran Inkuiri

Ada beberapa hal yang menjadi karakteristik atau ciri-ciri utama pembelajaraninguiry adalah
sebagai berikut:

1) Pembelajaran inquiry menekankan pada aktifitas siswa secara maksimal untuk mencaridan
menemukan, artinya pembelajaran inquiry menempatkan siswa sebagai subjek belajar
2) Seluruh aktivitas yang dilakukan siswa diarahkan untuk mencari dan menemukansendiri
sesuatu yang dipertanyakan sehingga dapat menumbuhkan sikap percaya diri(self believe).
3) Membuka intelegensi siswa dan mengembangkan daya kreativitas siswa.
4) Memberikan kebebasan pada siswa untuk berinisiatif dan bertindak
5) Mendorong siswa untuk berfikir intensif dan merumuskan hipotesisnya sendiri.
6) Proses interaksi belajar mengajar mengarahkan pada perubahan dari teacher centeredkepada
student centered
KESIMPULAN

1. Model pembelajaran inquiry adalah model pembelajaran yang mempersiapkan siswa pada situasi untuk
melakukan eksperimen sendiri sehingga dapat berpikir secara kritis untukmencari dan menemukan jawaban dari
suatu masalah yang dipertanyakan.
2. Sasaran utama kegiatan pembelajaran inkuiri adalah keterlibatan siswa secara maksimaldalam proses kegiatan
belajar, keterarahan kegiatan secara maksimal dalam proses kegiatan belajar, mengembangkan sikap percaya
pada diri siswa tentang apa yang ditemukan dalam proses inkuiri. Namun dalam penerapannya, pembelajaran
inkuiri ini memiliki kelemahan seperti adanya kesulitan dalam mengontrol siswa, ketidaksesuaian kebiasaan
siswa dalam belajar, kadang memerlukan waktu yang panjang dalam pengimplementasiannya, dan sulitnya
dalam implementasi yang dilakukan oleh guru bila keberhasilan belajarbergantung pada siswa.
3. Teori-teori yang melandasi model pembelajaran inquiri yaitu teori belajar kontruktivisme,teori belajar Ausubel,
teori belajar penemuan oleh Gagne,
4. Langkah-langkah pembelajaran inkuiri adalah sebagai berikut orientasi, merumuskan masalah, merumuskan
hipotesis, mengumpulkan data menguji hipotesis, merumuskankesimpulan.
5. Moxtel pembelajaran inquiry mengandung proses-proses mental yang lebih tinggi tingkatannya, misalnya
merumuskan problema sendiri. merancang eksperimen sendiri, melakukan eksperimen sendiri. mengumpulkan
dan menganalisis data,
TERIMAKASIH 😊

Anda mungkin juga menyukai