Anda di halaman 1dari 20

MODEL-MODEL

KOMUNIKASI DALAM
KEPERAWATAN
SITTY NURHASYANAH M. LASABA
NIM: C01420122
DEFINISI MODEL KOMUNIKASI
Model komunikasi adalah gambaran yang sederhana dari proses komunikasi yang memperlihatkan kaitan antara satu
komponen komunikasi dengan komponen lainnya.Menurut Sereno dan Mortensen, suatu Model
komunikasi merupakan deskripsi ideal mengenai apa yang dibutuhkan untuk terjadinya komunikasi.
Model Komunikasi Linear
Model komunikasi ini dikemukakan oleh Claude Shannon dan Warren Weaver pada tahun 1949 dalam buku The
Mathematical of Communication. Mereka mendeskripsikan komunikasi sebagai proses linear karena tertarik pada
teknologi radio dan telepon dan ingin mengembangkan suatu model yang dapat menjelaskan bagaimana informasi
melewati berbagai saluran (channel)
Model Interaksional
Model interaksional dikembangkan oleh Wilbur Schramm pada tahun 1954 yang menekankan pada proses
komunikasi dua arah di antara para komunikator. Dengan kata lain, komunikasi berlangsung dua arah: dari
pengirim dan kepada penerima dan dari penerima kepada pengirim.
Model Transaksional
Model komunikasi transaksional dikembangkan oleh Barnlund pada tahun 1970. Model ini menggarisbawahi
pengiriman dan penerimaan pesan yang berlangsung secara terus-menerus dalam sebuah episode komunikasi.
Komunikasi bersifat transaksional adalah proses kooperatif:
Model Stimulus-Respons
Model ini merupakan model yang paling dasar dalam ilmu komunikasi. Model ini menunjukan komunikasi sebagai
sebuah proses aksi reaksi. Model ini beranggapan bahwa kata-kata verbal, tanda-tanda nonverbal, gambar-gambar,
dan tindakan akan merangsang orang lain untuk memberikan respon dengan cara tertentu
Model Gerbner
George Gerbner, sekarang Profesor dan kepala sekolah komunikasi Annernberg, di Universitas Pennsylvanis,
berupaya membuat model komunikasi yang bersifat umum. Model dan Gerbner lebih kompleks dibandingkan
model dari Shannon dari Weaver,namun masih menggunakan kerangka model proses linier.
Model Lasswell
Model ini adalah versi verbal dari model awal shannon dan weaver. Model ini masih linier: melihat komunikasi
sebagai transmisi pesan: memunculkan ‘efek’ bukan makna. Efek menunjukkan sebuah perubahan yang dapat
diamati dan diukur ddari penerima yang disebabkan oleh elemen-elemen dari proses komunkasi yang biasa
diindentifikasikan.
Model Westley Dan Maclean
Kebutuhan sosial akan informasi mendasari model Westley dan Maclean yang merupakan perluasan dari model
Newcomb.Mereka mengadopsi model tersebut terutama untuk membahas media massa. Jelas bahawa akar dari
model Westly dan Maclean adalah model ABX dari NewComb,namun Westly dan Maclean telah membuat dua
perubahan mendasar.
Model Newcomb
Dalam model ini, komunikasi adalah suatu hal yang lumrah dan efektif yang membuat orang-orang dapat
mengorientasikan diri mereka kepada lingkungannya. Ini adalah model tindakan komunikasi yang disengaja oleh
dua orang.
Model Shannon dan Weaver
Model ini membahas tentang masalah dalam mengirim pesan berdasarkan tingkat kecermatannya. Model ini
mengandaikan sebuah sumber daya informasi (source information) yang menciptakan sebuah pesan (message) dan
mengirimnya dengan suatu saluran (channel) kepadpenerima (receiver) yang kemudian membuat
ulang (recreate) pesan tersebut.
Model Aristoteles
Model ini merupakan model yang paling klasik dalam ilmu komunikasi.Bisa juga disebut sebagai model
retorikal.Model ini membuat rumusan tentang model komunikasi verbal yang petama.Komunikasi terjadi saat
pembicara menyampaikan pesannya kepada khalayak dengan tujuan mengubah perilaku mereka. 
Model Schramm
Wilbur schramm membuat serangkai model komunikasi,dimulai dengan model komunikasi manusia yang
sederhana (1954), lalu model yang lebih rumit yang memperhitungkan pengalaman dua individu yang mencoba
berkomunikasi, hingga ke model komunikasi yang dianggap interaksi dua individu.
Model Berlo
Model ini hanya memperlihatkan proses komunikasi satu arah dan hanya terdiri dari empat komponen yaitu sumber
(Source), pesan (Message), saluran (Channel), dan penerima (Receiver). Sumber adalah pembuat
pesan. Pesan adalah gagasan yang diterjemahkan atau kode yang berupa simbol-simbol. Saluran adalah media yang
membawa pesan.
Model Defleur
Model ini merupakan model komunikasi massa. Dengan menyisipkan perangkat media massa (mass medium
device) dan perangkat umpan balik (feedback device). Model ini menggambarkan sumber (source),
pemancar (transmitter), penerima (receiver), dan tujuan (destination) sebagai fase yang terpisah dalam proses
komunikasi massa, serupa dengan fase–fase yang digambarkan Schramm.
Model Tubbs
Model komunikasi Tubbs sesuai dengan konsep komunikasi sebagai transaksi, yang mengasumsikan kedua peserta
komunikasi sebagai pengirim dan sekaligus juga penerima pesan. Ketika kita berbicara (mengirim pesan),
sebenarnya kita juga mengamati perilaku mitra bicara kita dan kita bereaksi terhadap perilakunya yang kita lihat
tersebut. Prosesnya bersifat timbal balik atau saling mempengaruhi.
Model Gudykunst Dan Kim
Model Gudykunst dan Young Yun Kim, sebenarnya merupakan model komunikasi antarbudaya, yakni komunikasi
antar orang-orang yang berasal dari budaya berlainan, atau komunikasi dengan orang asing (stranger). Model
komunikasi ini pada dasarnya sesuai untuk komunikasi tatap-muka, khususnya antara dua orang.
Komunikasi Yang Tepat Diterapkan Di Asuhan Keperawatan

Dari penjelasan model-model


komunikasi diatas ada satu
STIMULUS model komunikasi yang paling
menekati yakni model Stimulus-
RESPON Respons.
ALASAN MENGAMBIL MODEL STIMULUS RESPON

Alasan saya mengambil stimulus respon


adalah karena dalam melakukan asuhan
keperawatan kita perlu menggunakan
STIMULUS kata-kata verbal, tanda-tanda nonverbal
beserta gambarnya nah tindakan ini akan
RESPON merangsang orang lain untuk respon yang
baik degan cara tertentu.
DAFTAR PUSTAKA
Mulyana, Deddy. 2007. Ilmu Komunikasi: Suatu
Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
http://dewivalentini.blogspot.com/2017/07/makalah-
model-komunikasi.html?m=1
Mudakir.2006.Komunikasi keperawatan, aplikasi dalam
pelayanan. Edisi Pertama.Yogyakarta:Graha IlmuMakalah
THANK Jenny Marlinadawanni Purba,
S/Kephttp://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456
YOU 789/3596/keperawatan- jenny.pdf;sequence=1Zulkarnaen
khotibi, s1 keperwatan yayasan keperawatan rumah sakit
islam https://perawatperawat.blogspot.com/2013/03/komu
nikasi-dalam-keperawatan.html

Anda mungkin juga menyukai