Anda di halaman 1dari 16

Modul 3

Pendidikan Anak Tunanetra

Rezky Graha Pratiwi, M.Psi


KB 1: Definisi, Klasifikasi, Penyebab, dan Cara Pencegahan
Terjadinya Ketunanetraan

Secara Legal
Definisi 1. Ketajaman penglihatan (visual acuity)
2. Medan Pandang (visual field)

Secara Fungsional
1. Metode baca dan pembelajaran membaca yang
mana sebaiknya dipergunakan
2. Alat bantu serta bahan ajar yg digunakan
3. Kebutuhan dengan orientasi dan mobilitas
1. Albinisme
2. Amblyopia
Penyebab 3. Buta warna
4. Cedera dan radiasi
5. Defisiensi vitamin A
6. Glaukoma
7. Katarak
8. Kelainan Mata Bawaan
9. Myopia
10.Nistagmus
11.Ophthalmia Neonatorum
12.Penyakit Kornea dan Pencanggkokan kornea
13.Retinitis Pigmentosa
14.dll
Menurut VISION 2020
Pencegahan 1. Pencegahan dan pemberatasan penyakit
2. Pelatihan personel
3. Memperkuat infrastruktur perawatan mata
yang ada
4. Penggunaan teknologi yg tepat dan
terjangkau
5. Moobilisasi sumber-sumber
KB 2: Dampak Ketunanetraan terhadap Kehidupan Seorang
Individu

A. Proses Pengindraan

Linguistic

Sensory
Ouside World Non Linguistic Memory
Perception

Affective
B. Latihan Keterampilan Pengindraan

Indra Pendengaran

Indra Perabaan

Indra Penciuman

Sisa Indra Penglihatan


C. Visualisasi, Ingatan Kinestetik dan
Persepsi

Visualisasi

Ingatan Kinestetik

Persepsi Obyek (Object Perception


D. Bagaimana Cara Membantu Seorang
Tunanetra

Cara menuntun orang tunanetra

Cara Mengorientasikan
KB 3 : Pendidikan Bagi siswa Tunanetra di Sekolah Umum
dalam Setting Pendidikan Inklusi

A. Kebutuhan Khusus Pendidikan Siswa Tunanetra

1. Pengembangan Konsep

2. Teknik Alternatif dan Alat Bantu Belajar Khusus

3. Keterampilan Sosial/Emosional

4. Keterampilan Orientasi dan Mobilitas

5. Keterampilan Menggunakan Sisa Penglihatan


B. Strategi dan Media Pembelajaran

1. Strategi Pembelajaran

2. Media Pembelajaran

C. Evaluasi Pembelajaran

Kegiatan evaluasi dapat dilaksanakan melalui tes lisan,


tertulis dan perbuatan.
MODUL 5

Pendidikan Anak Tunarungu


dan Anak Gangguan
Komunikasi
KB 1: Definisi, Klasifikasi, Penyebab, dan Cara Pencegahan
Terjadinya Tunarungi dan Gangguan Komunikasi

Adalah seseorang yang mengalami


ketidakmampuan mendengar dari ringan
Definisi sampai yang berat sekali yang digolongkan
kepada tuli dan kurang dengar

1.Tunarungu ringan
2. Tunarungu sedang
Klasifikasi 3. Tunarungi Agak berat
4. Tunarungu Berat
5. Tunarungu Berat sekali
B. Penyebab Terjadinya Tunarungu

1. Penyebab terjadinya tunarungu tipe konduktif

2. Penyebab terjadinya tunarungu tipe Sensorineural

C. Cara pencegahan terjadiya tunarungu

Upaya dilakukan sebelum nikah, upaya dilakukan pada


hamil, upaya dilakukan pada saat melahrikan dan upaya
dilakukan masa setelah lahir
D. Definisi Gangguan Komunikasi

Penyampaian informasi melalui bicara dan bahasa, tekanan,


kecepatan, intonasi, kualitas suara, pendengaran dan
pemahaman, ekspresi muka dan isyarat tangan

E. Klasifikasi Gangguan Komunikasi

Gangguan Bicara (Speech Disorder)


1. Gangguan Artikulasi
2. Gangguan Kelancaran
3. Gangguan Suara
F. Penyebab Gangguan Komunikasi

1. Kehilangan Pendengaran

2. Kelainan Organ Bicara

3. Gangguan Emosi

4. Keterlambatan Perkembangan

5. Mental Retardasi

6. Kerusakan Otak

7. Lingkungan
KB 2 : Dampak Tunarungu dan Gangguan Komunikasi Bagi
Perkembangan Anak

A. Dampak Tunarungu Bagi Anak

1. Dampak Tunarungi terhadap perkembangan bicara dan


bahasa

2. Dampak tunarungu terhadap kemampuan Akademis

3. Dampak Tunarungu terhadap Aspek Sosial-Emosional

B. Dampak Gangguan Komunikasi Bagi Anak

1. Hambatan dalam Berinteraksi

2. Hambatan dalam pengembangan kemampuan akademik

Anda mungkin juga menyukai