Anda di halaman 1dari 13

ALAT PELINDUNG DIRI

DALAM BEKERJA DI RS
KELOMPOK 5
Anggota Kelompok 5
1. EVI WIJAYANTI ( A1C219086 )
2. NURMITA ( A1C219081 )
3. IHMA QUARI SUSANTI ( A1C219070 )
4. AHMAD FAUZI ( A1C219088 )
5. FIRDAAZIZAH ( A1C219076 )
6. AZIZAHTUL WAHDA AFRIANTI ( A1C219108 )
7. AGUSTINA ( A1C219146 )

Date Your Footer Here 2


Pengertian Alat Pelindung Diri ( APD )
Alat Pelindung Diri ( APD) adalah
perlengkapan yang berfungsi untuk
melindungi penggunanya dari bahaya
atau gangguan kesehatan tertentu,
misalnya infeksi, virus atau bakteri.

Date Your Footer Here 3


JENIS- JENIS APD
1. Topi / Penutup Kepala
2. Sarung Tangan / Handscoon
3. Masker Medis
4. Gown
5. Sepatu Pelindung
6. Goggles ( Kacamata )

4
Tujuan :

1.PENUTUP KEPALA
Mencegah jatuhnya mikroorganisme yang ada di kepala
petugas terhadap alat-alat daerah steril dan juga sebaliknya
untuk melindungi kepala / rambut petugas dari percikan
bahan-bahan dari pasien.

Manfaat :

∆Petugas, Terhindar dari paparan / percikan darah dan cairan


tubuh.

∆Pasien, Mencegah jatuhnya mikroorganisme dari rambut


dan kuoit petugas kepada pasien.

Indikasi Pemakaian Tutup Kepala

Tindakan yang memerlukan area steril yang luas, seperti :

• Operasi

• Pemasangan kateter vena sentral


5
2. Handscoon
Tujuan :
Melindungi tangan dati kontak dengan darah,
cairan tubuh, sekret, ekskreta, mukosa, kulit yang
tidak utuh dan benda yang terkontaminasi
Jenis :
• Sarung tangan bersih
• Sarung tangan Steril
Manfaat Memakai Sarung Tangan / Handscoon
1. Petugas, mencegah kontak tangan dengan
darah, cairan tubuh, benda yang
terkontaminasi.
2. Pasien, mencegah kontak mikroorganisme dari
tangan petugas.

6
CARA MEMAKAI HANDSCOON
STERIL
1. Siapkan Handscoon steril sesuai 7. Jaga agar sarung tangan tetap di
Ukuran. atas permukaan bagian dalam 11. Jangan biarkan jari- jari
2. Lepaskan jam tangan, cincin pembungkus. tangan yang sudah memakai
kemudian jika memakai baju 8. Gunakan sarung tangan pada handscoon menyentuh setiap
lengan panjang ditarik ke atas. tangan yang dominan terlebuh bagian atau benda yang terbuka.
3. Kuku harus dipotong jika dahulu. 12. Setelah sarung tangan kedua
panjang agar tidak membuat 9. Dengan ibu jari dan telunjuk serta tautkan kedua tangan ibu jari
handcoon sobek. jari tangan yang non dominan adduksi ke belakang.
4. Inspeksi kuku dan permukaan pegang tepi manset sarung tangan 13. Pastikan setelah pemakaian
kulit apakah ada luka. untuk menggunakan sarung tangan sarung tangan steril hanya
5. Perawat Mencuci tangan dominan memegang alat-alat steril.
6. Buka pembungkus bagian luar 10. Dengan tangan yang dominan
dari kemasan sarung tangan dan bersarung tangan selipkan jari-
dengan memisahkan sisi-sisinya. jari ke dalam manset sarung tangan
ke dua.
7
CARA MELEPASKAN HANDSCOON

1. Pegang bagian luar dari satu handscoon ke handcoon yang


lainnya, hindari menyentuh pergelangan tangan
2. Lepaskan sarung tangan dengan dibalik bagian luar kedalam,
lalu buang pada bengkok
3. Dengan ibu jari atau telunjuk yang tidak memakai sarung
tangan, ambil bagian dalam sarung tangan lepaskan sarung
tangan kedua dengan bagian dalam keluar, buang pada
bengkok
Date Your Footer Here 8
3. MASKER MEDIS
Masker medis, juga dikenal
sebagai masker bedah atau
sekadar masker wajah, adalah
masker yang dimaksudkan untuk
dipakai oleh para tenaga
kesehatan selama tindakan
pembedahan dan selama
perawatan untuk menahan bakteri
yang terkandung dalam percikan
cairan dan aerosol dari hidung
dan mulut penggunanya. 

9
4. Gown

Jenis Seragam di RS : Manfaat Seragam


*Petugas, Mencegah kulit petugas
• Gown pelindung tidak kedap kontak dengan percikan darah tubuh
air pasien
*Pasien, mencegah kontak
• Gown pelindung kedap air
mikroorganisme dengan tangan,
• Gown Steril tubuh, dan pakaian petugas kepada
pasien.
• Gown non steril

Date Your Footer Here 10


5. SEPATU PELINDUNG

TUJUAN : Melindungi kaki petugas dari


tumpahan/percikan darah atau cairan
tubuh lainnya dan mencegah dari
kemungkinan tusukan benda tajam atau
kejatuhan alat kesehatan.

Date Your Footer Here 11


HAL-HAL YANG HARUS
DIPERHATIKAN !!
1. Alat pelindung diri sebaiknya selalu tersedia disetiap ruangan dalam
keadaan siap pakai.
2. Umumnya sekali pakai untuk setiap pasien
3. Setiap alat pelindung yang terkintaminasi harus disingkirkan dan
segera diganti.
4. Alat kotor ditempatkan dalam tempat penampungan sementara
tanpa mencemari lingkungan
5. Alat tersebut diproses dengan dekontaminasi, pencucian dan
sterilisasi atau dibuang.

Date Your Footer Here 12


Designed with by

www.PresentationGO.com

The free PowerPoint and Google Slides


template library

Anda mungkin juga menyukai