Aspek Epidemiologi dan Efek

pencemaran Udara di Lingkungan

terhadap penyakit Paru
- CHARLI MARSELINO SUASA
- IVANNA NATHALIA LAMEANDA
- TIRZA
- VENI POLE

Here starts the

lesson!
 Pencemaran Udara

Pencemaran udara merupakan Perusakan terhadap

udara karena di sebabkan oleh berbagai sumber yang
dapat merusak bagi makhluk hidup maupun benda mati
.
 Lanjutan
Secara umum terdapat 2 sumber pencemaran udara :
1. sumber alamiah (natural sources)
2. yang berasal dari kegiatan manusia

Pencemaran udara dapat di bedakan menjadi 2 :

1. pencemaran primer
2. pencemaran sekunder
 Lanjutan
Penelitiaan Epidemiologi pada manusia menunjukan particulate matte 10
(PM 10) (termasuk didalamnya partikulat yang berasal dari diesel/DEP)
memiliki potensi besar merubah jaringan tubuh. Berdasarkan data
Epidemiologi menunjukan peningkatan kematian serta eksaserbasi/serangan
yang membutuhkan perawatan rumah sakit salah satunya yaitu penyakit
Paru .
 Insidence Rate
Insidance rate atau/ tingkat kejadian adalah ukuran frekuensi terjadinya
beberapa peristiwa, seperti penyakit atau kecelakaan selama jangka waktu
tertentu. Tingkat insiden atau insiden di definisikan secara numerik sebagai
jumlah kasus baru suatu penyakit dalam suatu periode penyakit, periode
waktu, sebagai proporsi dari jumlah orang yang beresiko terhadap penyakit
tersebut
Insidensi dapat dihitung dengan beberapa cara berbeda:
● Insidensi kumulatif (CI) atau risiko insidensi
● Tingkat insidensi (IR) (atau densitas insidensi)
 Attack Rate
Attack rate (atau disebut attack risk) adalah jenis estimasi kejadian atau insiden
tertentu (baik insiden kumulatif atau nilai insiden) yang diterapkan pada suatu
wabah atau situasi di mana periode observasi relatif singkat dan populasi rentan
ditentukan dengan ketat misalnya jumlah hewan di peternakan yang sedang
dilakukan investigasi.

Attack rate adalah jumlah kasus penyakit dibagi dengan jumlah hewan rentan
pada permulaan terjadinya wabah (wabah mencakup jarak waktu yang
ditentukan)
 Mortaliti Rate

Mortaliti Rate/tingkat kematian dalam masyarakat seringkali digunakan

sebagai indikator dalam menilai keberhasilan pelayanan kesehatan dan
program pembangunan kesehatan lainnya. Angka kematian pada
umumnya dapat dihitung dengan melakukan berbagai survei dan
penelitian.
 Mutu Udara dan Kesehatan
Standar mutu udara dan kesehatan di Indonesia dapat di ketahui dengan
menggunakan indeks standar pencemar udara (ISPU). ISPU merupakan angka
tanpa satuan, digunakan untuk menggambarkan kondisi mutu udara ambien di
lokasi tertentu dan didasarkan kepada dampak terhadap kesehatan manusia, nilai
estetika dan makhluk hidup lainnya. Tujuan disusunnya ISPU agar memberikan
kemudahan dari keseragaman informasi mutu udara ambien kepada masyarakat
di lokasi dan waktu tertentu serta sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan
upaya-upaya pengendalian pencemaran udara baik bagi pemerintah pusat
maupun pemerintah daerah.
TERIMAKASIH