Anda di halaman 1dari 16

Kelompok 3

• Ester Gracia Manurung


• Iis Aisyah
• Sintia Dewanti
• Vika puspitalia
Adaptasi fisiologis dan psikologis pada ibu hamil di
trimester I
Kehamilan

• Kehamilan adalah peristiwa yang di mulai dari konsepsi (pembuahan) dan berakhir
dengan permulaan persalinan.
• Lama hamil normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) di hitung dari haid
pertama haid terakhir
Trimester kehamilan

● Trimester I = 0 – 12 minggu
● Trimester II = 13 – 27
minggu
● Trimester III = 28 – 40
minggu
Adaptasi Fisiologis

• Dimulai setelah fertilisasi sampai sepanjang kehamilan


• Ibu kemungkinan tidak terbiasa dengan adaptasi sehingga perlu
bantuan
• Tujuan : membantu ibu memahami bahwa kehamilan adalah normal,
aman secara fisik dan emosional sehingga hasil akhir kehamilan
memuaskan bagi ibu dan keluarga
Adaptasi psikologis

Trimester pertama sering dianggap sebagai periode penyesuaian terhadap kenyataan


bahwa ia sedang mengandung. Sebagai wanita merasa sedih tentang kenyataan bahwa
ia hamil. Kurang lebih 80% wanita mengalami kekecewaan penolakan, kecemasan,
depresi, dan kesedihan.

Hasrat seksual pada trimester pertama sangat bervariasi. Ada beberapa wanita
mengalami peningkatan hasrat seksual, tetapi secara umum merupakan waktu
terjadinya penurunan libido
Adaptasi psikologi

Trimester I

• Dampak meningkatnya hormon progesteron dan estrogen


dalam tubuh ibu menyebabkan timbulnya : mual dan muntah
pada pagi hari, lemah, lelah dan membesarnya payudara
• Ibu merasa tidak sehat dan seringkali membenci
kehamilannya
Trimester pertama adalah saat yang
spesial karena seorang ibu akan
menyadari kehamilannya. Selama
kehamilan sedapat mungkin wanita
hamil harus beradaptasi dengan
kondisi psikologisnya. Pada trimester
pertama seorang ibu akan selalu
mencari tanda – tanda untuk lebih
meyakinkan bahwa dirinya memang
hamil.
Perasaan yang sering dialami ibu

1. Gembira
2. Terbuka atau diam – diam
3. Merasa tidak sehat dan sering membenci kehamilannya
4. Ambivalent
5. Merasa terpenjara oleh tugas menjadi ibu
6. Depresi karena perasaan tidak nyaman terutama ibu yang tidak
ingin hamil
7. Kecemasan menjadi ibu
8. Penolakan terhadap perubahan fisik
Faktor – faktor yang membantu menjaga
kestabilan emosional

• Ibu mempunyai masa kanak – kanak yang bahagia


sehingga keluarga yang mempunyai anak dianggap
sesuatu yang diinginkan dan menyenangkan
• Pandangan megenai keluarga bahwa didalamnya
terdapat hubungan yang saling memuaskan
• Ibu mempunyai hubungan yang sehat dengan suami
• Ibu tidak diganggu oleh kesulitan social ekonomi
Stress yang terjadi pada kehamilan trimester I
Ada 2 tipe stress yaitu yang negative dan positif, kedua stress ini
dapat mempengaruhi reaksi individu, yaitu stress intrinsik dan
stress ekstrinsik.

Stress ekstrinsik timbul karena factor eksternal seperti rasa sakit,


kehilangan, kesendirian, dan masa reproduksi.
Menurut burnard (1991) stress selama masa reproduksi dapat
dihubungkan dengan 3 aspek utama, yaitu :
1. Stress di dalam individu
2. Stress yang di sebabkan oleh pihak lain
3. Stress yang di sebabkan penyesuaian terhadap tekanan sosial
Perasaan yang muncul pada pria

• Biasanya pria merasa bangga ketika


mengetahui bahwa dirinya akan
menjadi seorang ayah disebabkan
karena kemampuan dirinya untuk
mempunyai keturunan
• Seorang calon ayah mugkin akan
sangat memperhatikan keadaan ibu
yang mulai hamil
• Ada juga pria yang hasrat
seksualnya terhadap wanita relatif
lebih besar
Pertanyaan :

1. Dari Annisa :
Apa yang harus dilakukan calon seorang ibu agar kehamilannya berjalan dengan
lancar ?
Jawab : Agar kehamilan berjalan dengan lancar maka calon ibu harus
memberikan reaksi positif terhadap kehamilannya , seperti :
- Menerima kehamilan
- Menghilangkan rasa takut terhdap persalinan
- Menerima peran ibu
- Menciptakan ikatan antara ibu dan bayinya
2. Dari serly
Bagaimana caranya agar proses psikologis dalam kehamilan berjalan
dengan lancar dan baik ?
Jawaban : Agar proses psikologis dalam kehamilan berjalan dengan
lancar dan baik maka ibu hamil perlu mendapatkan dukungan dan
kenyamanan dalam psikologisnya. Dukungan itu berasal dari berbagai
pihak , baik itu dari suami , orangtua , anak , teman dan orang orang
disekelilingnya.
3. Dari Putri Aurel
Apakah ketika kehamilan pada trimester I , seorang ibu akan mengalami stres ? Jika
ya boleh tolong jelaskan bagaimana stres yang dimaksud ?

Jawaban : Ya.
Stress yang terjadi pada kehamilan trimester I
Ada 2 tipe stress yaitu yang negative dan positif, kedua stress ini dapat mempengaruhi
reaksi individu, yaitu stress intrinsik dan stress ekstrinsik.

Stress ekstrinsik timbul karena factor eksternal seperti rasa sakit, kehilangan, kesendirian,
dan masa reproduksi.
Menurut burnard (1991) stress selama masa reproduksi dapat dihubungkan dengan 3
aspek utama, yaitu :
1. Stress di dalam individu
2. Stress yang di sebabkan oleh pihak lain
3. Stress yang di sebabkan penyesuaian terhadap tekanan sosial
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai