Anda di halaman 1dari 70

logo

MANAJEMEN KOPERASI

Oleh : Suarny Amran,SH,MH,Mkn

www.themegallery.com
 Nama : Suarny Amran, SH, MH, MKn
 Alamat : Jl. Dewi Sartika No. 18 Sumedang
 Pendidikan : Magister Hukum dan Kenotariatan
Universitas Padjadjaran Bandung
 Pekerjaan : 1. Dosen IKOPIN
2. Dekopinwil Jabar
Ketua Bidang Sosialisasi,
Advokasi, Perempuan, Pemuda , dan
Keagamaan
 No. HP. : 081322722165
 WA : suarny_amran@yahoo.co.id
KOPERASI SEBAGAI
ORGANISASI EKONOMI

www.themegallery.com
 MOHAMAD HATTA DEFINISI KOPERASI
KOPERASI ADALAH USAHA BERSAMA UNTUK
MEMPERBAIKI NASIB PENGHIDUPAN EKONOMI
BERDASARKAN TOLONG MENOLONG

 ICA
KOPERASI ADALAH PERKUMPULAN OTONOM DARI
ORANG-ORANG YANG BERSATU SECARA SUKARELA
UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN-KEBUTUHAN DAN
ASPIRASI-ASPIRASI EKONOMI, SOSIAL DAN BUDAYA
BERSAMA MELALUI PERUSAHAAN YANG DIMILIKI
BERSAMA DAN DIKENDALIKAN SECARA DEMOKRATIS.

 UU NO. 25 Tahun 1992


KOPERASI ADALAH BADAN USAHA YANG
BERANGGOTAKAN ORANG SEORANG ATAU BADAN
HUKUM KOPERASI DENGAN MELANDASKAN
KEGIATANNYA BERDASARKAN PRINSIP-PRINSIP
KOPERASI, SEKALIGUS SEBAGAI GERAKAN EKONOMI
RAKYAT YANG BERDASAR ATAS AZAS KEKELUARGAAN.
CIri-ciri khusus Koperasi sebagai organisasi
usaha, Hans H. Muenkner :
1. Adanya orang yang menjalin hubungan antara
sesamanya atas dasar sekurang-kurangnya satu
kepentingan ekonomi yang sama (kelompok Koperasi);
2. Adanya dorongan (motivasi) untuk mengorganisasikan
diri di dalam kelompok dalam memenuhi kebutuhan
ekonomi (dan lain-lainnya) melalui usaha-usaha
bersama atas dasar swadaya dan saling tolong
menolong (motivasi swadaya);
3. Adanya suatu perusahaan yang didirikan, dibiayai, dan
diawasi secara bersama-sama sebagai sarana untuk
mencapai sasaran bersama bagi para anggota
(perusahaan koperasi)
4. Adanya suatu hubungan atas pelayanan khusus antara
perusahaan bersama dengan perusahaan atau rumah
tangga para anggota, berupa pelaksanaan tugas khusus
oleh perusahaan Koperasi guna meningkatkan dan
bermanfaat bagi perusahaan atau rumah tangga para
anggotanya (promosi anggota) 5
Gambar: Organisasi Koperasi Sebagai Sistem
Sosio Ekonomi
PERUSAHAAN/
RT ANGGOTA

KELOMPOK KOPERASI
PASAR

Perusahaan Koperasi

ANGGOTA

NON ANGGOTA

Pesaing Koperasi 6
Kedudukan Anggota sebagai Pengguna dalam
Berbagai Jenis Koperasi

Jenis Koperasi Kedudukan Anggota

Koperasi konsumen Pelanggan/Pembeli barang & jasa konsumsi


Koperasi Produsen Pembeli bahan (input) & penjual produk (output)
Koperasi Produksi Pekerja Koperasi
Koperasi Simpan Pinjam Penyimpan dan Peminjam
7
www.themegallery.com
Tujuan Koperasi :

“Koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan


anggota pada khususnya dan masyarakat pada
umumnya serta ikut membangun tatanan
perekonomian nasional dalam rangka
mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan
makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945”.

(Pasal 3 UU Perkoperasian No. 25 tahun


1992)
FUNGSI DAN PERAN KOPERASI
membangun dan mengembangkan potensi dan
kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan
masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan
kesejahteraan ekonomi dan sosialnya;

berperan serta secara aktif dalam upaya


mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan
masyarakat;

memperkokoh perekonomian rakyat sebagai


dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian
nasional dengan Koperasi sebagai
sokogurunya;

www.themegallery.com
Meningkatkan kesejahteraan anggota

Meningkatnya pendapatan dan atau


dayabeli anggota.

Meningkatkan efisiensi, efektifitas,dan


produktivitas usaha, baik ditinjau dari
sudut perusahaan koperasi maupun
anggota.

Memilih alternatif berorientasi kepada :


Pemberian Manfaat Ekonomi Langsung pd
saat transaksi (MEL), Perolehan SHU yang
optimal untuk dijadikan sumber Manfaat
Ekonomi Tidak Langsung (MELT) melalui
distribusi SHU
Penetapan, Peraturan, Prosedur,
Juklak dan Juknis, khususnya yang
berhubungan dengan pemberian
pelayanan kepada anggota dan
berbisnis dengan non-anggota.

Penyusunan Rencana Aktivitas


Pemberian Pelayanan kepada
Anggota (Promotion) dan Rencana
Bisnis dengan non-anggota.

Penyusunan berbagai Jenis Anggaran


Koperasi (Jangka Panjang – Jangka
Pendek; Anggaran Operasional dan
Anggaran Keuangan), misalnya :
Anggaran Pemberian Pelayanan kpd
Anggota (Promotion Budget);
Anggaran Bisnis dgn Non-anggota
Anggaran-anggaran Lainnya
www.themegallery.com
KONSEPSI MANAJEMEN KOPERASI

Griffin dalam bukunya Management (Ensiklopedia


ekonomi, Bisnis dan Manajemen, mengungkapkan
bahwa:

Manajemen adalah proses merencanakan


dan mengambil keputusan,
mengorganisasikan, memimpin, dan
mengendalikan sumber daya manusia,
keuangan, fisik dan informasi guna
mencapai sasaran organisasi dengan cara
yang efisien dan efektif.”

www.themegallery.com
MANAJEMEN KOPERASI

Manajemen
Manajemen koperasi
koperasi adalah
adalah kegiatan
kegiatan
profesional
profesional yang
yang dilakukan
dilakukan oleholeh orang-orang
orang-orang
yang
yang bertanggung
bertanggung jawab,
jawab, dengan
dengan
mengerahkan
mengerahkan segala
segala kemampuan
kemampuan
kepemimpinannya
kepemimpinannya dandan memilih
memilih kebijakan
kebijakan
untuk
untuk mengembangkan
mengembangkan koperasi
koperasi mencapai
mencapai
tujuan-tujuannya
tujuan-tujuannya berdasarkan
berdasarkan nilainilai
dandan
prinsip-prinsip
prinsip-prinsip . .
koperasi
koperasi
NILAI-NILAI KOPERASI

NILAI ORGANISASI
meliputi : menolong NILAI ETIKA
diri sendiri, tanggung
meliputi; kejujuran,
jawab sendiri,
tanggung jawab sosial
demokratis,
dan kepedulian
keterbukaan,
terhadap orang lain
persamaan,keadilan
dan kesetiakawanan.

www.themegallery.com
PRINSIP KOPERASI

1.Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka;


2. Pengelolaan dilakukan secara demokratis;
3.Pembagian Sisa Hasil Usaha dilakukan secara
adil sebanding dengan besarnya jasa masing-
masing anggota;
4. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap
modal;
5. Kemandirian;
6. Pendidikan perkoperasian;
7. Kerjasama antar koperasi.

www.themegallery.com
www.themegallery.com
INDIKATOR KEBERHASILAN
KOPERASI

www.themegallery.com
A. Manfaat Ekonomi Bagi Anggota

 Peningkatan Skala Usaha.


 Pemasaran.
 Pengadaan Barang dan Jasa.
 Fasilitas Kredit.
 Pembagian Sisa Hasil Usaha
Peningkatan Skala Usaha

 Koperasi memberikan kesempatan


pada anggota untuk menjual/
membeli barang bersama-sama,
sehingga biaya yang timbul menjadi
lebih rendah.
 Biaya pembelian yang murah akan
memberikan manfaat harga yang
lebih murah bagi anggota.
Manfaat Pemasaran
 Koperasi dapat menampung hasil
produksi anggota dan menjualnya ke
pasar.

Pengadaan barang dan jasa

 Koperasi dapat menyediakan barang


dan jasa kebutuhan anggota, yang
memungkinkan anggota mendapatkan
barang/ jasa dalam jumlah dan
kualitas baik dan harga yang lebih
murah
Manfaat Fasilitas Kredit

 Koperasi dapat memberikan


kemudahan bagi anggota yang
membutuhkan fasilitas kredit dalam
bentuk: proses yang cepat, jaminan
yang ringan, dan bunga yang rendah.
Hal in dapat dilakukan karena
anggota adalah pemodal (pemilik)
yang sekaligus pengguna/ nasabah
bagi koperasinya.
2. Manfaat Sosial Bagi Anggota

 Keuntungan Kelompok.
 Pendidikan dan Pelatihan.
 Program Sosial Lainnya.
Keuntungan Kelompok

 Gerakan koperasi memiliki potensi untuk


menekan atau mempengaruhi kebijakan
ekonomi yang dikeluarkan oleh
pemerintah. Karena gerakan koperasi
mewakili kepentingan banyak orang
dengan menghimpun massa yang cukup
besar dalam rangka memperjuangkan
pembangunan yang pro terhadap hajat
hidup rakyat banyak.
Pendidikan dan Pelatihan

 Pendidikan dan pelatihan dapat


meningkatkan pengetahuan,
kesadaran, dan keterampilan dalam
berkoperasi, berorganisasi, dan bisnis
sebagai kunci untuk memerangi
kebodohan dan kemiskinan.
Program Sosial Lainnya

 Agar terpupuk rasa kesetiakawanan


antar anggota, maka koperasi dapat
menyelenggarakan kegiatan asuransi,
perumahan, jasa kesehatan,
tunjangan hari tua, dan lain
sebagainya.
APA MANFAAT MANAJEMEN
BAGI KOPERASI

www.themegallery.com
Proses Manajemen

Organizing
Planning Penentuan Bagaimana Penyusunan
Penentuan Tujuan dan Organisasi dan Aktifitas dapat
Bagaimana Cara dilakukan
Pencapaian yang terbaik

Leading
Controlling
Proses Memotivasi Anggota
Monitoring dan Perbaikan
Organisasi agar Planning
Aktifitas yang sedang berjalan
dapat dijalankan
agar Tujuan dapat tercapai

Menunjukkan Arah Tahapan dari setiap fungsi manajemen

Menunjukkan keterkaitan timbal balik antar fungsi manajemen


Bagan Proses Manajemen Perusahaan Koperasi

P O A C
MANJ .SUMBER DAYA
MANUSIA

SASARAN
MANJ. SUMBER DAYA
KEUANGAN

MANJ. PEMASARAN.

MANJ. OPERASIONAL
Bagan Proses Manajemen Organisasi Koperasi

P O A C

MANJ .KEANGGOTAAN

SASARAN
MANJ. KEPENGURUSAN

MANJ. PENGAWASN.

MANJ. RAPAT
ANGGOTAL
FUNGSI MANAJEMEN

Perencanaan

Pengendalian
/ Pengorganisa
sian
Pengawasan

Pelaksanaan
APA MANFAAT PERENCANAAN
BAGI KOPERASI ?

www.themegallery.com
1.FUNGSI PERENCANAAN

1. Menetapkan tujuan
2. Pengembangan strategi dan
alternatif
3. Pengambilan keputusan
untuk menetapkan strategi/
alternatif terbaik.
4. Merumuskan kebijakan
(organisasi, personalia,
usaha, keuangan, anggota).
5. Penganggaran.
6. Merumuskan pedoman kerja.
Fungsi Perencanaan
Ada beberapa keuntungan dari
perencanaan, antara lain:

(1) MEMUNCULKAN KEGIATAN YANG


TERATUR DAN SISTEMATIS;
(2) MEMBERIKAN METODE YANG
TEPAT DAN SISTEMATIS DALAM
MENGHADAPI KENDALA-KENDALA
YANG SIFATNYA SPESIFIK;
(3) MEMBERIKAN KESEMPATAN YANG
TERBAIK DARI BERBAGAI
ALTERNATIF SERTA MENYUSUN
KOMBINASI DARI SUMBER DAYA
YANG TERSEDIA;
(4) MENJADI DASAR DALAM
MELAKUKAN PENGAWASAN DAN
EVALUASI;
(5) MEMBERIKAN KESEMPATAN DALAM
MENYUSUN SKALA PRIORITAS,
DAN;
(6) MENUNTUN DALAM PENGGUNAAN
ALOKASI SUMBER DAYA SECARA
LEBIH
35
EFISIEN DAN EFEKTIF.
06/14/2021
FUNGSI PERENCANAAN MERUPAKAN FUNGSI
PENGELOLAAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN
PEKERJAAN-PEKERJAAN DAN KEPUTUSAN-KEPUTUSAN
DI MASA YANG AKAN DATANG, UNTUK ITU DALAM
PERENCANAAN PERLU KEGIATAN-KEGIATAN:
MENETAPKAN TUJUAN USAHA, BAIK JANGKA PENDEK
MAUPUN JANGKA PANJANG,
PROSEDUR DAN PROGRAM KEGIATAN;
MENYEDIAKAN METODE UNTUK MELAKUKAN
PENGAWASAN TERHADAP SISTEM KESELURUHAN
SERTA MENETAPKAN PROSEDURNYA
36 06/14/2021
PROSES PERENCANAAN DI KOPERASI

RENCANA STRATEGIS PENGURUS DAN


(5 - 25 TAHUN)
TM MANAJER

RENCANA PROGRAM MANAJER DAN


(2 - 3 TAHUN)
MM KA. UNIT

RENCANA TAKTIS LM KA. UNIT DAN STAFF


(TAHUNAN)
HIRARKI PERENCANAAN

RENCANA STRATEGIS

RENCANA PROGRAM

RENCANA TAKTIS
2. Fungsi
Pengorganisasian
FUNGSI PENGORGANISASIAN
MERUPAKAN fungsi PENGELOLAAN
yang merancang suatu tim
kerjasama, mengatur otoritas,
sumber daya dan komunikasi
dalam berbagai jenjang secara
baik dan memberikan manfaat dan
keuntungan.
Organisasi yang baik akan
memperoleh manfaat dan
keuntungan, jika :

(1) pimpinan dengan mudah


mengetahui tugas bawahan,
(2) menghindari terjadinya
perselisihan,
(3) menghemat biaya usaha, dan
(4) adanya pembagian kerja
secara tepat dan jelas.06/14/2021
39
FAKTOR PENTING DALAM PROSES
PENGORGANISASIAN DI KOPERASI

1. Pembagian tugas (division of work)


2. Departementasi
3. Rentang kendali (span of control)
a. Kompetensi dari pengurus,
pengawas dan pengelola
b. Kompetensi dari bawahan (staff)
c. Derajat variasi pekerjaan
d. Teknologi yang digunakan dalam
organisasi
4. Pendelegasian wewenang
(delegation of authority)
3. PELAKSANAAN
Suatu proses menggerakkan dan
menjalankan organisasi agar
orang-orang yang diberi tugas,
ACTUATING wewenang dan tanggung jawab
dapat bekerja menjalankan tugas
untuk mencapai tujuan
organisasi yang telah ditetapkan.
• Perintah (Tertulis : SOM, SOP, Juklak, Lembar
Tugas/ disposisi tugas; Lisan)
• Disiplin
• Partisipasi
• Komunikasi
Dalam proses pelaksanaannya peran pemimpin
(dalam hal ini pengelola koperasi) harus mampu
memberikan:

1. MENGARAHKAN : PERINTAH YANG JELAS BILA PERLU


TERTULIS SEPERTI ADA PETUNJUK PELAKSANAAN TUGAS,
PETUNJUK TEKNIS, LEMBAR PERINTAH ATAU DISPOSISI.

2. MEMBANGUN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF (FORMAL,


INFORMAL, VERTIKAL DAN HORIZONTAL ),

3. MENGKOORDINASIKAN KEGIATAN AGAR TIDAK TUMPANG


TINDIH DAN SALING MELEMAHKAN, TETAPI KEGIATAN DAPAT
SALING SINERGI,

4. MENDORONG ATAU MEMOTIVASI SETIAP PERSONIL YANG ADA


UNTUK MAU BEKERJA PRODUKTIF,

5. MENGELOLA KONFLIK AGAR TERCAPAI IKLIM PERSAINGAN


42
ANTAR KARYAWAN YANG SEHAT DAN PRODUKTIF.
06/14/2021
PADA HAKEKATNYA PENGELOLAAN DAPAT
MENCAKUP
• PROSES, yaitu proses
berjalannya fungsi-fungsi
pokok Pengelolaan yaitu
perencanaan,
pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengendalian
secara terus-menerus sejalan
dengan dinamika perusahaan
(organisasi);

• WADAH yang menyangkut


kelembagaan atau organisasi
tempat orang-orang
bekerjasama untuk mencapai
tujuan yang efektif dan
efisien, dan;

• MANUSIA yang diberi


wewenang dan tanggung
jawab untuk menjalankan
organisasi atau lembaga yang
dibentuknya
43 06/14/2021
PENGELOLAAN USAHA
merupakan suatu proses pengelolaan yang
diselenggarakan oleh orang-orang yang diberi
wewenang dan tanggung jawab untuk mengelola
sumber daya Kesatuan Usaha (manusia, keuangan,
fisik, dan informasi) guna mencapai sasaran
organisasi usaha secara efektif dan efisien

44 06/14/2021
PENGELOLAAN
Fungsi Koperasi sbg
Perusahaan
1. Pengelolaan
Pemasaran
2. PengelolaanProduksi/
Operasi
3. Pengelolaan Sumber
Daya Manusia
4. Pengelolaan
Keuangan
Penerapan Prinsip-
prinsip Pengelolaan
Dalam Usaha

1. Pembagian Tugas
2. Disiplin
3. Tertib
4. Hirarki
5. Wewenang
6. Adil
7.Metoda Kerja Terbaik
8.Kerjasama.
PENGELOLAAN KEUANGAN

Fungsi
PengelolaanKeuangan :

1. Mendapatkan dana yang


dapat memenuhi
kebutuhan baik
kuantitas maupun
kualitas.

2. Menggunakan dana
secara optimal dan dapat
dipertanggung-jawabkan
Fungsi Operasional Mengelola SDM, meliputi :

Pengadaan
Anggota/Tenaga Kerja
1. Pengembangan
Anggota/Tenaga Kerja
2. Pemberian Manfaat
Ekonomi/Balas Jasa
3. Penyatuan Kepentingan
4. Pemeliharaan
Anggota/Tenaga Kerja
5. Pemberhentian
Anggota/Tenaga Kerja.
PENGELOLAAN PEMASARAN
Mencari gagasan usaha berhubungan dengan
kreativitas idea, dan peluang

KREATIVIT IDEA
AS

PELUANG
KEGIATANNYA MELIPUTI :

1. Menganalisis Peluang
Pasar
2. Meneliti dan Memilih
Pasar Sasaran
3. Menempatkan
Penawaran
4. Merancang Strategi
Pasar
5. Merencanakan Program
Pemasaran
6. Organisasi, Pelaksanaan
dan Pengendalian Usaha
Pemasaran.
4. Fungsi Pengendalian
MODEL PENGAWASAN FORMAL YANG
DAPAT DITERAPKAN PADA KOPERASI
MELIPUTI

1. PENGAWASAN UNTUK STANDAR


PRESTASI (INSPEKSI DAN
SUPERVISI, PENULISAN
PROSEDUR, JADWAL KERJA),

2. MENJAGA ASSET / KEKAYAAN


USAHA .

3. MENGUKUR STANDAR KUALITAS


PROSES PRODUKSI DAN
PELAYANAN,

4. PENDELEGASIAN WEWENANG,

5. MENGARAHKAN KETERAMPILAN
PEKERJAAN .
51 06/14/2021
PENGAWASAN
Suatu proses untuk
menetapkan pekerjaan apa
yang sudah dilaksanakan,
menilainya dan mengoreksinya
dengan maksud agar
CONTROLLING pelaksanaan pekerjaan sesuai
dengan rencana yang telah
ditetapkan.
PRINSIP-PRINSIP PENGAWASAN
1. Pengawasan harus ekonomis.
2. Fleksibel dan mudah dimengerti.
3. Menjamin diadakannya tindakan korektif.
4. Melaporkan penyimpangan, penyebab
terjadinya penyimpangan dan alternatif solusi
perbaikan.
5. Mengetahui dengan pasti tentang sifat dan
kebutuhan dari setiap kegiatan yang harus
diawasi.
PERSONALIA PENGAWASAN DI KOPERASI

1. Anggota koperasi
2. Pengawas
3. Pengurus
4. Manajer
5. Penasihat/ Dewan Pembina
6. Kementerian Koperasi,
Dinas Koperasi, Dekopin,
Dekopinwil/ Dekopinda dan
koperasi sekunder
PERANGKAT KOPERASI (UU 25/1992)

1. Rapat Anggota

2. Pengurus

3. Pengawas

Tiga serangkai (tri partiet) inilah yang dikenal sebagai


manajemen koperasi yang akan menjalankan tata laksana
kehidupan koperasi.
LOGO
PERANGKAT
ORGANISASI
KOPERASI

RAPAT ANGGOTA

PENGURUS PENGAWAS
www.themegallery.com
TRI PARTIET PERANGKAT ORGANISASI KOPERASI

PENGURUS
RAPAT ANGGOTA
 Rapat anggota merupakan pemegang kekuasaan
Rapat anggota
 tertinggi merupakan pemegang kekuasaan
dalam koperasi
tertinggi
 Rapat dalam
anggota koperasi
dihadiri oleh anggota yang
Rapat anggota dihadiri
 pelaksanaannya oleh anggota
diatur dalam anggaran yang
dasar
pelaksanaannya diatur dalam anggaran dasar
koperasi.
koperasi. penting rapat anggota menetapkan:
 Keputusan
 1. Keputusan
AD ART penting rapat anggota menetapkan:
2.1.Kebijakan
AD ART umum dibidang organisasi, manajemen dan usaha
2.koperasi
Kebijakan umum dibidang organisasi, manajemen dan usaha
koperasi pengangkatan, pemberhentian pengurus dan
3. Pemilihan,
3.pengawas
Pemilihan, pengangkatan, pemberhentian pengurus dan
pengawas
4. Rencana kerja, rencana anggaran pendapatan dan belanja
4.koperasi,
Rencanaserta
kerja, rencana anggaran
pengesahan laporanpendapatan
keuangan dan belanja
koperasi, serta
5. pengesahan pengesahan
pertanggung laporan
jawaban keuangan
pengurus dalam
5.pelaksanaan
pengesahantugasnya
pertanggung jawaban pengurus dalam
pelaksanaan
6. pembagian sisatugasnya
hasil usaha (SHU)
7.6.penggabungan,
pembagian sisa hasil usaha
peleburan, (SHU)
pembagian, dan pembubaran
7.koperasi.
penggabungan, peleburan, pembagian, dan pembubaran
koperasi.
PENGURUS
rus dipilih dari dan oleh anggota dalam RAT
rus merupakan pemegang kuasa RA
jabatan
 PengurusPengurus paling
dipilih darilama
dan 5 (lima)
oleh anggota dalam RAT
,  Pengurus merupakan pemegang kuasa RA
aratan
 Masa untuk dapatPengurus
jabatan dipilih dan diangkat
paling lama 5 (lima)
di anggota
tahun, Pengurus diatur dalam AD ART
rus
 bertugas:
Persyaratan untuk dapat dipilih dan diangkat
gelolamenjadi
koperasi anggota
dan usahanya,
Pengurus diatur dalam AD ART
gajukan rancangan
 Pengurus rencana kerja serta rancangan
bertugas:
ana anggaran pendapatan
1. mengelola dan
koperasi belanja
dan koperasi
usahanya,
PBK),
2. mengajukan rancangan rencana kerja serta rancangan
yelenggarakan
rencana RAT
anggaran pendapatan dan belanja koperasi
gajukan (RAPBK),
laporan keuangan dan pertanggungjawaban
ksanaan tugas,
3. menyelenggarakan RAT
yelenggarakan
4. mengajukanpembukuan
laporankeuangan
keuangandan
daninventaris
pertanggungjawaban
ara tertib,pelaksanaan tugas,
melihara
5. daftar buku anggotapembukuan
menyelenggarakan dan pengurus.
keuangan dan inventaris
secara tertib,
6. memelihara daftar buku anggota dan pengurus.
PENGAWAS
 Pengawas
Pengawas dipilih
dipilih dari dandariolehdan oleh anggota
anggota
KoperasiKoperasi
dalam RATdalam RAT
 Pengawas
Pengawas bertanggung
bertanggung jawab kepada
jawab kepada RA RA
 Persyaratan
Persyaratan untukdipilih
untuk dapat dapatdan dipilih dan
diangkatdiangkat
sebagaisebagai
anggotaanggota
Pengawas Pengawas
ditetapkan
ditetapkan dalam AD dalam
ART AD ART
 Pengawas
Pengawas bertugas:bertugas:
1. melakukan
. melakukan pengawasan
pengawasan terhadap terhadap pelaksanaan
pelaksanaan
kebijaksanaan
kebijaksanaan dan pengelolaan
dan pengelolaan Koperasi,Koperasi,
2. membuat
. membuat laporantentang
laporan tertulis tertulishasil
tentang hasil
pengawasannya.
pengawasannya.
Tujuan Pengawasan

a. Meningkatkan efektifitas pelaksanaan


pengawasan koperasi oleh
pemerintah, pemprov, pemkab,
pemkot, sesuai dengan wilayah
keanggotaan koperasi.
b. Meningkatkan kesadaran para
pengelola koperasi dalam mewujudkan
kondisi sesuai dengan peraturan yang
berlaku.
Sasaran

Sasaran pengawasan koperasi adalah :


1. Terwujudnya peningkatan kepatuhan
koperasi terhadap peraturan
perundang-undangan.
2. Terbentuknya koperasi yang kuat,
sehat mandiri dan tangguh.
3. Terwujudnya koperasi yang akuntabel
Manfaat
Manfaat pengawasan bagi koperasi adalah
untuk mendorong koperasi :
1. melaksanakan kegiatan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
2. Sebagao badan usaha yang kredibel
berdasarkan prinsip koperasi.
3. Menjaga dan melindungi aset koperasi dari
tindakan penyelewengan oleh pihak yang
tidak berkepentingan,
4. Meningkatkan transfaransi dan akuntabilitas
koperasi
5. Menjadi kuat, mandiri dan tangguh
6. Meningkatkan pemberdayaan ekonomi
anggota s-6
Ruang lingkup

Ruang lingkup pengawasan koperasi


meliputi aspek :
1. Penerapan kepatuhan
2. Kelembagaan koperasi
3. Usaha simpan pinjam
4. Penilaian kesehatan USP
5. Penerapan sanksi
Aspek penerapan kepatuhan

1. Kepatuhan legal
2. Kepatuhan usaha dan keuangan
3. Kepatuhan transaksi
PERBEDAAN MANAJEMEN KOPERASI DENGAN PERUSAHAAN
KAPITALISTIK

DIMENSI PERORANGA FIRMA, CV PT KOPERASI


N
Pengguna Bukan Umumnya Umumnya Anggota
Jasa Pemilik Bukan Bukan
Pemilik Pemilik

Pemilik Individu Sekutu Pemegang Anggota


Usaha Usaha saham

Hak Suara Individu Para Sekutu Pemegang Anggota


saham biasa

Pelaksanaan Tidak perlu Umumnya Sesuai Satu orang


Voting menurut saham yg satu suara
besarnya dimiliki melalui RAT
modal melalui RUPS
penyertaan
PERBEDAAN MANAJEMEN KOPERASI DENGAN
PERUSAHAAN KAPITALISTIK

DIMENSI PERORANGA FIRMA, CV PT KOPERASI


N
Penentuan Orang ybs Para sekutu Direksi Pengurus
Kebijakan
Balas Jasa Tidak Tidak Tidak Terbatas
Terhadap terbatas terbatas terbatas
Modal
Penerima Orang Ybs Tidak Pemegang Anggota
Keuntungan terbatas saham sesuai
jasa/transak
si
Penanggung Pemilik Para sekutu Pemegang Anggota
aan Resiko saham sesuai modal
sesuai sendiri
saham yg koperasi
dimiliki
TERIMA KASIH

WASSALAMUALAIKUM WR WB
TO BE
SUCCESS!!!

Anda mungkin juga menyukai